Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kolom » Kirim Doa Sebuah Emot Icon: Antara Simbol dan Makna

Kirim Doa Sebuah Emot Icon: Antara Simbol dan Makna

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 3 Mei 2025
  • visibility 111
  • comment 0 komentar

 

Perkembangan teknologi dalam era komunikasi digital yang serba cepat, pesan-pesan singkat, simbol, dan emoticon menjadi bagian tak terpisahkan dari cara manusia berinteraksi. Salah satu fenomena menarik yang berkembang belakangan ini adalah penggunaan ikon doa seperti contoh seringkali disertai tulisan “Al-Fatihah” atau emoji tangan berdoa — sebagai bentuk simpati dan empati di WhatsApp, terutama saat seseorang mengalami musibah atau kehilangan orang tercinta.
Fenomena ini memunculkan diskusi menarik: apakah mengirim doa dengan emoticon adalah bentuk kepedulian yang relevan dengan zaman, atau justru tanda berkurangnya kesungguhan dalam menjalankan praktik spiritual?

Simbol Sebagai Representasi Niat
Hal demikian tak bisa dimungkiri, simbol memiliki kekuatan representatif. Emoji tangan berdoa atau tulisan “Al-Fatihah” bisa menjadi isyarat singkat bahwa seseorang sedang mendoakan. Dalam situasi cepat seperti grup WhatsApp yang ramai, simbol-simbol ini menjadi cara praktis untuk menyampaikan rasa duka atau empati. Mereka yang menggunakannya seringkali berniat tulus, meski tidak menuliskan doa secara lengkap.
Bagi sebagian orang, ini adalah bentuk adaptasi budaya: spiritualitas tidak ditinggalkan, hanya dikemas dalam cara baru yang sesuai dengan gaya hidup digital.
Makna yang Semakin Menipis?
Pandangan lain dari fenomena ini adalah kekhawatiran akan makin menipisnya makna. Mengirim ikon tanpa benar-benar membaca surat Al-Fatihah bisa menjadi kebiasaan simbolis yang kosong. Jika doa hanya sebatas formalitas sosial, sekadar ikut-ikutan atau karena tidak enak, maka spiritualitas yang seharusnya hadir dari hati mulai tergerus.
Surat Al-Fatihah bukan sembarang bacaan. Ia adalah doa yang penuh makna, pembuka kitab suci, dan penghubung batin antara manusia dan Tuhannya. Menggantinya hanya dengan tulisan atau emoji tanpa kesadaran spiritual bisa menjadi awal dari pelemahan nilai-nilai luhur dalam budaya kita.

Antara Kebiasaan dan Kesungguhan
Tantangan saat ini adalah menjaga keselarasan antara simbol dan niat. Emoticon bisa tetap digunakan sebagai sarana ekspresi modern, tetapi tidak seharusnya menggantikan esensi doa yang sejati. Simbol boleh menjadi pembuka, namun harus diiringi dengan penghayatan dan kesungguhan.

Terlepas dari berbagai macam pandangan, hal ini tidak bisa kita hindari di tengah gemerlapnya kecanggihan teknologi, niat baik menjadi landasan kuat untuk mencapai keselarasan sarat mkna dari sebuah tantangan yang ada.

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Seminar Pendidikan: Telaah Kitab Karya KH. Muhibbi Hamzawi di Madrasah Salafiyah Kajen

    Seminar Pendidikan: Telaah Kitab Karya KH. Muhibbi Hamzawi di Madrasah Salafiyah Kajen

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 62
    • 0Komentar

      Pati – Dalam rangka Pekan Muharram, Reuni Akbar dan Hari Lahir (Harlah) ke-90 Madrasah Salafiyah, Ikatan Kelauarga Alumni Salafiyah (IKLAS) Kajen, Pati, menggelar Seminar Pendidikan Nasional bertajuk “Pendidikan Karakter Berbasis Nilai dan Budaya Keilmuan di Pesantren”, Jumat (4/7/2025). Acara ini juga dirangkaikan dengan telaah dan bedah kitab Nihayatul Bidayah fil Akhlaqil Mardliyyah karya KH. […]

