Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Celoteh » Merayakan IWD (International Women’s Day)

Merayakan IWD (International Women’s Day)

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 8 Mar 2024
  • visibility 67
  • comment 0 komentar

Oleh : Inayatun Najikah

Pagi ini setelah saya bersih-bersih rumah, seperti biasa saya pasti membuka handphone untuk sekadar berseluncur di media sosial. Entah untuk membuka Whatsapp memastikan apakah ada yang mengirimi saya sebuah pesan selamat pagi, selamat berbahagia hari ini. Selain membuka Whatsapp yang nyatanya memang tak ada ucapan tersebut disana, saya kemudian beralih ke Instagram. Postingan yang pertama kali muncul di beranda saya adalah sebuah ucapan dalam rangka merayakan hari perempuan internasional.

 

Dari postingan tersebut ada sebuah kalimat yang sepertinya harus saya bagikan disini. Hanya manusia mulia yang memuliakan perempuan. Dan hanya manusia nista yang menistakan perempuan. Begitu kalimatnya. Entah mengapa saya selalu tertarik untuk membahas persoalan yang dihadapi perempuan. Rasanya karena memang saya terlahir sebagai perempuan dan saya sendiri juga turut merasakan ketidakadilan dalam menjalani kehidupan ini. Sampai sekarang pun saya masih bertanya, kapan seorang perempuan diberikan kemerdekaan atas dirinya?

 

Mengutip dari laman International Women’s Day, pada tahun ini perayaan IWD mengangkat tema “Inspire Inclusion”. Pemilihan tema tersebut diharapkan dapat membawa kehidupan menjadi lebih baik dimana perempuan semakin dilibatkan dalam berbagai kepentingan. Dengan begitu bagi para perempuan akan tumbuh rasa memiliki, terhubung, dan diberdayakan sebagai perempuan.

 

Momen satu tahun sekali dalam rangka merayakan hari perempuan internasional nyatanya masih belum mampu benar-benar merayakan kemerdekaan untuk perempuan. Namun meski begitu upaya dari berbagai komunitas, pegiat, organisasi, dan masyarakat yang sudah memiliki kesadaran untuk melihat perempuan sebagai manusia yang berhak merdeka atas dirinya, tak akan pernah berhenti berjuang untuk menciptakan lingkungan yang adil bagi setiap individu utamanya perempuan.

 

Pengalaman atas ketidakadilan yang saya rasakan sudah sering saya tuliskan. Mulai dari pemaksaan untuk segera menikah, pendapat yang sering dianggap bualan semata, hingga keberadaan saya yang sering dikesampingkan. Rasanya begitu berat untuk terus bertahan. Tetapi jika saya tak berjuang untuk diri saya, untuk kebahagiaan saya, saya sendiri yang akan kalah oleh stigma dan persepsi patriarki.

 

Meski begitu, saya secara sadar mengaku tak selalu dianggap abai seperti itu. Saya pun pernah merasa bahagia karena dianggap sebagai teman diskusi, diberikan kesempatan untuk memilih apa yang saya suka. Pengalaman itu meski terjadi hanya sesekali, namun hal itu mampu membuat saya terus berharap bahwa suatu saat nanti kami (perempuan) akan senantiasa diberikan keadilan dan validasi sebagai manusia yang mampu berkesalingan bersama laki-laki.

Selamat merayakan hari perempuan internasional. Apapun dan bagaimanapun bentuknya, asalkan dengan memegang prinsip bahwa perempuan adalah makhluk yang merdeka atas dirinya dan kehidupannya.

 

 

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Workshop Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran

    LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Workshop Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran

    • calendar_month Sel, 5 Agu 2025
    • account_circle admin
    • visibility 41
    • 0Komentar

      Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Banyumas menggelar Workshop Optimalisasi Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam Asesmen Pembelajaran bagi guru MTs Ma’arif NU se-Kabupaten Banyumas. Workshop yang diikuti oleh 64 guru perwakilan Musyawarah Guru Mata Pelajaran ini digelar di Purwokerto, Senin-Selasa, 4-5 Agustus 2025. Ketua LP Ma’arif NU PCNU Banyumas, Edi Sungkowo menjelaskan workshop ini untuk […]

  • Ketum PCNU Diagendakan Jadi Pemateri Diskusi Kebangsaan Siang Ini

    Ketum PCNU Diagendakan Jadi Pemateri Diskusi Kebangsaan Siang Ini

    • calendar_month Ming, 15 Agu 2021
    • account_circle admin
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Pamflet undangan ngaji kebangsaan bersama kelompok 18 KKN Gembira IPMAFA dan K. Yusuf Hasyim PATI-Situasi pandemi yabg belum juga reda, membuat masyarakat harus putar otak agar aktifitas mereka tetap lancar dan tentunya taat Protokol Kesehatan (Prokes).  Salah satu kegiatan mahasiswa yang sedikit banyak terhambat adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN). Agenda yang sedianya dilaksanakan dengan menerjunkan […]

  • LP Maarif Pati Menaruh Harapan Pada Peserta Porsema di Kebumen

    LP Maarif Pati Menaruh Harapan Pada Peserta Porsema di Kebumen

    • calendar_month Kam, 28 Mei 2015
    • account_circle admin
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Warta Maarif. Kamis, 28 Mei 2015 di halaman Kantor PCNU Pati telah berlangsung acara pemberangkatan peserta Porsema yang akan di adakan di Kebumen Jawa Tengah. Para Kontingen Porsema NU IX Olimpiade Sains & Ke-NU-AN OSK LP Maarif Se-Jawa Tengah. “Saya selaku ketua LP Maarif Pati menaruh harapan besar pada kalian semua, setidaknya kalian semua mampu […]

  • PCNU PATI - Twibbonize PCNU Kemerdekaan. Photo by Zoraya Project by Unsplash.

    Twibbonize PCNU Kemerdekaan

    • calendar_month Sel, 16 Agu 2022
    • account_circle admin
    • visibility 33
    • 0Komentar
  • Branding Lembaga Pendidikan Ma’arif Bisa Manfaatkan Meme, Video, Lagu

    Branding Lembaga Pendidikan Ma’arif Bisa Manfaatkan Meme, Video, Lagu

    • calendar_month Rab, 4 Des 2024
    • account_circle admin
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Semarang – Dalam Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Gerakan Literasi Ma’arif (GLM) Plus Part 6 bertajuk “Gerakan Literasi Digital”, narasumber Tim GLM Plus dan Direktur Mikopedia, Miftakhul Khoiri, menegaskan bahwa branding sekolah dan madrasah Ma’arif NU sangat ditentukan oleh meme, gambar, video, maupun lagu. Hal itu dipaparkannya dalam Diklat GLM Part 6 Selasa (3/12/2024) melalui Zoom […]

  • PCNU - PATI Photo by Alwi Hafizh A.

    Pesona Selebgram

    • calendar_month Ming, 17 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Perjalanan selama tujuh jam cukup membuat punggung dan pantat Farhan pegal. Untung Agus adalah supir handal dan berpengalaman, jadi mereka bisa tiba tepat waktu tanpa bingung bertanya kesana kemari. Agus sudah selalu kontak dengan Liasion Officer yang disediakan khusus untuk Farhan selama perjalanan. Juga ketika mereka sampai di gapura bertulisan “Selamat datang di Wonosobo Asri.” […]

expand_less