2000 Bibit Mangrove Ditanam di Pesisir Bulumanis Kidul
Seorang mahasiswa sedang menanam bibit mangrove di bibir antai Bulumanis Kidul |
PATI-Kabupaten Pati memiliki pantai sepanjang 60 kilometer yang membentang dari wilayah Kecamatan Dukuhseti hingga Batangan. Namun demikian, masih terdapat beberapa titik lokasi yang perlu diperhatikan karena masih banyak kawasan pesisir yang rusak akibat abrasi serta akresi.
Salah satu upaya pelestarian di kawasan yang telah rusak itu, ialah dengan cara menanami bibit mangrove. Langkah itu sebagaimana yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Pelajar Pati (KMPP) Semarang.
Sekelompok mahasiswa daei Bumi Mina Tani yang menimba ilmu di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo ini menanam 2000 bibit mangrove di pesisir pantai Desa Bulumanis Kidul, Kecamatan Margoyoso, Pati, Minggu (8/8/2021) pagi.
Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati hari lahir ke-41 KMPP Semarang.
Turut terlibat dalam kegiatan itu adalah Karang Taruna setempat, IPNU-IPPNU Ranting Bulumanis Kidul, Barisan Ansor Serbaguna (Banser), dan sejumlah pihak lainnya.
“Penanaman ini kami lakukan paling tidak untuk mengembalikan ekosistem. Ini juga sebagai upaya untuk melestarikan lingkungan di kawasan pesisir,” jelas Ketua Umum KMPP Semarang, Wahyu Aji Prasetyo.
Menurut Wahyu, jika ribuan bibit yang telah ditanam ini dijaga dengan baik, maka nantinya akan menjadi kawasan hutan mangrove yang ke depan bisa membantu meningkatkan perekonomian penduduk sekitar.
“Ada ikan yang bisa ditangkap, bahkan bisa menjadi tempat wisata yang dapat memberi keuntungan tambahan bagi warga sekitar,” kata dia.
Ia menambahkan, kegiatan penanaman ini dilakukan bukan hanya sekedar seremonial saja. Tetapi, pihaknya akan terus merawat bibit-bibit itu agar tumbuh dengan baik.(angga/ltn)