Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Siswa MA Salafiyah Kajen Pati Ciptakan Cat Pelapis Anti-Korosi dari Limbah Lokal

Siswa MA Salafiyah Kajen Pati Ciptakan Cat Pelapis Anti-Korosi dari Limbah Lokal

  • account_circle admin
  • calendar_month Sel, 14 Okt 2025
  • visibility 103
  • comment 0 komentar

Pcnupati.or.id – Tim riset Madrasah Aliyah (MA) Salafiyah Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, yang terdiri atas Alief Fachriza Sulistyo (XII A), Muhamad Agus Zakki (XII A), dan Azza Man Tasya (XII F), berhasil menciptakan cat pelapis anti-korosi ramah lingkungan yang diberi nama “Greencoat”.

Bahkan berkat inovasi itu mereka berhasil meraih juara 3 dalam kompetisi NIPRO (National Innovation Project) yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik Kimia Industri di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, pada 4–5 Oktober 2025.

Alief Fachriza menjelaskan bahwa inovasi “Greencoat” mereka ciptakan sebagai respons terhadap fenomena banjir rob yang sering melanda beberapa wilayah, seperti Desa Tunggulsari Kecamatan Tayu, Pati, dan Sayung Kabupaten Demak. Menurut Alief, air rob dapat mempercepat proses korosi pada kendaraan, sehingga diperlukan solusi untuk melindungi kendaraan dari kerusakan akibat korosi tersebut.

“Akibat paparan air laut yang kaya ion klorida di wilayah tersebut dapat mempercepat proses korosi pada sistem rangka baut dan sistem suspensi kendaraan,” kata dia saat ditemui di sekolahnya, Senin (13/10/2025).

Alief menjelaskan bahwa pelapis anti-korosi konvensional yang beredar di pasaran memiliki beberapa kelemahan, seperti biaya yang mahal, memiliki kandungan toksik, sulit terurai, dan berpotensi mencemari lingkungan. Oleh karena itu, mereka menciptakan pelapis anti-korosi yang ramah lingkungan dan lebih efektif dalam melindungi dari korosi. Pelapis ini berbahan limbah kulit udang dan daun jambu biji.

“Produk greencoat ramah lingkungan dari kitosan yang kami peroleh dari limbah kulit udang yang melimpah di Kecamatan Margoyoso. Kemudian kami memperoleh tanin dari daun jambu biji yang kami peroleh di wilayah Kajen Margoyoso,” terang dia.

Adapun keunggulan produk ini, lanjut Alief, yaitu ramah lingkungan karena biodegradable (dapat terurai alami) serta lebih murah karena berbasis limbah lokal.

“Produk kami apabila diaplikasikan itu meskipun mengalami peluruhan secara bertahap yang dinamakan slow release itu membuktikan produk kami ramah lingkungan,” ungkap dia.

Alief menambahkan, inovasi Greencoat juga telah didaftarkan untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) sebagai bentuk perlindungan atas hasil riset yang telah dilakukan.

“Produk ini sudah kami patenkan dengan sertifikat HAKI yang membuktikan bahwa inovasi yang kami kembangkan benar-benar baru dan belum pernah dipublikasikan oleh pihak lain,” tandas dia.

Isyarotuz Zakiyyah, guru pembimbing tim, menuturkan bahwa proses pembuatan pelapis anti-korosi ramah lingkungan yang mereka kembangkan memiliki kendala utama dalam penentuan formula yang tepat.

“Pembuatan formulasinya memerlukan waktu yang cukup lama, karena kita melakukan uji coba berulang kali dengan metode trial dan error,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, proses ini memakan waktu sekitar dua bulan hingga akhirnya mereka berhasil menemukan formula yang efektif.

Sementara itu, Kepala MA Salafiyah Kajen, Masrukhan, menyampaikan bahwa pihak madrasah sangat mendukung para siswa dalam menciptakan sebuah inovasi.

