Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kolom » Pesantren dan Pendidikan Karakter Santri

Pesantren dan Pendidikan Karakter Santri

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 8 Jul 2023
  • visibility 77
  • comment 0 komentar

Oleh : Siswanto, MA

Pesantren sebagaimana kita ketahui merupakan tempat pendidikan tradisional Islam tertua di Indonesia. Bahkan menurut Nurcholis Madjid dalam bukunya ‘Bilik-Bilik Pesantren’ dijelaskan bahwa pesantren adalah wujud proses perkembangan sistem pendidikan nasional.

Ditinjau dari segi historis, pesantren tidak hanya identik dari makna keislaman, tetapi juga mengandung makna keaslian Indonesia (indigenous). Sebab, Lembaga yang serupa pesantren ini sudah ada sejak pada masa kekuasaan Hindu-Budha. Sehingga Islam tinggal meneruskan dan mengislamkan lembaga pendidikan yang sudah ada.  

Oleh karena itu pesantren sejak dulu hingga sekarang masih eksis keberadaannya dalam menebarkan pendidikan khas klasik tradisional, baik di lingkungan pondok maupun masyarakat sekitar. Sehingga keberadaan pesantren di tengah-tengah masyarakat sudah tidak diragukan lagi dalam menyebarkan pendidikan sosial-keagamaan.

Selain itu, pesantren juga memiliki daya tarik tersendiri oleh para calon wali santri untuk memondokkan anaknya di pesantren.  Mengingat untuk membentuk karakter anak, pendidikan karakter terbaik masih didominasi oleh pesantren. Karena di dalam pesantren ajaran akhlak, budi pekerti, unggah-ungguh sudah berjalan dan diamalkan oleh semua santri. Maka tak ayal, apabila para calon wali santri ingin menyekolahkan dan memondokkan anaknya di lingkungan pesantren.

Adapun data terbaru yang dihimpun di website kemenag, dari hasil Laporan Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama mencatat, ada 4,37 juta santri yang tersebar di seluruh Indonesia pada tahun ajaran 2020/2021. Para santri itu tersebar di 30.494 pondok pesantren di Nusantara.

Data di atas menunjukkan betapa signifikan jumlah santri dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal ini tentunya menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi pengelola pesantren untuk terus berinovasi dan memajukan pesantren hingga ke kancah internasional.

Maka, sebelum melakukan ekspansi sampai ke luar negeri, tentunya ada beberapa hal yang terus dipertahankan dan diistikamahkan di lingkungan pesantren. Baik meliputi pendidikan holistik, karakter, dan spiritual. Adapun dalam hal ini ada beberapa point penting antara lain sebagai berikut.

Pertama, sebagai pendidikan agama. Pesantren adalah lembaga pendidikan yang mengutamakan pendalaman ilmu agama Islam. Santri (siswa pesantren) diajarkan tentang ajaran Islam, Alquran, hadis, fiqih, akhlak, dan berbagai disiplin ilmu agama lainnya. Sehingga pesantren membantu menjaga dan memperkuat identitas keagamaan dan moralitas santri.

Kedua, sebagai pembentukan karakter santri. Pesantren menempatkan pentingnya pembentukan karakter sebagai bagian integral dari proses pendidikan di lingkungan pesantren. Santri diajarkan nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, kesederhanaan, kerjasama, dan rasa hormat terhadap orang lain. Pesantren memberikan pendidikan yang holistik, mencakup aspek akademik dan karakter.

Ketiga, kemandirian. Pesantren memberikan kesempatan kepada santri untuk belajar menjadi mandiri dan bertanggung jawab atas diri mereka sendiri. Santri diberikan tanggung jawab harian seperti mengurus kebersihan diri, mencuci pakaian, atau mengatur jadwal harian mereka. Hal ini membantu mengembangkan kemandirian dan kebiasaan yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Dan sebagai cikal-bakal Ketika kelak terjun di lingkungan masyarakat.

Keempat, keberagaman. Pesantren menjadi tempat bertemunya santri dari berbagai latar belakang mulai budaya, suku, adat-istiadat, ras etnis, dan daerah. Sehingga dari situ memungkinkan terjadinya interaksi antar-santri yang beragam, saling mengenal, berbagi pengalaman, dan belajar tentang keberagaman sosial dan budaya Indonesia. Pesantren memainkan peran penting dalam memupuk toleransi dan persaudaraan antar sesama santri.

Kelima, pengembangan pengetahuan dan ketrampilan. Selain pendidikan agama, pesantren juga memberikan pelajaran umum seperti matematika, bahasa Indonesia, ilmu pengetahuan sosial, dan bahasa asing. Beberapa pesantren juga menyediakan keterampilan praktis seperti pertanian, kerajinan tangan, atau keterampilan profesional tertentu. Hal ini membantu santri dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat untuk masa depan mereka.

