Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Ulama’ Umaro’ Kab. Pati Gelar Istighotsah Bersama

Ulama’ Umaro’ Kab. Pati Gelar Istighotsah Bersama

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 2 Nov 2019
  • visibility 84
  • comment 0 komentar

PATI-Pemerintah Kabupaten Pati bersama PCNU Pati secara rutin menggelar istighotsah bersama. Haryanto, Bupati Pati menegaskan bahwa kegiatan ini telah berjalan sejak ia pertama kali menjabat sebagai Bupati Pati. Perlu diketahui, bahwa periode ini merupakan periode ke dua kepemimpinannya.
Malam tadi, Jumat (1/11), istighotsah bersama ini kembali digelar di Pendopo Kabupaten Pati. Tujuannya cukup jelas, yakni demi keselamatan Pemerintahan dan Masyarakat Pati.
Suasana mahalul qiyam saat pembacaan Maulid Shimtud Duror paska pembacaan istighotsah di Pendopo Kabupaten Pati, Jumat (1/11) malam tadi. 
Acara dibuka dengan pembacaan washilah, dilanjutkan dengan tahlil dan istighotsah yang dipimpin langsung oleh Ro’is Syuriyah PCNU Pati, KH. ANiq Muhammadun. Agenda dilanjut dengan pembacaan maulid Shimtud Duror dan dilanjutkan dengan mauidloh hasanah atau tausiyah keagamaan.
Selain elemen Muspida dan PCNU, hadir pula komponen pengurus MWC NU se-Kabupaten Pati untuk menyantap siraman rohani empat puluh hari sekali ini. masing-masing pengurus MWC yang hadir rata-rata membawa dua puluh sampai tiga puluh jama’ahnya untuk turut serta dalam agenda temu ulama’ umaro’ dan warga Kabupaten Pati tersebut. Bukan hanya itu, komponen Banom juga dilibatkan untuk menyukseskan kegiatan ini.
“Kegiatan ini baik. Kita bisa bertatap muka langsung dengan ulama dan pemerintah dalam suasana yang cukup santai.” Ujar Fitrianto, salah satu hadirin rombongan MWC-NU Margorejo.
Proyeksi
Bupati Pati, Haryanto membuka sambutannya dengan mengajak masyarakat untuk menyikapi musibah kekeringan ini dengan bijak dan selalu berhati-hati. Menurutnya, pada kondisi kekeringan semacam ini, rawan terjadi kebakaran. Selain itu, ia mengajak warganya untuk melakukan introspeksi dan pembenahan sikap, semakin mendekatkan diri kepada Allah agar musibah ini segera usai.
Sementara itu, PCNU Pati yang diwakili oleh Dr. KH. Ahmad Khoiron, M.Ag., juga menyampaikan harapannya dengan majelis yang telah berjalan selama hampir sepuluh tahun tersebut. Menurutnya, istighotsah yang digelar bersama secara rutin dapat mengindarkan Pati dari segala mara bahaya. Hal ini sekaligus menjadi harapannya.
“Kita berdoa mudah-mudahan dengan washilah majelis yang mulai ini, Pati dapat semakin adem ayem, terhindar dari konflik-konflik yang membahayakan Kabupaten kita tercinta ini.” tuturnya.
Secara gamblang, kegiatan semacam ini memang dapat mempersatukan. Bagaimanapun tiga poros penting dalam sebuah pemerintahan dapat dipertemuka lewat acara semalam. Ulama, pemerintah dan rakyat, duduk dalam satu majelis secara santai merupakan representasi perdamaian.
Selain itu, istighotsah, bagi warga NU juga dipercaya sebagai solusi spiritual untuk menyelesaikan problem-problem di berbagai level, mulai dari organisasi, desa, kecamatan bahkan hingga problem nasional dan internasional. Sebab, metode ini juga pernah digunakan oleh Nabi Muhammad SAW. dalam menghadapi permasalahan-permasalahan besar.
“Kita melakukan istighotsah bukan hanya ketika dalam masalah besar. Namun sengaja kita rutinkan sebagai media berdoa untuk memohon keselamatan untuk Kabupaten Pati khususnya dan Indonesia pada umumnya” ungkap Dr. Jamal Makmur, Wakil Ketua Cabang NU Pati saat ditemui usai acara.
Acara ditutup dengan mauidloh hasanah yang diisi langsung oleh KH. Aniq Muhammadun. Dalam tausiyah singkatnya, KH. Aniq menyampaikan bahwa sarana-sarana kemaksiatan semakin mudah diakses. Oleh sebab itu, ia berpesan agar masyarakat semakin berhati-hati dan semakin jeli dalam menggunakan gatged sebagai sebuah kebutuhan yang tidak bisa dihindarkan di era digital ini.(lut/ltn)
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Puisi-Puisi Melisa Yusrina

