Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » LPS Cendekia Mahida Ngagel Adakan Seminar Pendidikan Jurnalistik di Era Digital

LPS Cendekia Mahida Ngagel Adakan Seminar Pendidikan Jurnalistik di Era Digital

  • account_circle admin
  • calendar_month Sen, 12 Feb 2024
  • visibility 18
  • comment 0 komentar
Pcnupati.or.id.-  Lembaga Pers Siswa (LPS) Cendekia Madrasah Aliyah Manahijul Huda (Mahida), Desa Ngagel, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, mengadakan seminar jurnalistik tepat di Hari Pers Nasional (HPN) 2024. Kegiatan ini berlangsung di Aula Madrasah setempat pada Jumat (9/2/24) siang kemarin.
Adapun tema yang diangkat dalam seminar tersebut adalah “Pendidikan Jurnalistik di Era Digital”. LPS Cendekia menghadirkan narasumber dari Media Online Wartaphoto.net.
Seluruh anggota LPS Cendekia, pembina dan koordinator ekstrakurikuler turut hadir dalam seminar ini.
Koordinator ekstrakurikuler, Nur Khoiruddin, mengatakan bahwa seminar ini sangat penting untuk dilakukan. Ia berharap anak didiknya ke depan bisa menjadi seorang jurnalis yang profesional.
“Apalagi kalian belajar bersama wartawan. Di tengah maraknya dunia digital, saya harap kalian bisa mengambil banyak ilmu di sini,” kata dia di hadapan para anggota LPS Cendekia.
Sementara itu Nadilla, pembina LPS Cendekia menyebut jika pendidikan jurnalistik di era digital sangatlah penting.
“Harapan melalui kegiatan tersebut akan adanya penguatan jurnalis kita agar siap mengikuti era digital sekarang. Karena melihat bahwa sekarang adalah jaman yang sudah serba bisa,” ujar dia.
Menurut dia, tak hanya dituntut untuk mengikuti era digital saat ini, tapi seorang jurnalis juga harus paham tentang kode etiknya. Sebagaimana yang ia ketahui, saat ini banyak orang yang bisa memberikan informasi lewat media, akan tetapi mereka mengabaikan aturan atau kode etik dalam bermedia.
Direktur Wartaphoto, Rif’an Zaenal Ehwan, mengisi langsung seminar tersebut. Pada kesempatan itu, ia memberikan motivasi dan juga saran-saran mengenai jurnalistik kepada para siswa. Salah satunya adalah mengenai penggunaan Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu jurnalistik bekerja dengan cepat.
“Para siswa anggota LPS Cendekia Mahida kami beri materi terkait pengetahuan dalam penyajian berita yang baik dan benar. Selain itu, di era gempuran AI, kami tetap menyarankan agar adik-adik Pers siswa ini tetap mengasah skill menulis untuk belajar dengan kritis dan analisis,” kata Rif’an usai mengisi seminar.
“Saya melihat AI berfungsi lebih sebagai asisten daripada menggantikan manusia sepenuhnya. Tenaga kerja manusia tetap penting dalam pengembangan, pengawasan, dan pemanfaatan teknologi,” lanjut pria yang juga merupakan sekretaris II Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pati ini.
Ia menambahkan, peran dan kekuatan kunci yang harus dimiliki jurnalis di tengah teknologi AI, di antaranya adalah pemahamam kontekstual, berfikir kritis dan analisis, kreatifitas, orisinalitas, serta pengambilan keputusan etis. (Lps Cendekia/Angga/LTN).
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ini Komentar NU Soal Prokes dan PPKM

    Ini Komentar NU Soal Prokes dan PPKM

    • calendar_month Sab, 3 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 9
    • 0Komentar

    KH. Afifuddin Muhajir, Rois Syuriyah PBNU KOTA-Masa pandemi yang telah mencapai satu tahun lebih, membuat sebagian kalangan masyarakat mulai jenuh. Salah satu wujud kejenuhan mereka adalah dengan mengabaikan protokol kesehatan.  Beberapa warga mulai tidak mengenakan masker saat keluar rumah. Padahal pandemi corona masih mengintai masyarakat luas.  Peraturan yang ketat dan tepat sudah selayaknya digalakkan. Dengan […]

