Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » PMII Joyo Kesumo Gelar Pelatihan Penyususnan Makalah, Tekankan Anti Plagiat

PMII Joyo Kesumo Gelar Pelatihan Penyususnan Makalah, Tekankan Anti Plagiat

  • account_circle admin
  • calendar_month Ming, 3 Okt 2021
  • visibility 1
  • comment 0 komentar
Sejumlah mahasiswa baru Staip antusias mengikuti pelatihan penulisan makalah yang digelar oleh PMII Komisariat Joyo Kesumo di SMK NU Pati, Sabtu (2/10)

PATI – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Joyo Kesumo, Stai Pati menggelar pelatihan untuk mahasiswa baru. Kegiatan yang berlangsung Sabtu (2/10) sore tersebut dihadiri sedikitnya lima puluh mahasiswa Baru Staip. 

Mendatangkan Maulana Luthfi Karim, Redaktur LTN NU Pati sebagai pemateri, kegiatan yang berlangsung di Aula SMK NU Pati tersebut berjalan lancar. Dengan tajuk Pelatihan Penyusunan Makalah, para peserta begitu antusias mengikuti acara. 

“Pelatihan ini sangat penting, karena problem utama mahasiswa baru adalah yang berkaitan dengan penyusunan karya ilmiah,” ujar Sri Indah Istikomah, ketua Komisariat. 

Kegiatan ini juga ditujukan untuk menjaring potensi-potensi mahasiswa baru Staip untuk berkiprah dalam organisasi PMII. Sebab, lanjut Istokomah, kebanyakan mahasiswa masa kini hanya sibuk dengan urusan kuliah dan sosial media, sedangkan peran kemasyarakatan mereka sangatlah rendah. 

“Kami juga secara tidak langsung mengenalkan PMII kepada sahabat-sahabat Maba (Mahasiswa Baru). Kalau mau kuliahnya lebih berwarna dan tentunya bermanfaat, kami siap membantu, kita berjuang bersama-sama di PMII,” lanjut dia. 

Tren Plagiat

Selain membahas tentang sistematika pembuatan makalah, Karim juga memaparkan problem civitas akademik saat ini. Menurutnya, penyakit utama kaum intelek muda adalah terlalu mudah mengakuisisi karya orang lain. 

“Dosa akademik terbesar adalah akuisisi karya dan plagiarisme,” tandasnya.

Karim menambahkan bahwa dalam penulisan karya ilmiah, penulis juga membutuhkan referensi data. Ia mendorong kepada peserta pelatihan untuk secara ksatria mengakui karya orang lain yang dikutip. 

“Kalau itu buah pemikiran orang lain, akui saja. Tulis di footnote. Jangan sampai hasil jerih payah orang, kita atas namakan diri kita. Pencuri intelektual itu namanya,” tegas Karim diikuti kelakar para peserta.

PMII, melalui Istikomah berharap, melalui pelatihan-pelatihan semacam ini semakin banyak mahasiswa yang menghargai karya intelektual. Tentunya, harapan mereka juga kelak akan banyak karya ilmiah yang lahir dari mahasiswa-mahasiswa PMII.

“Semoga PMII semakin dikenal, dan menghasilkan generasi-generasi produktif, amin,” pungkas Istikomah.(lut/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Photo by Clay Banks

    Menikah; Dibatasi Musim

    • calendar_month Jum, 3 Mei 2024
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Oleh : Inayatun Najikah Bulan Syawal sebentar lagi usai. Euforia lebaran kemarin berganti dengan kegembiraan dua sejoli maupun dua keluarga dalam acara pernikahan. Bulan Syawal diyakini masyarakat Jawa sebagai bulan baik untuk menunaikan sebuah hajat. Salah satunya pernikahan. Menikah di bulan Syawal diyakini akan mendatangkan keberkahan dan senantiasa dilimpahi kebahagiaan. Maka tak heran terhitung mulai […]

  • PCNU - PATI Photo by allybally4b

    Perjalanan Ke Utara

    • calendar_month Rab, 29 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Senja adalah waktu paling di tunggu. Selain pulang ke rumah, tentu ada waktu untuk rehat dan menikmati secangkir kopi. Sebelum kembali menjalani rutinitas harian dengan keluarga. Kedai Kopi adalah tempat tenang sekaligus asyik untuk sekadar melepas penat. Di Kedai kadang sendirian, sering pula dengan perempuan yang saya sayangi; Laberre Coffe menjadi langganan saat ini. Di […]

  • PCNU-PATI Photo by Kevin Yudhistira Alloni

    Ziarah Ke Yerusalem

    • calendar_month Sen, 2 Jan 2023
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Oleh : M. Iqbal Dawami Muslim yang mampu di setiap negara berbondong-bondong pergi ke Mekah untuk melaksanakan ibadah haji, sebagai pelaksanaan rukun Islam yang kelima. Tentu, banyak kalangan muslim bercita-cita bisa berhaji ke tanah suci itu. Tak terkecuali kedua orangtua saya. Pada suatu ketika saat pulang kampung, saya bincang-bincang dengan mereka. Dari pembicaraannya, saya tahu […]

  • PCNU-PATI

    IKA PMII Pati Gelar Halalbihalal, Munculkan Kader NU untuk Maju Pilbup

    • calendar_month Sen, 22 Apr 2024
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Pcnupati- Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Kabupaten Pati menyatakan dukungan terhadap Muh Zen untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024. Sosok Muh Zen dianggap ideal untuk mempimpin kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani ini. Dukungan terhadap pria yang merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah ini muncul saat acara Halalbihalal IKA […]

  • Photo by Wolfgang Hasselmann

    Pernikahan Kritis Part 3

    • calendar_month Ming, 31 Mar 2024
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Oleh : Elin Khanin “Jangan mencampur adukkan urusan pribadi dengan pekerjaan,” ucap Najila penuh peringatan. “Tapi … bukankah ini termasuk konsultasi?” Najila memijat pelipisnya. Lelaki bule ini pasti sudah gila. Lebih gila lagi ia yang tidak bisa mengusir Ethan begitu saja karena harus tetap bersikap profesional. “Ya, tapi ….” “Saya sudah membayar,” potong Ethan. Membuat […]

  • PCNU-PATI

    MA As-Salafiyah Lahar Tlogowungu Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Desa Godo

    • calendar_month Sel, 13 Des 2022
    • account_circle admin
    • visibility 0
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id – Hingga saat ini, bantuan masih terus berdatangan di Desa Godo, Kecamatan Winong.  Sebagaimana diketahui, Desa Godo merupakan salah satu desa terdampak banjir bandang cukup parah, pada 30 November 2022 lalu.  Masyarakat di Desa Godo kini dalam masa pemulihan pascabanjir. Warga sudah mulai memperbaiki rumah-rumah mereka yang sebelumnya rusak diterjang banjir bandang.  Meskipun demikian, bantuan […]

expand_less