Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Pelibatan Masyarakat dalam Gerakan Keluarga Maslahat di Kabupaten Pati

Pelibatan Masyarakat dalam Gerakan Keluarga Maslahat di Kabupaten Pati

  • account_circle admin
  • calendar_month Sel, 29 Jul 2025
  • visibility 22
  • comment 0 komentar

 

PATI – Sebanyak 72 tokoh agama dan penyuluh agama Islam di Kabupaten Pati mengikuti kegiatan “Pelibatan Masyarakat dalam Gerakan Keluarga Maslahat” yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pati, Selasa (29/7/2025), di aula Kankemenag.

Acara ini mengusung tema Gerakan Keluarga Maslahat melalui Program Bimbingan Keluarga dan bertujuan untuk menguatkan sinergi antara penyuluh agama Islam dan tokoh masyarakat dalam membangun ketahanan keluarga, khususnya melalui literasi keuangan keluarga.

Plt. Kepala Seksi Bimas Islam Kankemenag Pati, Darmanto, menyampaikan bahwa pelibatan tokoh masyarakat sangat penting untuk mendukung keberhasilan gerakan ini.

“Kami ingin memperkuat koordinasi dan kolaborasi antara tokoh agama dan penyuluh agar gerakan keluarga maslahat dapat menyentuh langsung masyarakat, terutama lewat edukasi keuangan keluarga yang berkelanjutan,” ungkap dia, selaku ketua panitia.

Kegiatan ini dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama berupa rapat koordinasi, sementara sesi kedua akan dilaksanakan di lapangan, di mana para peserta menyampaikan materi bimbingan keluarga kepada jemaah masing-masing. Peserta juga dibekali materi dan perlengkapan penyuluhan sebagai penunjang tugas mereka.

Kepala Kankemenag Kabupaten Pati, Ahmad Syaiku, dalam sambutannya mengapresiasi semangat partisipasi masyarakat dalam program bimbingan keluarga ini. Ia menegaskan pentingnya peran orang tua dalam membentuk karakter dan masa depan anak.

“Anak itu mau jadi apa tergantung orang tuanya. Mau jadi penghafal Al-Qur’an, atau jadi orang pintar, semua berawal dari peran keluarga,” tegasnya.

Ia juga berpesan agar setiap program yang dilaksanakan Kementerian Agama mampu mendekatkan umat kepada ajaran agamanya, serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat

Penulis : Anwar (Penyuluh Agama Islam di Kemenag Pati)

  • Penulis: admin
Tags

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PCNU - PATI. Kegiatan Bansos Muslimat NU

    Adakan Bansos dalam Rangka Harlah Muslimat NU Ke 76

    • calendar_month Jum, 10 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 17
    • 0Komentar

    Pati. Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Pati mengadakan kegiatan bansos di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Winong bertempat di ranting Pakalongan,  Kecamatan Pucakwangi bertempat di ranting Wates Haji dan kecamatan Jaken bertempat  di ranting Sumber Arum, Kamis 9/6 kemarin. “Kegiatan seperti ini memang sangat bermanfaat untuk masyarakat, sebab masyarakat  di desa kami mayoritas Muslimat, jadi peran […]

  • Berobat Gratis dengan KARTANU

    Berobat Gratis dengan KARTANU

    • calendar_month Sab, 23 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 17
    • 0Komentar

    Pati. Pimpinan Ranting NU Desa Tambaharjo Kecamatan Tambakromo Semalam bertempat klinik dr Wahid Abdurrahman melakukan MoU Layanan Berobat gratis. Kamis, 21 Juli 2022. Dalam MoU layanan berobat gratis tersebut dihadiri oleh pengurus Ranting NU, GP Ansor, IPNU dan NU Care Lazisnu Tambaharjo. Layanan Berobat gratis tersebut merupakan tindak lanjut dari launching Kartu Sehat NU (KSNU) […]

  • Pelajar Islam Berbudaya untuk Toleransi dan Persatuan Bangsa  KONGRES XVII I  IPPNU

    Pelajar Islam Berbudaya untuk Toleransi dan Persatuan Bangsa KONGRES XVII I IPPNU

    • calendar_month Kam, 3 Des 2015
    • account_circle admin
    • visibility 18
    • 0Komentar

    Negara-negara berkembang hanya menjadi penonton bagi masuk dan berkembangnya nilai-nilai negara maju yang dianggap nilai-nilai global ke wilayah negaranya. Bagi Indonesia, merasuknya nilai-nilai Barat yang menumpang arus globalisasi ke kalangan masyarakat Indonesia merupakan ancaman bagi budaya asli yang mencitrakan lokalitas khas daerah di negeri ini. Kesenian-kesenian daerah seperti wayang, gamelan, dan tari menghadapi ancaman serius […]

  • KH. Asmu’i Sadzali, Musytasyar dan Mantan Rois PCNU Pati, Wafat

    KH. Asmu’i Sadzali, Musytasyar dan Mantan Rois PCNU Pati, Wafat

    • calendar_month Rab, 25 Sep 2019
    • account_circle admin
    • visibility 25
    • 0Komentar

    JUWANA – Warga NU Kabupaten Pati kembali berduka. KH. Asmu’i Sadzali, ulama sepuh asal Juwana meninggal dunia, Selasa (24/9/2019) malam tadi. Mbah Mu’i (sapaan KH. Asmu’i Sadzali) merupakan kyai sekaligus tokoh NU. Dalam dua periode terakhir beliau menjadi Musytasyar PCNU Pati. Dan sebelumnya, pada periode 2008-2013 beliau menjabat sebai Rois Syuriah PCNU Kab. Pati. Sebelumnya, salah […]

  • Ketua PWNU Jawa Tengah Ajak Masyarakat Sambut Lebaran dengan Kesederhanaan

    Ketua PWNU Jawa Tengah Ajak Masyarakat Sambut Lebaran dengan Kesederhanaan

    • calendar_month Sab, 29 Mar 2025
    • account_circle admin
    • visibility 13
    • 0Komentar

      Pcnupati.or.id – Kondisi sosial dan ekonomi belakangan ini sedang tidak baik. Hal itu menjadikan banyak pihak prihatin sehingga dalam merayakan Lebaran hendaknya dengan kesederhanaan. Demikian disampaikan Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah (Jateng) KH Abdul Ghaffar Rozin saat berada di Posko Mudik Ansor-Banser Pati, Jumat (28/3/2025) malam. Gus Rozin, begitu kiai […]

  • Berkebun di Lahan Sempit

    Berkebun di Lahan Sempit

    • calendar_month Sel, 14 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Oleh : Sirril Wafa* Jeruk nipis merupakan jenis tumbuhan yang masuk ke dalam suku jeruk-jerukan. Nama lain buah ini di Asia dan Amerika Tengah dikenal sebagai jeruk pecel.  Menanam pohon jeruk nipis sangat perlu untuk dicoba. Sebab, selain mudah dibudidayakan, buah mungil ini juga punya segudang manfaat.  Di luar sana, tanaman yang memiliki nama beken […]

expand_less