Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » PCNU Dampingi Takmir Masjid dan Pemdes yang Berpolemik

PCNU Dampingi Takmir Masjid dan Pemdes yang Berpolemik

  • account_circle admin
  • calendar_month Rab, 4 Agu 2021
  • visibility 13
  • comment 0 komentar

 

PATI-Polemik terjadi anatar Pemerintah Desa (Pemdes) dengan takmir Masjid Al-Muhlisin Desa Kedungwinong, kecamatan Sukolilo. Konflik ini dipicu akibat tidak adanya izin dari  Pemerintah Desa (Pemdes) setempat kepada takmir masjid terkait rencana renovasi salah satu makam di sana yang juga melibatkan CSR PLN.

Berdasarkan keterangan, Takmir Masjid Al-Muhlisin, Kiai Maswan, renovasi yang dimaksud yakni berupa pemasangan paving di area  Makam Batik Madrim yang berada di area Masjid Al-Muhlisin, Dukuh Kerajan, Desa Kedungwinong. Namun renovasi itu ditolak sejumlah jamaah masjid, karena pemdes tidak meminta izin ke takmir terlebih dahulu.

Sedangkan di sisi lain  Pemdes merasa sebaliknya. Bahwa pembangunan ini tidak perlu meminta izin dari Takmir Masjid terlebih dahulu.

Nambahi paving di area tanah masjid tetapi nggak komunikasi dengan Takmir Masjid. Akhirnya pihak kami meminta penjelasan,”  ujarnya pada Selasa (3/8).

Hal inilah yang menyebabkan terjadinya audiensi di Ruang Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Pati. Di mana pihak masjid didampingi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati beserta badan otonomnya meminta audiensi di Ruang Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Pati. “Karena tidak ada titik temu maka difasilitasi di sini,” Imbuhnya.

Kiai Maswan sendiri tidak memungkiri  bahwa tanah yang akan direnovasi merupakan tanah desa . Akan tetapi status ktu berubah jika merujuk pada tahun 1986, bahwa tanah tersebut telah dihibahkan dan dipergunakan untuk masjid oleh pihak desa waktu itu.

“Tanah desa tetapi sudah dimusyawarahkan bahwa tanah itu diperuntukkan untuk masjid. Hak guna bangunan ketika (tahun) 86, ketika Pak Petinggi Rusdi,” tuturnya.

Melalui audiensi yang telah terjadi, Dia sendiri berharap agar masalah ini diselesaikan oleh umat. Pasalnya tanah yang ada merupakan bagian dari  keagamaan.

“Dari Pak Kepala Desa mengatakan kalau desa ya semuanya diurus desa. Tetapi tadi mendapatkan keputusan harus lewat izin takmir masjid dimusyawarahkan dulu,” tandasnya.

Sedangkan pada Perwakilan dari LBH NU Pati, Ahmad Sofhan juga seharusnya ada izin terlebih dahulu dari perangkat desa. Apalagi sudah adanya legal formal yang telah membuktikan  untuk penghibahan.

“Tidak serta merta dapat dibangun. Kita harus prosedural dulu. Karena berdasarkan bukti yang kami terima, tanah sudah dihibahkan dari perangkat desa,” imbuhnya.

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari warga setempat, dana renovasi makam ini berasal dari CSR PLN. Hal ini dibuktikan dengan adanya tulisan PLN Peduli di tiang masjid.  