  • Kisah Arsya, Bocah 7 Tahun Pecahkan Celengan untuk Palestina

    Kisah Arsya, Bocah 7 Tahun Pecahkan Celengan untuk Palestina

    • calendar_month Sen, 6 Nov 2023
    • account_circle admin
    • visibility 11
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id – Donasi untuk Palestina tak henti-hentinya bergulir. Hari ini, Senin (6/11) giliran peserta didik MI Hidayatul Islam (MHI) Gembong-Pati yang menggalang donasi. Satu di antara ratusan peserta didik tersebut, bahkan rela membongkar celengannya demi membantu korban genosida di Palestina. Peserta didik tersebut adalah Arsya Djamil, yang saat ini duduk di kelas 1B MHI. Putra […]

  • LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Workshop Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran

    LP Ma’arif NU Banyumas Gelar Workshop Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran

    • calendar_month Sel, 5 Agu 2025
    • account_circle admin
    • visibility 12
    • 0Komentar

      Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Banyumas menggelar Workshop Optimalisasi Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam Asesmen Pembelajaran bagi guru MTs Ma’arif NU se-Kabupaten Banyumas. Workshop yang diikuti oleh 64 guru perwakilan Musyawarah Guru Mata Pelajaran ini digelar di Purwokerto, Senin-Selasa, 4-5 Agustus 2025. Ketua LP Ma’arif NU PCNU Banyumas, Edi Sungkowo menjelaskan workshop ini untuk […]

  • Atlet Usia Dini PN Kuasai Podiun Muria Raya Open II

    Atlet Usia Dini PN Kuasai Podiun Muria Raya Open II

    • calendar_month Kam, 26 Des 2024
    • account_circle admin
    • visibility 20
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id – Ajang pencaksilat Muria Raya Open II tahun 2024 Kembali dibuka, Kamis (26/12). Berlokasi di Gor Pesantenan Pati, ajang bergengsi ini rencananya akan berakhir Ahad (29/12) mendatang. Dalam kompetisi ini, para atlet silat dari beragam perguruan berkesempatan untuk meraih medali dari kategori seni maupun tanding. Juara Usia Dini Ikatan Pencak Silat NU, Pagar Nusa […]

  • Alumni Haramain yang Membeli ‘Ijazah Haji’

    Alumni Haramain yang Membeli ‘Ijazah Haji’

    • calendar_month Kam, 6 Jun 2024
    • account_circle admin
    • visibility 11
    • 0Komentar

      Maulana Karim Sholikhin* Sebagian calon jama’ah haji Indonesia, telah menduduki kota Makkah. Jumlahnya pun tak main-main, tahun ini, 241 ribu kepala diberangkatkan ke tanah haramain. Itu baru lima persen dari jumlah total jama’ah haji seluruh dunia. Bisa dibayangkan betapa crowded-nya di sana. Urusan ongkos pun tak bisa dibilang merakyat. Meski ‘hanya’ Rp 56 juta, […]

  • Sang Syaikh Sufi YANG SELALU BERSEMBUNYI Kisah-Kisah di sekitar kehidupan KH.Abdullah Salam

    Sang Syaikh Sufi YANG SELALU BERSEMBUNYI Kisah-Kisah di sekitar kehidupan KH.Abdullah Salam

    • calendar_month Sel, 11 Agu 2015
    • account_circle admin
    • visibility 17
    • 0Komentar

    SEKITAR KEGELISAHAN ROHANI      Sekitar tahun 50-an atau 60-an (waktu yang tepat belum bena-benar diketahu) konon beliau mengalami kegelisahan yanh hebat,hingga konon beliau pernah tidak keluar rumah sampai hampir 3 bulan . Sejak itu beliau sering  ketempat KH.Abdul Hamid ,Pasuruan.Dalam pertemuan-pertemuannya dengan KH.Abdul Hamid inilah,beliau merasa menemui sesuatu yangmampu meredam kegelisahannya. Akibatnya beliau sering ke […]

expand_less