Dengan demikian, pesantren memiliki peran penting dalam menyediakan pendidikan yang holistik, mengembangkan karakter, memperkuat identitas keagamaan, dan membentuk kemandirian santri. Pesantren menjadi pusat edukasi yang mengintegrasikan pendidikan agama, akademik, dan karakter dalam lingkungan yang islami dan beragam.

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PCNU-PATI

    Ingin Publikasi Scopus, Hamidulloh Ibda Tawarkan Teori DADIAPIC

    • calendar_month Sel, 2 Apr 2024
    • account_circle admin
    • visibility 77
    • 0Komentar

    Pcnupati.o.id- Temanggung – Biro Akademik dan Kemahasiswaan Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung menggelar Webinar Publikasi Internasional bertajuk “Menjadi Akademisi Global melalui Publikasi Internasional” pada Selasa (2/3/2024). Kegiatan tersebut diikuti ratusan peserta dari unsur mahasiswa, dosen, alumni, dan umum dengan menghadirkan dua narasumber, yaitu dosen INISNU Temanggung, Reviewer pada 19 Jurnal Internasional Terindeks Scopus Dr. Hamidulloh […]

  • PCNU PATI - Ilustrasi Perempuan Selalu Benar.. Photo by Siddharth Salve on Unsplash.

    Perempuan Selalu Benar

    • calendar_month Jum, 20 Mei 2022
    • account_circle admin
    • visibility 77
    • 0Komentar

    Alih-alih mengurangi rasa gabut yang tengah melanda, saya mencoba berselancar di sosial media untuk melihat berbagai macam hal. Karena sosial media sekarang sangat digandrungi bahkan sedetik tidak membuka sosial media berasa ada yang kurang. Ibarat sayur tanpa garam. Apa saja dapat ditemukan disini. Dari mulai jualan segala macam barang sampai pada curhat perihal masalah asmara, […]

  • NU dan Muhammadiyah Bersatu Mengawal Perda  No 8 Tahun 2013

    NU dan Muhammadiyah Bersatu Mengawal Perda No 8 Tahun 2013

    • calendar_month Sab, 4 Jul 2015
    • account_circle admin
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Kabar NU. Sabtu 27 Juni 2015 di ruang rapat Pragola Setda Kab Pati. Ormas terbesar di Kabupaten Pati Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, Ansor dan Banser mengadakan Audiensi  dengan Forkompinda perihal Perda No 8 tahun 2013  yang telah habis masa toleransinya awal bulan Juli nanti.             “Terima kasih banyak Pak Bupati telah memberikan waktu untuk kami […]

  • PCNU- PATI

    Setelah Punya 2 Unit MLU, NU Winong Targetkan Bangun Klinik

    • calendar_month Sen, 22 Agu 2022
    • account_circle admin
    • visibility 90
    • 0Komentar

    WINONG – MWC NU Winong memang sering menjadi sorotan bagi kaum Nahdliyyin di Kabupaten Pati. Hal itu karena preatasi yang ditorehkan oleh para pengurus MWC NU plus lembaga-lembaganya, terutama Lazisnu.  Pada Minggu (21/8) pagi, MWC NU Winong sukses menggelar Apel Kemerdekaan untuk memperingati HUT-RI ke-77. Kegiatan tersebut dihelat di Lapangan Olahraga Desa Pekalongan, Winong.  Sebelumnya, […]

  • PC Pagar Nusa Dan LPBH NU dampingi Korban Penganiayaan

    PC Pagar Nusa Dan LPBH NU dampingi Korban Penganiayaan

    • calendar_month Sen, 8 Mei 2023
    • account_circle admin
    • visibility 87
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id- Sebuah video viral di media sosial menggambarkan adanya mobil Calya berwarna merah menjadi sasaran perusakan massa. Tampak dalam video itu, mobil bernomor polisi H 1927 KR digulingkan oleh sejumlah warga. Diketahui, kejadian itu berada di Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, pada Sabtu (6/5/2023) lalu. Usut punya usut, peristiwa itu terjadi karena warga setempat merasa […]

  • PCNU-PATI

    Forum Diskusi MEJA PANJANG  Episode Ketiga 

    • calendar_month Kam, 3 Agu 2023
    • account_circle admin
    • visibility 65
    • 0Komentar

    Jakarta, Rabu, 2 Agustus 2023 ,- Forum Diskusi Sastra MEJA PANJANG episode ketiga  berlangsung di Selasar Lantai Lima ,  Gedung Ali Sadikin ,  Pusat Kesenian Jakarta (PKJ) Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, Jumat siang lalu (28 Juli 2023)  bertemakan JAKARTA KITA DAN SASTRA. Menghadirkan pertama adalah  Pembicara  Ahli ,Yahya Andi Saputra , dengan makalah berjudul […]

expand_less