Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kolom » Mengoptimalkan Peran NU Untuk Kesejahteraan Sosial

Mengoptimalkan Peran NU Untuk Kesejahteraan Sosial

  • account_circle admin
  • calendar_month Sel, 24 Jan 2017
  • visibility 95
  • comment 0 komentar

Penduduk Indonesia mayoritas memeluk agama Islam dan masih banyak yang berfikiran bahwa masalah sosial adalah kehendak Tuhan atau dalam bahasa agamanya disebut taqdir. Kita tidak bisa menghindari istilah taqdir karena istilah tersebut sudah popular di kalangan umat Islam. Jika ada masalah muncul yang sulit untuk diatasi, maka itu kehendak Tuhan atau taqdir. Jadi, peran Tuhan dalam menciptakan masalah sosial dalam pandangan umat Islam masih sangat dominan. Hal ini disebabkan semua persoalan belum tentu bisa diselesaikan dengan pendekatan ilmu pengetahuan, sehingga banyak umat Islam yang masih percaya kepada taqdir Tuhan. Kemudian jika pandangan ini menjadi dominan dalam kehidupan sosial apa yang seharusnya dilakukan oleh umat manusia untuk menangani masalah sosial tersebut.
Dalam Islam memang ada konsep taqdir sebagai kehendak Tuhan untuk mengatur dan menciptakan alam semesta ini, akan tetapi manusia juga punya potensi untuk menyelesaikan persoalan sosialnya dengan potensi yang dimiliki yaitu ahsan taqwim-nya sebagai manusia. Persoalan sosial yang melanda masyarakat Indonesia kian hari semakin akut akar permasalahannya. Oleh karena itu perlu ada lembaga sosial yang bisa mengurai akar permasalahan problematika sosial yang melanda di lingkungan masyarakat kita.  
Peran Nahdlatul Ulama
Nahdhatul Ulama lahir pada Tanggal 31 Januari 1926 sebagai ormas keagamaan yang pada awal berdirinya ditujukan untuk membendung gerakan islam pembaruan yang hendak menghabisi kelompok tradisionalis Islam. Meski NU baru lahir pada tahun 1926, namun sebenarnya telah didahului dengan berdirinya lembaga-lembaga milik para ulama, baik dibidang pemikiran maupun ekonomi.
Sebagai ormas keagamaan terbesar di Indonesia, sepanjang sejarahnya, NU dalam menangani masalah sosial terhadap umat manusia yakni dengan cara mengoptimalkan peran LAZIZNU (zakat, infaq, sadaqah dan waqaf) sebagai jaminan sosial dengan model pemberdayaan ekonomi untuk mengentaskan kemiskinan. Peran LAZIZNU tersebut sebagai upaya untuk mengatasi persoalan sosial dibidang ekonomi dengan cara mengangkat derajat hidupnya. Ajaran zakat dalam Islam sebagai rukun Islam dapat dijadikan patokan perbaikan nasib kehidupan sosial. Zakat merupakan ajaran memanusiakan manusia dengan cara berderma untuk kaum mustadh’afin dan memulihkan ke fungsi sosialnya. Selain itu, zakat dapat dikategorikan sebagai ibadah sosial yang memiliki karakteristik unik, karena didalam zakat ada syarat, wajib dan ketentuan-ketentuan khusus dalam zakat, sehingga zakat termasuk ibadah untuk kemanusiaan yang menyentuh kepada persoalan sosial (Qardawi, 2006; Kamil, 2003).
            Peran-peran NU dalam mengembangkan sektor perekonomian ini terasa masih sangat kurang sekali jika dibandingkan dengan perhatian NU terhadap urusan-urusan politik. Padahal kita tahu bahwa, sektor ekonomi menjadi tumpuan utama dalam masyarakat. Bahkan Rosulullah SAW bersabda: Kaddal faqru an yakuuna kufron(kefakiran akan mendekatkan kepada kekufuran). Dalam ekonomi islam, bahwa pemenuhan kebutuhan dasar (basic needs) akan sangat mempengaruhi keimanan dan keislaman seseorang. Hal ini dikarenakan bagaimana mungkin orang dapat beribadah dengan khusuk jika dalam kondisi kelaparan, dan serta keterbatasan. Dengan terpenuhi basic neednya, maka kualitas keimanan dan keislamannya juga akan makin meningkat. Rosulullah sebenarnya juga telah memberikan suri tauladan dalam pengembangan ekonomi melalui aktivitas bisnis Rosulullah sejak beliau kecil. Kuatnya Orientasi Politik telah mengurangi orientasi untuk membangun lembaga-lembaga pendidikan dan ekonomi. Hanya gerakan pemikiran NU yang berkembang pesat dengan munculnya kelompok-kelompok muda kritis dan progresif. Gerakan ekonomi dan pendidikan NU sebenarnya tidak jalan di tempat, tetapi berjalan cukup dinamis menurut ukuran tradisi NU sendiri. Namun jika dibandingkan dengan perubahan zaman yang begitu cepat dan perkembangan di ormas-ormas keagamaan lain, apa yang dicapai NU di dua sektor itu masih sangat tertinggal.
Oleh karena itu, perlu adanya intropeksi untuk perubahan beberapa sektor yang dirasa penting untuk kedepan bisa memberikan perubahan dalam melakukan pemberdayaan masyarakat. Maka, kaitannya dalam kesejahteraan sosial kemasyarakatan, peran NU dalam melakukan perubahan sosial sangat dibutuhkan masyarakat. Sehingga peran lembaga seperti LAZIZNU, LAKPESDAM bisa terlaksana sesuai dengan tugas dan fungsinya, NU harus bisa mengoptimalkan lembaga-lembaga tersebut sesuai dengan peranaannya. Agar ekonomi kemasyarakatan umat bisa berjalan dengan baik dan kontinyu.(Siswanto
Pengurus Cabang Lakpesdam NU Pati)
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Photo by Panatagama