“Saya atas nama pimpinan lembaga sangat bersyukur. Ini menunjukkan bahwa MA Salafiyah konsen dengan perkembangan riset dan kami selalu berkomitmen untuk membuat madrasah kami lebih maju,” ungkap dia. (Angga/LTN)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PCNU - PATI Photo by Manas Taneja

    Hukum Minum Air Yang Berada di Masjid

    • calendar_month Jum, 1 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 100
    • 0Komentar

          Ada seorang melakukan perjalanan pada saat dia berpuasa.Ketika waktu maghrib tiba,dia mampir ke masjid untuk melakukan solat.karena seharian berpuasa,dia haus,maka dia sekalian minum air dari kulah masjid. Pertanyan: Bagaimana hukum minum air yang berada di masjid? Jawaban : Boleh apabila dilokasi tersebut  tidak ada larangan tertentu Referensi : Al Fatawiy Al Fiqhiyyah Al Kubro […]

  • PCNU PATI - Gus Yahya Sebut Kongres IPNU XX - IPPNU XIX Kongres Traktiran

    Gus Yahya Sebut Kongres IPNU XX – IPPNU XIX Kongres Traktiran

    • calendar_month Sab, 13 Agu 2022
    • account_circle admin
    • visibility 90
    • 0Komentar

    Pimpinan Pusat IPNU XX – IPPNU XIX bangga dengan adanya suport dari PBNU. Berdasarkan tutur Ketum IPMI Aswandi bimbingan dan suport sangat terasa dari Rapimnas, Prakongres, Kongres dari PBNU.Pimpinan Pusat Bangga, Kongres Ditraktir PBNU Pimpinan Pusat bangga dengan adanya suport dari PBNU. Berdasarkan tutur Aswandi bimbingan dan suport sangat terasa dari Rapimnas, Prakongres, Kongres dari […]

  • Puasa; Balas Dendam saat Berbuka. Photo by Ali Inay on Unsplash.

    Puasa; Balas Dendam Ketika Berbuka

    • calendar_month Rab, 29 Mar 2023
    • account_circle admin
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Oleh : Niam At MajhaSepekan saya dan Anda menjalani ibadah puasa. Pun telah banyak permintaan berbuka bersama dari teman kerja, kolega bisnis atau pun dari lainnya. Dan hanya untuk makan saja saya dan Anda harus bersama-sama. Jadi teringat pepatah Jawa makan tak makan yang penting kumpul. Bisa jadi ini yang dimaksud dengan pepatah itu. Kemarin […]

  • Mathali’ul Falah Raih 5 Mendali di MQK Nasional

    Mathali’ul Falah Raih 5 Mendali di MQK Nasional

    • calendar_month Jum, 8 Des 2017
    • account_circle admin
    • visibility 72
    • 0Komentar

    Pati. Musabaqah Ditjen Pendis Kemenag RI di Balekambang Jepara, 1-5/12 kemarin. Qiraatil Kutub (MQK) tingkat nasional ke-VI 2017 yang diselenggarakan oleh Perguruan Islam Mathaliul Falah Kajen-Margoyoso-Pati ikut berpartisipasi pada event tersebut dengan menyumbangkan lima mendali yang diraih oleh Juara 1 Balaghah Wustha ( Nadilla),Juara 2 Balaghah ‘Ulya ( Basmah Nafisah),Juara 2 Tarikh ‘Ulya ( Moh. […]

  • Ma'arif NU Jateng Perlebar Kerjasama Internasional

    Ma’arif NU Jateng Perlebar Kerjasama Internasional

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2025
    • account_circle admin
    • visibility 129
    • 0Komentar

      Pcnupati.or.id-Jakarta – Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah mengikuti Konferensi Kerjasama dengan tiga Kampus China di Hotel Ciputra Jakarta pada Ahad (23/02/2025). kegiatan difasilitasi oleh BRCC Indonesia, dengan dihadiri oleh perwakilan dari Kemendikdasmen, Direktur BRCC Global, LP Ma’arif NU PBNU, LP Ma’arif NU PWNU DKI Jakarta dan beberapa Sekolah Menengah Atas di Jakarta. […]

  • PORSEMA XIII Kabupaten Pekalongan Segera Digelar, Bidik Peringkat 3 Besar Jateng

    PORSEMA XIII Kabupaten Pekalongan Segera Digelar, Bidik Peringkat 3 Besar Jateng

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Pekalongan — Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (PORSEMA) ke-13 tingkat Kabupaten Pekalongan siap digelar. Ketua Panitia PORSEMA XIII, Subkhi, menyampaikan bahwa seluruh persiapan telah rampung menjelang pembukaan yang dijadwalkan pada Rabu pagi, (23/7), di Lapangan Desa Kebonsari, Kecamatan Karangdadap. Ketua Panitia Porsema Tingkat Kabupaten Pekalongan, Subkhi, hari ini (Senin) dilaksanakan gladi bersih untuk memastikan kesiapan […]

expand_less