Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Tokoh » KH Asmui Sadzali, Ulama, Politisi, dan Negarawan Pemberani

KH Asmui Sadzali, Ulama, Politisi, dan Negarawan Pemberani

  • account_circle admin
  • calendar_month Kam, 26 Sep 2019
  • visibility 100
  • comment 0 komentar

KH Asmui Sadzali dipanggil Yang Mahakuasa, Selasa, 24 September 2019/ 25 Muharram 1441 di Pati Jawa Tengah. Baca: KH. Asmu’i Sadzali, Musytasyar dan Mantan Rois PCNU Pati, Wafat

KH Asmui Sadzali

Kiai Asmui adalah sosok organisator yang malang melintang di NU Pati. Ketika Penulis masih studi di PP Raudlatul Ulum Kajen, asuhan KH Ahmad Fayumi Munji, Penulis sering melihat Kiai Asmui sowan KH Ahmad Fayumi Munji.

KH Ahmad Fayumi adalah Rais Syuriyah PCNU dan Mustasyar PCNU Pati. Sedangkan Bu Nyai Hj Yuhanid Fayumi adalah Ketua Muslimat NU Cabang Pati. Maka wajar jika Kiai Asmui selalu berkonsultasi dengan Kiai Fayumi hal-hal kemasyarakatan dan kebangsaan, khususnya terkait masalah NU.

Menurut info yang saya dengar dari beberapa sumber, KH Asmui Sadzali adalah Ketua Tanfidziyah PCNU Pati saat Rais Syuriyah dipegang oleh KH Abdul Hamid Sambilawang.

Penulis agak intens mengenal KH Asmui ketika beliau menjadi Rais Syuriyah PCNU tahun 2008 saat pemilihan di ndalem KH Ahmad Muadz Thohir Kajen dengan KH Ahmad Shofwan Gembong sebagai Ketua Tanfidziyahnya.

Kiai Penulis

Saat menjadi Rais Syuriyah, Kiai Asmui sering mengagendakan Turba ke MWC-MWC. Salah satu MWC yang dikunjungi adalah MWCNU Trangkil yang bertempat di ndalem KH Ahmad Farid Abdul Hadi Sambilawang.

Beliau membagikan buku karya beliau secara gratis. Buku tersebut berisi dasar Al Qur’an, hadis, dan pendapat ulama tentang amaliah warga NU, seperti tahlil, dan lain-lain.

Sebagai ulama sepuh, Kiai Asmui masih meluangkan waktu untuk menulis, khususnya terkait masalah-masalah hukum yang dibutuhkan umat dalam keseharian yang sering dituduh bid’ah kelompok lain.

Getol Nahi Mungkar

KH Asmui adalah sosok kiai yang tidak takut kepada ancaman siapapun. Inilah karakter ulama yang hanya takut kepada Allah.

Beliau sosok yang getol menyuarakan penutupan tempat karaoke di Kabupaten Pati. Beliau bahkan berani mewakafkan jiwa raganya untuk misi mulia ini agar Pati terhindar dari kemaksiatan.

Sebagaimana sering disampaikan para ulama, bahwa salah satu sebab Allah menurunkan bencana adalah kemaksiatan. Jika bencana turun, maka yang terkena tidak hanya pelaku kemaksiatan, tapi seluruh penduduk yang ada, termasuk orang saleh yang tidak berdosa.

Tempat karaoke sering disalahgunakan sebagai tempat miras, narkoba, dan mesum. Banyak juga kafe yang tidak berijin.

KH Asmui Sadzali ingin menegakkan nahyi mungkar dengan sungguh-sungguh, meskipun resikonya sangat besar. Beliau menggerakkan seluruh komponen NU, khususnya Ansor dan Banser, untuk turun langsung mengawal proses penutupan tempat karaoke sesuai Perda Pati yang mengatur supaya Pati menjadi daerah religius yang mendapat rahmat Allah.

Sosok Politisi Matang

Kiai Asmui adalah aktivis partai politik dan lama menjadi anggota DPRD Pati. Berbagai aktivitas politik dijalaninya dengan penuh tanggungjawab.

Oleh sebab itu, wajar jika beliau memahami betul aspek legislasi dan urgensinya dalam pembangunan bangsa.