    Pernikahan Kritis Part I

    • calendar_month Ming, 17 Mar 2024
    • account_circle admin
    • visibility 86
    • 0Komentar

    Oleh : Elin Khanin “Jujur, Dek Jila. Kamu udah berzina sama bule Kanada itu?” “Astaghfirullah … Mas, hati-hati kalau ngomong.” “Ah ya, ummi memang benar. Lelaki bule pasti lebih memesona dibanding aku. Aku tahu kamu sakit hati aku menikah lagi. Tapi kamu kan tahu aku terpaksa.” “Mas … tolong jangan telan mentah-mentah fitnah keji itu. […]

  • Finalis Duta Pelajar NU Pati Dikarantina secara Online

    Finalis Duta Pelajar NU Pati Dikarantina secara Online

    • calendar_month Ming, 25 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 83
    • 0Komentar

    Ruang Google Meet dalam agenda karantina online Duta Pelajar NU.  PATI-Pimpinan Cabang IPNU IPPNU Kabupaten Pati telah selesai menggelar karantina Duta Pelajar NU Pati. Kegiatan yang masuk dalam rangkaian agenda PORSENI Konfercab XIII PC IPNU IPPNU Pati ini diselenggarakan secara online selama 2 hari (23-24/7) via Google Meet diikuti 22 peserta perwakilan PAC seKabupaten Pati.  […]

  • Harlah ke-70, Pelajar NU Pati Harapkan IPNU Jadi Pelopor bagi Pelajar

    Harlah ke-70, Pelajar NU Pati Harapkan IPNU Jadi Pelopor bagi Pelajar

    • calendar_month Sab, 24 Feb 2024
    • account_circle admin
    • visibility 93
    • 0Komentar

      PATI – Tepat pada tanggal 24 Februari 2024, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’ (IPNU) berusia ke-70 tahun. Usia yang tidak muda lagi bagi sebuah organisasi. Oleh karena itu, Pimpinan Cabang (PC) IPNU Kabupaten Pati berharap momentum Harlah ke-70 tahun ini dapat membuat organisasi semakin matang, sehingga dapat terus mencetak generasi yang unggul. “Ini adalah momentum […]

  • PCNU-PATI

    Ansor se-eks Karesidenan Pati Gelar FGD 

    • calendar_month Sab, 8 Apr 2023
    • account_circle admin
    • visibility 104
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id- Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor se-eks Karesidenan Pati menggelar Focus Group Discussion (FGD) di Blora, Rabu (5/4/2023) lalu.  FGD Ansor Pati Raya yang digelar PC GP Ansor Pati, Kudus, Blora, Rembang, Jepara, dan Grobogan kali ini merupakan putaran kedua. Itu merupakan kelanjutan diskusi terfokus di Jepara pada 5 Maret 2023 yang mengusung tema […]

  • Masa Pandemi, Lazisnu Penambuhan Tetap Gerakkan Kegiatan Sosial

    Masa Pandemi, Lazisnu Penambuhan Tetap Gerakkan Kegiatan Sosial

    • calendar_month Sab, 29 Agu 2020
    • account_circle admin
    • visibility 84
    • 0Komentar

    MARGOREJO-Masa pandemi tidak menghalangi Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shodaqoh (UPZIS) Lazisnu Ranting Penambuhan, Kecamatan Margorejo untuk terus melakukan kegiatan sosial. Bekerja sama dengan warga sekitar dan jama’ah sholawat Nurussalam, Upzis-LAZISNU Penambuhan menyantuni 14 anak yatim di desa setempat.  Pengurus Ranting NU Desa Penambuhan, Margorejo dan Pengurus Upzis-LAZISNU Desa Prnambuhan melakukan foto bersama usai santuni […]

  • Lagi, IPNU Jadi Vasilitator Kegiatan LDK

    Lagi, IPNU Jadi Vasilitator Kegiatan LDK

    • calendar_month Sen, 9 Sep 2019
    • account_circle admin
    • visibility 125
    • 0Komentar

    JUWANA-SMK Diponegoro Juwana melaksanakan program LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan). Kegiatan ini dihelat oleh pengurus Osis SMK yang berada di Jalan Kamboja No. 1 Juwana Tersebut. “Kami menyelenggarakan LDK setiap tahunnya yang diikuti oleh seluruh pengurus Osis di masing-masing perioda” ungkap Aroyan, ketua panitia penyelenggara. Para pengurus Osis SMK Diponegoro berpose bersama dua Pengurus Cabang IPNU […]

expand_less