  • Imbauan PCNU Pati Terkait Takbiran dan Sholat Idul Fitri

    Imbauan PCNU Pati Terkait Takbiran dan Sholat Idul Fitri

    • calendar_month Jum, 22 Mei 2020
    • account_circle admin
    • visibility 50
    • 0Komentar

    PATI, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Pati menyepakati aturan bersama Bupati dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pati, mengenai pelaksanaan sholat Idul Fitri 1441 H /2020 M, dan aturan – aturan takbir malam menjelang Idul Fitri di Masjid dan Musholla. Bersama dengan MUI, Muhammadiyah, dan FKUB, menyepakati bahwa untuk lebaran tahun ini, tidak ada […]

  • Porsema LP Ma’arif NU di Gelar di SMK NU Pati

    Porsema LP Ma’arif NU di Gelar di SMK NU Pati

    • calendar_month Sab, 4 Mar 2017
    • account_circle admin
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Pati. Lembaga Pendidikan Ma’arif NU merupakan salah satu lembaga yang melaksanakan kebijakan NU di bidang pendidikan formal seperti madrasah. Maka pada kesempatan kali ini LP Ma’arif mengadakan Porsema (Pekan Olah Raga dan Seni Ma’arif NU) yang dilaksanakan di SMK NU Margorejo Pati, 25-26/2 kemarin.             “ Kami sengaja melaksanakan Porsema kali ini di sekolah baru  […]

  • PCNU-PATI

    Lama Vakum, Kiai Jalil Jadi Harapan Baru NU Jimbaran

    • calendar_month Kam, 20 Okt 2022
    • account_circle admin
    • visibility 56
    • 0Komentar

    MARGOREJO – Setelah sekian lama nonaktif, sekarang, Desa Jimbaran Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati memiliki Pengurus Ranting NU baru. Pengaktifan kembali ini sebagai bagian dari program kerja ketua MWC NU Margorejo, Mahfudz.  Dalam konferensi yang digelar pada Rabu (19/10) tersebut, Kiai Wagiman dan Kiai Abdul Jalil didapuk sebagai Ro’is Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah Ranting NU Jimbaran.  […]

  • Ma'arif Jateng Kukuhkan LP. Ma'arif Kab. Demak Periode 2023-2028

    Ma’arif Jateng Kukuhkan LP. Ma’arif Kab. Demak Periode 2023-2028

    • calendar_month Ming, 17 Sep 2023
    • account_circle admin
    • visibility 61
    • 0Komentar

    Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Kab. Demak menggelar Seminar Nasional dan Rapat Kerja Dinas (Rakerdin) di Kusma Hotel Kab. Semarang pada 16-17 September 2023. Dalam acara ini, ada beberapa acara seperti penguatan Aswaja lembaga, Bimtek Aset, Sidang Pleno dan pengukuhan. Pengukuhan LP. Ma’arif NU PCNU Kab. Demak Periode tahun 2023-2028 yang terdiri dari 47 pengurus […]

  • Siapkan Kader Desa, PC PMII Gelar Sekolah Kader Pemerdayaan Desa

    Siapkan Kader Desa, PC PMII Gelar Sekolah Kader Pemerdayaan Desa

    • calendar_month Sab, 9 Jan 2021
    • account_circle admin
    • visibility 36
    • 0Komentar

    PATI – Bertempat di SMK NU Pati, PC MII Kabupaten Pati menyelenggarakan kegiatan Sekolah Kader Pemberdayaan Desa yang dilaksanakan mulai hari ini sampai besok pagi  (09 -10/01/2021). Ketua PC PMII Pati, Shoimul Mubarok mengatakan dengan digelarnya kegiatan tersebut diharapkan melahirkan orang-orang yang mampu menggerakkan pembangunan didesa. “Meski outputnya besar, tapi untuk peserta kami batasi. Kami […]

expand_less