Iklan
Kolom

Ulama Suu’ dan Suu’ Saja

Oleh: Maulana Karim Sholikhin*

Di dunia ini, banyak sekali kisah ulama suu’ (ulama jahat). Sebut saja Barseso, ulama ribuan santri yang kepincut wedok-an akibat percaya ahli dzikir yang sebenarnya adalah syaithon.

Atau Bal’am, seorang alim nan selalu kabul doanya, namun ia rela mengusik perjuangan Nabi Musa dan Harun AS akibat takut digantung Raja Balqa, musuh dua kekasih Allah tersebut.

Iklan

Keduanya jahat, karena rela menjerumuskan diri dan pengikutnya, demi kepentingan dunia. Atau mereka menyesatkan ummat akibat kepentingan sesaat.

*

Di era kekinian, sering kali oknum dai yang secara keilmuan belum mumpuni namun berani unjuk gigi bak pemuka agama yang puluhan tahun telah memghabiskan bangku pesantren.

Misalnya oknum muallaf yang dengan kapasitas ilmu pas-pasan, tiba-tiba naik mimbar dan menceritakan pengalaman spiritual, lalu mengkafirkan agama yang ia imani sebelumnya. Biar lebih gagah, panitia menamainya ustadz.

Atau mereka yang baru belajar a-ba-ta, lalu memberanikan diri angkat bicara segala hal soal agama, lalu main kafir sana-sini, seperti oknum muallaf tadi. Lagi-lagi, panitia menyematkan titel ustadz di depan namanya.

Al hasil, apa yang terlontar dari mulut mereka bukanlah berdasarkan kemapanan ilmu dan kebijaksanaan sanubari, melainkan dari nalar otak-atik yang sumbernya ialah pengetahuan yang terbatas tas tas lagi dangkal kal kal kal.

Sebagian kalangan kita (Nahdliyyin), kemudian menyebut mereka sebagai ulama suu’ karena sangat berpotensi mencelakakan ummat. Namun penulis tidak setuju dengan labelisasi ini, sangat tidak setuju! Mereka bukan ulama suu’ tapi lebih cocok suu’ saja.

Sebab, ulama suu’ adalah mereka yang secara keilmuan masuk kriteria ulama, namun dalam ranah praksisnya mengalami ‘kendala’. Kasarnya, ulama suu’ itu faham agama, hanya saja akhlaknya yang bejat. Sedangkan ustadz-ustadz ‘gadungan’ tadi? Mengerti saja belum.[]

*Penulis adalah Pendidik di Ponpes Shofa Az Zahro’ dan MI Hidayatul Islam Gembong-Pati

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Back to top button