GEMBONG – Para pelajar NU se-Kecamatan Gembong menggeruduk Perguruan Islam Monumen (PIM) Mujahidin Bageng, Sabtu (1/10) pagi tadi. Kedatangan mereka adalah untuk mengikuti Makesta (Masa Kesetiaan Anggota) yang diselenggarakan oleh PAC IPNU/IPPNU Gembong.
Rencananya, kegiatan ini akan berlangsung dua hari, mulai Sabtu (1/10) hingga Minggu (2/10) esok. Kegiatan pagi tadi, diisi dengan pembukaan yang dihadiri oleh beberapa tokoh setempat. Di antaranya Kiai Sholikhin, Ketua MWC NU Gembong, Muspika, Kepala Desa Bageng dan Pimpinan Banom-Banom NU di tingkat Anak Cabang.
Kiai Sholikhin menyebut bahwa IPNU dan IPPNU adalah pintu gerbang untuk berjuang di NU. Ia juga mengutip atsar sahabat tentang pentingnya organisasi.
“Islam tidak sempurna tanpa adanya organisasi,” tandasnya.
Antusiasme Peserta
Menurut Ketua IPNU Gembong, Najib Arsyal Ayatullah, kegiatan yang ia gagas ini diikuti oleh 80 pelajar NU. Jumlah tersebut memang masih jauh dibanding dengan jumlah total pelajar NU di Kecamatan Gembong. Namun, ia optimis, bahwa ke depan, kegiatan Makesta bisa diikuti oleh lebih banyak peserta.
“Kalau melihat antusiasme peserta saya yakin, kedepan agenda-agenda IPNU-IPPNU akan diminati baik oleh peserta didik maupun pengelola lembaga pendidikan,” tuturnya.
Semetara Sri Nurhayati, Ketua PAC IPPNU Gembong menyebut bahwa banyak lembaga pendidikan berhaluan NU di Kecamatan Gembong yang belum memiliki komisariat IPNU dan IPPNU di dalamnya. Namun, senada dengan Arsyal, ia optimis dengan kemajuan pelajar NU Gembong di masa mendatang.
“Grassroot menjadi bagian terpenting dalam organisasi. Jika kepengurusan terlihat kiprahnya, nantinya lembaga pendidikan akan wellcome sama kita,” terang gadis asal Desa Ketanggan ini.(lut/ltn)
