Iklan
Berita

Perdana, Kader PMII Pati Tembus PB

Proses pelantikan Imam Hanafi sebagai salah satu pengurus Besar PMII

KOTA-Kabar menggembirakan datang dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Khususnya Komisariat Joyo Kesumo, Stai Pati. Salah satu kadernya, berhasil menduduki jabatan di Pengurus Besar (PB) PMII. 

Imam Hanafi, yang pernah menjadi Ketua Komisariat PMII Joyo Kesumo pada 2012, sekarang sedang menjabat sebagai bendahara bidang hubungan organisasi kemahasiswaan, kepemudaan, LSM dan ormas. Pria yang juga alumni PKP-NU Kecamatan Gembong ini juga pernah menduduki posisi sebagai Ketua I PC PMII Kabupaten Pati. 
Ia sekaligus memecahkan rekor sebagai kader PMII Cabang Pati pertama yang bisa menembus jabatan hingga ke PB PMII. Hal ini tentunya bisa menjadi motivasi bagi kader-kader dibawahnya. 
“Meskipun secara nasional, Komisariat Joyo Kesumo ataupun PMII Pati memang belum dikenal. Tapi mas Imam membuktikan bahwa dengan tekad dan keuletan, semua itu bukan penghalang.” Ungkap Ahmad Rifa’i, Ketua Cabang PMII Pati. 
Selain Rifa’i, Ketua PMII Komisariat Joyo Kesumo, Ulil Albab, juga merasa bangga dengan capaian yang diraih seniornya tersebut. Ia mendorong kepada semua kader PMII Joyo Kesumo agar bisa meneladani perjuangan Imam Hanafi. 
“Yang saya kenal, Mas Imam itu cintanya pada PMII luar biasa. Cinta itulah yang kemudian membuat beliau mencurahkan jiwa raganya kepada PMII. Jadi tidak heran, meskipun dari Pati, tapi dia mampu menduduki jabatan di PB.” Tutur Ulil. 
Baik Ulil maupun Rifa’i menaruh harapan besar kepada para kader PMII Pati agar bisa menjadi seperti Imam Hanafi atau bahkan lebih. Menurut mereka, jabatan memang bukan segalanya, namun berjuang di PB PMII merupakan prestasi yang membanggakan. 
“Kita tidak memburu jabatan di PB PMII, namun ketika kita dipercaya di PB PMII menunjukkan bahwa kita memiliki kapasitas dan kualitas.” Tandas Rifa’i.
Sementara, Imam Hanafi sendiri mengaku bahwa pencapaiannya itu hanya titipan. Baginya, semua kader PMII berpotensi untuk bisa mencapai prestasi baik dalam organisasi maupun di luar organisasi.
“Yang lebih hebat dari saya tentu masih banyak. Tapi pesan saya untuk adek-adek saya, tetap berjuang berusaha menjadi yang terbaik sesuai potensi yang dimiliki.” Pungkas Imam.(karim/ltn)

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Back to top button