Pengalaman panjang sebagai anggota legislatif inilah yang membuat sens of belonging beliau terhadap bangsa sangat besar. Meskipun usia sudah sepuh, namun semangat membangun bangsa terus berkobar dalam dada beliau.

Menyatukan Potensi NU

Ketika beliau menjadi Rais Syuriyah PCNU Pati, salah satu gebrakannya adalah mengajak kader-kader NU yang aktif di eksekutif sesuai dengan jabatan masing-masing agar mau menjadi Pengurus NU yang aktif memberikan kontribusi.

Beliau ingin seluruh potensi NU menyatu dan bersinergi untuk membawa jam’iyah NU menjadi jam’iyah yang kuat dan menebarkan kemanfaatan sebesar-besarnya bagi jamaah NU dan bangsa secara keseluruhan.

Akhirnya, kader-kader NU di berbagai jajaran eksekutif bergabung di NU dan bersinergi dengan sayap kultural NU dalam rangka memajukan NU dari berbagai aspek.

Karakter Kiai Asmui Sadzali

Banyak Sekali karakter Kiai Asmui Sadzali, di antaranya adalah :

Pertama, Pantang Menyerah

Beliau adalah sosok yang terus bergerak. Ketika ada misi perjuangan yang belum selesai, beliau akan terus mendorong realisasinya sampai tuntas.

Meskipun banyak tantangan dan rintangan, beliau tidak putus asa. Dalam banyak kesempatan beliau sering dawuh, bahwa nyawanya siap dipertaruhkan demi tegaknya ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jamaah.

Spirit ini menginspirasi dan memotivasi kader-kader muda NU untuk terus menjaga semangat dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan hidup, khususnya dalam perjuangan menegakkan Islam Aswaja An Nahdliyyah.

Kedua, Suka Silaturrahim

Orang sukses tandanya adalah banyak teman karena ia banyak melakukan silaturrahim. KH Asmui Sadzali termasuk kiai tipe ini.

Seperti yang Penulis sampaikan. Beliau sering silaturrahim ke ndalem KH Ahmad Fayumi Munji untuk ngangsu kaweruh dan berkonsultasi berbagai masalah yang dihadapi umat dan bangsa.

Hampir semua tokoh yang ada di Pati pernah dikunjungi Kiai Asmui Sadzali ini dalam rangka merekatkan hubungan dan mendekatkan ukhuwwah Islamiyah, nahdliyyah, dan wathaniyah.

Ketiga, Cinta Berjuang

KH Asmui dalam berjuang untuk NU dan bangsa tidak mengenal usia. Selama hayat masih di kandung badan, maka selama itu pula beliau mendarmabaktikan diri untuk berjuang.

Dalam konteks Islam, berjuang adalah puncak ibadah kepada Allah. Berjuang adalah simbol jiwa yang pasrah kepada Allah. Dalam Al Qur’an Allah menegaskan, jika orang mukmin lebih mencintai harta dan keluarganya dari pada berjuang di jalan Allah dan RasulNya, maka tungggulah saat kehancurannya.

Kiai Asmui adalah teladan bagi kader muda NU untuk gigih dalam berjuang sepanjang hayat masih di kandung badan, apapun resikonya.

Inspirasi Bangsa

Pengalaman panjangnya di organisasi kemasyarakatan (NU), partai politik, dan anggota DPRD, menjadikan Kiai Asmui Sadzali sebagai sosok ulama yang matang dalam ilmu, sosial, dan politik kebangsaan.

Pemikiran dan langkah perjuangannya menjadi inspirasi dalam membumikan keadilan, kemakmuran, dan kemajuan bangsa.

Semoga lahir ulama-ulama yang getol berjuang menegakkan amar ma’ruf nahyi mungkar untuk melanjutkan perjuangan Kiai Asmui Sadzali.

Selamat Jalan Kiai, semoga Allah memberikan ampunan dan kasih sayang kepadamu di alam barzakh sampai hari kiamat, amiin.

