Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Mahasiswa Thoriqoh Peringati Hari Pahlawan

Mahasiswa Thoriqoh Peringati Hari Pahlawan

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 12 Nov 2022
  • visibility 47
  • comment 0 komentar

YOGYAKARTA – Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabaroh An Nahdliyyah (MATAN) UIN Sunan Kalijaga (Suka) Yogyakarta menggandeng PWNU DIY gelar rutinan Masjid Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Pada Jumat (10/11) lalu, para maahasiswa santri tersebut menghadirkan KH. Mas’ud Masduki, Ro’is Syuriyah PWNU DIY dan Gus Awwaludin Mualif, Ketua Lesbumi PWNU DIY untuk menjadi pemateri.

Menurut PLT ketua Matan UIN Suka, Aang Agenda bertajuk Cangkir Ngelmu Matan UIN Suka tersebut sengaja digelar pada 10 Nopember sebagai bukti nasionalisme anggota Matan. Menurutnya, tema pahlawan sengaja diambil dalam rangka memperingati jasa para pahlawan.

“Temanya memang kepahlawanan. Baik nilai-nilai patriotisme ulama nusantara maupun pahlawan secara umum,” terang dia.

Menjadi Pahlawan

Dalam paparannya, Kiai Ma’ud menceritakan kepaglawanan wali sanga tanah jawa. Ringkasnya, menurut dia, sembilan orang ulama saja mampu menyebarkan ajaran Islam Nusantara di tanah Jawa dengan nilai dan laku tasawuf yang mereka bawa.

“Artinya sembilan anggota Matan seharusnya bisa meneruskan perjuangan beliau-beliau, menyebarkan benih-benih tasawuf khususnya melalui organisasi (Matan) ini,” ungkapnya diiringi kelakar puluhan peserta yang hadir.

Lebih Lanjut, Ro’is Syuriyah PWNU DIY teresbut menegaskan bahwa pemuda memiliki kesempatan besar untuk menjadi pahlawan dengan berkhidmah dan berjuang sesuai passion masing-masing.

“Saat ini kita sedang dalam posisi yang diberikan Allah untuk berjuang. Jangat takut kendala-kendala teknis. Jangan pusing, terus lakukan yang kita bisa, yang penting tetap berkhidmah,” tandas dia.

Sementara itu, Gus Udin, sapaan akrab Gus Awwaludin menegaskan bahwa jasa para ulama dan habaib di Indonesia sangatlah besar. Menurutnya mereka lah pahlawan sejati.

“Sampai lahir resolusi jihad yang kita peringati sebagai hari santri, itu jasa siapa? Jasa ulama,” tegasnya.

Ia juga berpesan bahwa di era 4.0 ini, masih banyak peluang untuk menjadi pahlawan. Dalam konteks kebangsaan, ia menyebut beberapa kriteria pahlawan.

“Pahlawan itu, siapa saja yang membela tanah air, dan mencintai tanah air dengan cara apapun dan dengan bidang apapu, mereka itulah pahlawan bangsa,” terang dia.(karim/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Pati Janji Berikan Dana Hibah Rp 1 Miliar untuk Muslimat NU

    Bupati Pati Janji Berikan Dana Hibah Rp 1 Miliar untuk Muslimat NU

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle admin
    • visibility 39
    • 0Komentar

      Bupati Pati Sudewo berjanji untuk memberikan kenaikan dana hibah sepuluh kali lipat dari sebelumnya ke Muslimat NU Kabupaten Pati. Jika sebelumnya Muslimat NU hanya memperoleh Rp 100 juta, kini Bupati menjanjikan Rp 1 miliar. Hal itu disampaikan Bupati Pati Sudewo saat menghadiri acara Khotmil Qur’an dan Istighosah dalam rangka Harlah Muslimat NU ke-79 dan […]

  • Pendaftaran PKD PMII Joyo Kesumo Mulai Dibuka Hari ini

    Pendaftaran PKD PMII Joyo Kesumo Mulai Dibuka Hari ini

    • calendar_month Kam, 1 Agu 2019
    • account_circle admin
    • visibility 53
    • 0Komentar

    PATI-Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Joyo Kesumo (Jokes) Pati kembali membuka pendaftaran Pelatihan Kader Dasar (PKD). Hal ini disampaikan oleh ketua panitia PKD, Agus Ulinnuha. Flyer Pendaftaran PKD PMII Komisariat Joyo Kesumo “Pendaftaran kita buka mulai tanggal 1 sampai 25 Agustus 2019. Kami sudah menyebarkan flyer dan ada contact person-nya juga” tegas Agus, Kamis […]

  • Menjaga Kelestarian Budaya Bangsa

    Menjaga Kelestarian Budaya Bangsa

    • calendar_month Sab, 17 Jan 2015
    • account_circle admin
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Kabar NU Pati. Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (LAKPESDAM) PCNU Kab Pati kembali mengadakan acara Workshop Ketahanan Budaya bekerja sama dengan Lembaga Kajian Ekonomi dan Sosial Masyarakat (LENNSA) Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 21 Desember 2014 dengan mengangkat tema “Menjaga dan Melestarikan Seni dan Budaya sebagai Identitas Bangsa dan Negara”. Acara ini dihadiri oleh berbagai […]

  • Pelajar Berkolaborasi, Mandiri dan Berkarya

    Pelajar Berkolaborasi, Mandiri dan Berkarya

    • calendar_month Sel, 23 Nov 2021
    • account_circle admin
    • visibility 84
    • 0Komentar

    Oleh : Miftah Iam*   Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ (PC IPNU-IPPNU) Kabupaten Pati periode 2021-2023 telah resmi dilantik. Semua pengurus disumpah dan mengucapkan janji untuk menjalankan amanah organisasi. Hal ini menandakan dimulainya perjuangan selama satu periode. Mengusung tema “Pelajar Berkolaborasi, Mandiri dan Berkarya”. Tema ini tidak hanya sebatas omong kosong […]

  • Mantan Ketua IPNU Pati Tulis Buku tentang Santri

    Mantan Ketua IPNU Pati Tulis Buku tentang Santri

    • calendar_month Ming, 4 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Pamflet acara book review Literasi Digital Santri Milenial yang akan diselenggarakan Minggu (4/7) pukul 15.30 WIB. Penulis buku tersebut merupakan ketua domisioner PC IPNU Kabupaten Pati masa bhakti 2009-2011 SURABAYA-Karya literer yang membahas dunia santri semakin banyak terbit akhir-akhir ini. Banyaknya santri yang mulai sadar literasi membuat martabat santri terangkat melalui beragam karya ilmiah berbasis […]

  • Filantropi Ramadan

    Filantropi Ramadan

    • calendar_month Jum, 28 Mar 2025
    • account_circle admin
    • visibility 56
    • 0Komentar

    Oleh Hamidulloh Ibda* Ramadan dikenal sebagai bulan penuh berkah, ampunan, dan kesempatan untuk meningkatkan kebaikan. Salah satu julukan yang melekat pada bulan suci ini adalah Syahr al-Judd atau bulan kedermawanan. Julukan ini bukan tanpa alasan. Sepanjang bulan Ramadan, semangat untuk berbagi dan membantu sesama begitu terasa, mencerminkan esensi filantropi yang mendalam. Pada bulan ini, umat […]

expand_less