    Puisi-Puisi Melisa Yusrina

    • calendar_month Sab, 14 Agu 2021
    • account_circle admin
    • visibility 90
    • 0Komentar

      Sepucuk Kata Untuk Rekanita   Keringatmu adalah semangat Lelahmu adalah cambuk kehidupan Langkahmu tanda perjuangan Pengabdianmu tanda cinta   Semua itu hanya untuk satu tujuan Untuk menyirnakan kegelepan Untuk tetap melanjutkan perjuangan sang panutan Mekar seribu bunga di taman Mekar cinta pada ikatan Sehat selalu rekanita tersayang Tetaplah belajar, berjuang, dan bertaqwa tanpa bosan. […]

  • Puncak Acara Haul Mbah Ronggo Kusumo Jatuh Kamis (10/10)

    Puncak Acara Haul Mbah Ronggo Kusumo Jatuh Kamis (10/10)

    • calendar_month Rab, 9 Okt 2019
    • account_circle admin
    • visibility 113
    • 0Komentar

    MARGOYOSO-Malam ini, Rabu (9/10) sedang berlangsung pengajian umum dan selawat bersama dalam rangka Haul Syekh Ronggo Kusumo. Haul yang sejatinya dilaksanakan setiap tanggal 10 Shafar dalam kalender hijriyah ini memperoleh antusiasme masyarakat luas. Memang tidak se ramai haul Syeh Ahmad Mutamakkin, namun tetap saja, ribuan warga tidak mau ketinggalan untuk turut hadir dalam agenda yang […]

  • PCNU-PATI

    Bumi

    • calendar_month Jum, 9 Des 2022
    • account_circle admin
    • visibility 80
    • 0Komentar

    Seli merupakan sahabat sekaligus teman semeja Raib. Suatu hari, seli bertabrakan dengan Ali si Biang kerok, mereka bertengkar dan Raib dapat membereskan pertengkaran kecil itu. Saat pelajaran miss keriting alias miss selena, Raib dan Ali di hukum. Mereka tidak boleh mengikuti pelajaran matematika kala itu karena mereka tidak mengumpulkan tugas. Raib menutup wajahnya dan mengintip […]

  • LTN NU PATI DAMPINGI PESANTREN MEMBUAT BLOG

    LTN NU PATI DAMPINGI PESANTREN MEMBUAT BLOG

    • calendar_month Jum, 6 Nov 2015
    • account_circle admin
    • visibility 102
    • 0Komentar

    Margoyoso- (04/11/15) Pasca Kegiatan Diskusi Jihad Cyber dan pelatihan pembuatan blog di SMK Cordova Margoyoso yang diadakan LTN NU dan Lakpesdam. Tim dari LTN NU Pati melakukan pendampingan terhadap pesantren-pesantren yang serius menindaklanjutinya. Salah satunya adalah pesantren An-Nur Sucen Terangkil, Pesantren Mabdaul Huda Buludana Maroyoso, dan Pesantren Ar-Raudoh Kajen, dan Ponpes Shofa Azzahro Gembong. Menurut […]

  • PCNU-PATI

    NU dan Nasionalisme Kebangsaan

    • calendar_month Sab, 13 Mei 2023
    • account_circle admin
    • visibility 70
    • 0Komentar

    Oleh : Siswanto, MA Di tengah arus gerakan formalisasi syariat Islam pada era reformasi, Nahdlatul Ulama (NU) yang kita kenal membuat ketetapan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan bentuk final dari sistem kebangsaan di negri ini. Hal ini, sebagaimana telah ditetapkan dalam Muktamar NU ke-31 di Boyolali dan Solo 2004 tentang tausyiah Muktamar di […]

  • Catatan Juri Porsema XIII: Puisi Bukan Ajang Gaya, Tapi Kejujuran Rasa

    Catatan Juri Porsema XIII: Puisi Bukan Ajang Gaya, Tapi Kejujuran Rasa

    • calendar_month Jum, 12 Sep 2025
    • account_circle admin
    • visibility 98
    • 0Komentar

    Wonosobo — Ajang Lomba Cipta dan Baca Puisi Religi dalam Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) XIII LP Ma’arif NU Jawa Tengah yang digelar di Wonosobo tak hanya menyajikan panggung ekspresi seni, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran sastra. Hal ini ditegaskan oleh tim juri dari kalangan sastrawan Pati, yang memberikan catatan penting sebagai evaluasi bersama. […]

expand_less