الي روح العالم الكياهي اسمعي شذلي الحاج الفاتحة …. امين

اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه واجعل الجنة مثواه امين يا رب العالمين

IPMAFA, Rabu, 25 September 2019

Jamal Ma'mur Asmani Penulis:
Dr. Jamal Makmur, MA adalah Wakil Ketua PCNU Kab. Pati

*) Tulisan ini juga diterbitkan di facebook Jamal Pati

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Akhir Kepengurusan, LP. Ma'arif Berikan Ma'arif NU Jateng Awards

    Akhir Kepengurusan, LP. Ma’arif Berikan Ma’arif NU Jateng Awards

    • calendar_month Ming, 10 Mar 2024
    • account_circle admin
    • visibility 58
    • 0Komentar

      Semarang – Bertempat di Hotel Muria Semarang, Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah 2018-2023 memberikan penghargaan kepada Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Kabupaten/Kota dalam kegiatan Ma’arif NU Jateng Awards pada Sabtu (9/3/2024). Hadir Ketua dan jajaran pengurus Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah dan pengurus Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Kabupaten/Kota se […]

  • PCNU PATI. Ilustrasi THR. Photo by Christian Dubovan on Unsplash.

    THR

    • calendar_month Rab, 27 Apr 2022
    • account_circle admin
    • visibility 77
    • 0Komentar

    Minggu terakhir menuju hari kemenangan saya sering bertanya pada diri saya sendiri, pada hati dan nurani juga saya tanyai. Mengapa setiap orang ketika akan datang hari kemenangan setelah satu bulan full di kekang. Selalu sibuk dan ributnya minta ampun, ada yang minta bagi bagi THR, ada pula yang berbagi rejeki, ada pula yang masih berfikir […]

  • Tanya Jawab Bersama Rois Syuriah

    Tanya Jawab Bersama Rois Syuriah

    • calendar_month Jum, 13 Nov 2015
    • account_circle admin
    • visibility 71
    • 0Komentar

    Dari pak Siswoyo Bulumanis Pati Assalamualaikum Saya mau tanya pak, mengenai praktek solat istisqo kok tidak dilakukan di masjid saja, malah dilakukan di tempat terbuka seperti alun-alun atau lapangan, apa memang sunnahnya seperti itu? Mohon penjelasannya. Terima kasih Waalaikumsalam Terima kasih atas pertanyaannya. Sholat istisqo` adalah sholat yang  kita lakukan untuk meminta siraman kepada allah […]

  • Kamis Sore, Waktunya Menentukan Arah Qiblat

    Kamis Sore, Waktunya Menentukan Arah Qiblat

    • calendar_month Kam, 15 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 56
    • 0Komentar

    PATI -Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LF-NU) baru-baru ini membagikan informasi tentang penentuan arah kiblat. Dalam istilah agama, momen ini biasa disebut dengan rashdul kiblat.  Lembaga yang bergerak di bidang astronomi tersebut, menyatakan bahwa Kamis, (15/7) sekira pukul 16.27 WIB adalah waktu penentuan kembali arah kiblat. “Pada saat itu, matahari berada tepat di atas ka’bah, jadi […]

  • PCNU - PATI

    7 Teladan Mbah Dimyati Rais

    • calendar_month Jum, 10 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 114
    • 0Komentar

    Membaca biografi KH. Dimyathi Rais yang baru saja wafat, ada beberapa teladan agung yang bisa dipetik. 1. Spirit thalabul ilmi Beliau adalah sosok pengelana pengetahuan yang haus ilmu. Pondok APIK, Lirboyo, Sarang, dan lain-lain menjadi destinasi keilmuan beliau. Dalam salah satu vidio youtube Beliau menjelaskan salah satu ulama hebat, yaitu Imam Syafii, sosok pengelana pengetahuan […]

  • LP Ma'arif NU Pati Targetkan Juara Umum di Porsema XIII Jawa Tengah

    LP Ma’arif NU Pati Targetkan Juara Umum di Porsema XIII Jawa Tengah

    • calendar_month Sel, 9 Sep 2025
    • account_circle admin
    • visibility 92
    • 0Komentar

      Pcnupati.or.id – Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Kabupaten Pati menargetkan Juara Umum dalam perhelatan Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) XIII Jawa Tengah, yang akan dilaksanakan di Kabupaten Wonosobo pada tanggal 10-13 September 2025. ketua LP Ma’arif NU Pati, H Muhsin Moh. Sholeh, mengatakan bahwa kontingen dari Bumi Mina Tani sudah siap berangkat ke […]

expand_less