Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » IPMAFA Peduli Korban Banjir

IPMAFA Peduli Korban Banjir

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 7 Apr 2017
  • visibility 56
  • comment 0 komentar

Pati. Program Studi Manajemen Zakat Wakaf IPMAFA Pati mendatangi salah satu wilayah korban banjir Pati. Bapak Dr. Jamal Ma’mur Asmani, MA selaku Kaprodi Zawa didampingi Sekprodi M. Luthfi, S.Pd.I perwakilan dari anggota BEM Pro Zawa menyerahkan bantuan secara langsung kepada bapak Agus Sutrisno (Ketua RT 02/03) Dukuh penggingwangi, Desa Kasiyan Sukolilo Pati. Di desa yang mempunyai 96 Kepala Keluarga ini kondisinya masih sangat memprihatinkan, terletak di pinggiran kabupaten Pati dengan lokasi geografisnya yang lebih rendah dari bantaran sungai yang ada di sampingnya tepat mengakibatkan setiap tahunnya sungai tersebut meluap dan membutuhkan waktu lama untuk surut.
Bantuan yang diserahkan Prodi Zawa tersebut berasal dari donasi seluruh civitas akademik IPMAFA Pati yang meliputi pakean pantas pakai dan mie rebus.  Bantuan ini tidak seberapa, tapi menjadi bukti kepedulian civitas akademik IPMAFA terhadap penderitaan orang lain. meskipun terlambat, tapi bantuan tersebut sangat berarti bagi mereka yang sedang mengalami kesusahan. Bapak Agus Sutrisno menyampaikan rasa terima kasih kepada IPMAFA yang berkenan memberikan bantuan. Bantuan tersebut akan didistribusikan kepada warga setempat yang betul-betul membutuhkan bantuan.
Dr. Jamal Ma’mur Asmani, MA, setelah penyerahan bantuan tersebut menyatakan, IPMAFA sebagai kampus riset berbasis nilai-nilai pesantren selalu menjadikan nilai-nilai pesantren sebagai referensi utama dalam setiap kegiatannya. Sikap tolong menolong kepada sesama adalah salah satu nilai pesantren yang sangat luhur yang relevan diterapkan dalam situasi dan kondisi apapun, apalagi saat ujian datang. Dengan mengunjungi korban secara langsung, lanjut Pak Jamal, sudah seyogianya Pemerintah Kabupaten Pati menata kembali sungai yang ada di dukuh Penggingwangi supaya tidak menjadi hantu yang menakutkan bagi warga-warganya.
Sungai tersebut sudah harus dinormalisasi supaya mampu menampung debit air, sehingga tidak meluap dan menggenangi rumah warga setiap tahunnya. Kerjasama Pati dan Kudus menjadi keniscayaan karena sumber air di dukuh Penggingwangi banyak berasal dari Kudus, mengingat lokasinya menjadi daerah perbatasan Pati-Kudus. Kerjasama ini diharapkan mampu mengatasi persoalan banjir yang terjadi setiap tahun supaya masyarakatnya bisa tenang bekerja. (red)
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • UKT Pagar Nusa Gembong Didominasi Pendekar Putri

    UKT Pagar Nusa Gembong Didominasi Pendekar Putri

    • calendar_month Ming, 30 Okt 2022
    • account_circle admin
    • visibility 96
    • 0Komentar

    GEMBONG – Ujian Kenaikan Tingkatan (UKT) menjadi syarat wajib bagi para pendekar pencak silat NU, Pagar Nusa (PN). Hal ini disampaikan oleh Andif Prasetyo, Pengurus Cabang PN Kabupaten Pati dis sela-sela agenda UKT di Gembong, Ahad (30/10) siang tadi. UKT yang diselenggarakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa Gembong tersebut diikuti sedikitnya 13 peserta. […]

  • Peran Tasawuf dalam Perkembangan Islam di Indonesia

    Peran Tasawuf dalam Perkembangan Islam di Indonesia

    • calendar_month Kam, 8 Agu 2019
    • account_circle admin
    • visibility 105
    • 0Komentar

    Indonesia merupakan negara kepulauan dengan tingkat keragaman –baik budaya, karakteristik, watak, ras, agama, dll- yang tinggi. Tingginya tingkat keragaman berpotensi besar menimbulkan perselisihan dan konflik. Maka salah satu nilai penting yang dibutuhkan bangsa ini dalam menghadapi perbedaan adalah toleransi. Hal itu yang dilakukan oleh Walisongo dalam menyebarkan Islam di nusantara. Islam menjadi agama mayoritas di […]

  • Fatayat NU Pati Gelar Beauty Class: “Cantik Sehati, Berseri dalam Pengabdian”

    Fatayat NU Pati Gelar Beauty Class: “Cantik Sehati, Berseri dalam Pengabdian”

    • calendar_month Ming, 12 Okt 2025
    • account_circle admin
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Pati – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025, Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama Kabupaten Pati menggelar kegiatan Beauty Class yang dikemas inspiratif dan penuh kehangatan. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 12 Oktober 2025, di Gedung MWC NU Sukolilo, dengan dihadiri oleh jajaran pengurus, kader, serta perwakilan dari berbagai Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat […]

  • Momen HSN, Santri RF Tuntaskan 100 Khataman al Qur’an

    Momen HSN, Santri RF Tuntaskan 100 Khataman al Qur’an

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2019
    • account_circle admin
    • visibility 32
    • 0Komentar

    GEMBONG-Yayasan Pendidikan Islam Raudlatul Falah (RF) Desa Bermi Kecamatan Gembong menggelar khataman al qur’an untuk merayakan Hari Santri Nasional (HSN) 2019. bukan khataman biasa, namun sebanya seratus kali khataman al qur’an bin nadlor digelar oleh yayasan asuhan KH. Ahmad Djaelani Al Hafidz ini. Pidato Dewan Pengurus Yayasan Raudlatul Falah Bermi oleh Astadi Aslam dalam rangka […]

  • Diseminasi Karya, Dosen INISNU Jadi Reviewer 31 Jurnal Scopus pada 18 Negara

    Diseminasi Karya, Dosen INISNU Jadi Reviewer 31 Jurnal Scopus pada 18 Negara

    • calendar_month Rab, 8 Jan 2025
    • account_circle admin
    • visibility 41
    • 0Komentar

      Temanggung – Dosen Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Islam Nahdlatul Ulama (INISNU) Temanggung Dr. Hamidulloh Ibda selama tahun 2024 didaulat menjadi reviewer (peninjau) pada jurnal internasional terindeks Scopus sebanyak 31 jurnal. Hal itu terungkap dalam Diseminasi Karya Dosen dan Mahasiswa INISNU Temanggung pada Selasa (7/1/2025). Kegiatan tersebut […]

  • Dari Kopi Menggerakan Literasi

    Dari Kopi Menggerakan Literasi

    • calendar_month Kam, 29 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Niam At Majha saat memetik biji kopi di kebun milik orang tuanya di Desa Plukaran, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati “Cuaca pagi ramah, seramah udara dingin. Di sini kebun kopi seperti rumah singgah, tempat aku menampung lelah” Cuplikan tersebut merupakan bait teraakhir puisi berjudul ‘Pemetik Kopi’ karya Niam At Majha. Putra asli Pati ini tidak saja […]

expand_less