“Ini ada buktinya. Ada tulisan PLN Peduli. Ini di depan pintu masjid,” ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya ini sambil menunjukkan foto.(iam/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PCNU-PATI

    MTs Darun Najah Sukses Adakan Testing Kitab Kuning

    • calendar_month Jum, 3 Mar 2023
    • account_circle admin
    • visibility 15
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id MARGOYOSO-Kamis (2/3) kemarin, MTs Darun Najah, Ngemplak, Margoyoso sukses menyelesaikan agenda tahunan, Testing Kitab Kuning dan Baca Al Qur’an.  Testing tersebut merupakan program akhir tahun sebagai salah satu penentu kelulusan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya.  “Ini adalah agenda tahunan yang rutin diadakan sejak madrasah ini didirikan,” terang Hasyim, Kepala MTs Darun Najah.  Meski sebelumnya sempat […]

  • PCNU-PATI Photo by Fadhila Nurhakim

    Malam yang Aneh

    • calendar_month Sen, 15 Mei 2023
    • account_circle admin
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Oleh : M. Iqbal Dawami Pukul sembilan malam aku keluar dari kamar hotel. Aku bergegas menuju kafe Sunny Story yang tak jauh dari alun-alun. Sesampainya di kafe, kucari tempat duduk di pojok yang agak sepi di halaman kafe. Hanya beberapa orang saja yang ada di situ, berpasang-pasangan, di mejanya masing-masing. Hanya aku yang sendirian. Jika […]

  • Sempat Hina Koin NU, Kadus Botok Winong Akhirnya Minta Maaf

    Sempat Hina Koin NU, Kadus Botok Winong Akhirnya Minta Maaf

    • calendar_month Ming, 30 Okt 2022
    • account_circle admin
    • visibility 7
    • 0Komentar

    PATI-Seorang perangkat desa di Kecamatan Winong nyaris dipolisikan lantaran dianggap menghina Nahdlatul Ulama (NU). Itu buntut dari postingannya di media sosial facebook tentang Koin NU.Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Winong Sabar Halim mengemukakan, pria yang menjabat sebagai Kadus Botok, Desa Bumiharjo, Kecamatan Winong sempat mengunggah foto kaleng Koin NU dengan narasi yang cenderung […]

  • PCNU PATI - Ilustrasi ber-empati. Photo by Europeana on Unsplash.

    Ber (empati) diri

    • calendar_month Rab, 15 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 13
    • 0Komentar

    Hari ini masih suasana berkabung. Mendung menyelimuti. Sedih masih bersemayam dalam hati dan menelisik sanubari. Semua orang pasti suatu ketika akan mengalami, datang dan pergi. Kembali pada ilahi Robbi. Lahir dan mati. Itu pasti dan tak dapat di pungkiri. Tinggal bagaimna kita mampu mengelola hati dan empati. Dari Sabtu kemarin, saat Ibu mertua saya pergi […]

  • Tanya Jawab Bersama Rois Syuriah

    Tanya Jawab Bersama Rois Syuriah

    • calendar_month Sen, 2 Nov 2015
    • account_circle admin
    • visibility 21
    • 0Komentar

    Pada kesempatan ini redaksi akan menampilkan tanya jawab bersama Rois Syuriah PCNU Pati , KH. M. Aniq Muhammadun. Assalamualaikum Wr Wb Sebagai orang awam, saya ingin bertanya sama pak yai : di bumi nusantara tercinta ini kita sudah lazim dan sering kita lihat orang orang ziarah ke makam para auliya untuk mendoakannya dan sekaligus bertawasul, […]

  • Launching Menara Masjid, Hadirkan Az-Zahir

    Launching Menara Masjid, Hadirkan Az-Zahir

    • calendar_month Rab, 8 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 8
    • 0Komentar

    WEDARI JAKSA – Masjid Baiturrahman Desa Tlogoharum, Kecamatan Wedarijaksa meresmikan, melaunching menara masjid dengan menggelar tasyakuran bertajuk sholawatan menghadirkan Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dari Pekalongan. Acara tersebut dihadiri Bupati Pati, H. Haryanto didampingi oleh Forkopimcam, ada Kapolsek dan Komandan Koramil Kecamatan Wedarijaksa (Selasa malam, 7/06/2022). Bupati Pati, H. Haryanto mengatakan, “Selamat atas berdirinya Menara […]

expand_less