PCNU Pati Ajak Warga Jaga Stabilitas Jelang Pelantikan Presiden RI
PATI-Bangsa Indonesia bersiap menyambut pemimpin barunya Minggu (20/10) esok. Pasangan Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin akan dilantik di gedung DPR/MPR setelah memenangkan pemilu 17 April 2019 silam.
Saalah satu cuplikan video dengan judul “Ketua PCNU Kab.Pati Mendukung plntkn Bp.Jokowi Sebagai Presiden RI,menolak Radikalisme, tindakan Anarkhis” |
Hiruk pikuk masyarakat dalam menyongsong acara ini telah mewarnai layar televisi dan berbagai surat kabar. Mulai dari yang menyambut dengan bahagia hingga beberapa oknum yang disinyalir dengan sengaja menciptakan keributan untuk menggagalkan agenda agung tersebut. Meskipun belum diketahui adanya oknum-oknum ini, namun masyarakat diminta tetap wasapada dan menjaga stabilitas bangsa.
Imbauan ini juga disampaikan oleh sebagian tokoh masyarakat. Ketua PCNU Pati, K. Yusuf Hasyim misaalnya. Melalui saluran youtube, ia berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga perdamaian jelang pelantikan presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024.
Bukan hanya mengajak, lewat video yang diunggah oleh akun Dian Rahayu pada 17 Oktober 2019, K. Yusuf bahkan menyatakan dukungan terhadap pelantikan presiden dan wakilnya ini. Ia juga mengecam aksi radikalisme yang mengatasanamakan agama untuk membuat keributan di negara ini.
“Kami (PCNU Pati) berharap jangan sampai ada aksi-aksi yang mengarah pada radikalisme dan mengorbankan negara besar Rebuplik Indonesia ini. Kami menolak aksi tersebut dengan alasan apapun” ungkapnya dalam video berdurasi satu menit sebelas detik tersebut.
Unggahan ini diharapkan dapat meredam aksi massa yang mengarah pada anarkhisme yang bersumber dari pemikiran yang radikal. Maulana, salah satu warga NU asal Gembong merasa sangat senang dengan adanya unggahan ini. Sebelumnya ia khawatir dengan kondisi bangsa yang kian mudah tersulut dengan isyu-isyu yang belum tentu kebenarannya. Namun dengan arahan yang dinyatakan langsung oleh PCNU, ia merasa memiliki tendensi untuk mengajak masyarakat dalam menyongsong pelantikan presiden secara damai.
“Minimal saya punya dasar dari Yai Yusuf untuk mengajak kawan-kawan saya agar turut menjaga satabilitas sebelum dan setelah pelantikan besok. Saya berterimakasih kepada pengurus PCNU Pati” ungkapnya.(karim/ltn)