Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Celoteh » Anak Berkembang, Orang Tua Harus Cemerlang

Anak Berkembang, Orang Tua Harus Cemerlang

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 26 Agu 2022
  • visibility 44
  • comment 0 komentar

Oleh: Inayatun Najikah

Saya berusaha menuntut diri untuk menulis tentang anak-anak secara rutin. Lambat laun menjadi sebuah kesukaan. Bagi saya anak-anak adalah makhluk kecil yang istimewa. Namun seringkali keberadaannya seringkali disepelekan dan dianggap sebagai pelengkap keluarga saja. Bahkan dengan kehadirannya tersebut terkadang membuat kita bertindak sangat dominan atas dirinya dan pilihannya. Meski saat ia belum lahir, kita selalu mengusahakan kehadirannya disisi kita.

Anak-anak hanyalah titipan dari Sang Esa. Bagaimanapun bentuk fisik dan kepribadiannya adalah sesuatu yang istimewa. Kita lupa bahwa seorang anak adalah turunan dari orang tuanya. Sikap dan kepribadiannya pun tak jauh berbeda dengan mereka. Namun terkadang kita tak menyadari. Kita berusaha menjadikannya sebagai seseorang yang membanggakan untuk kita. Tapi usaha tersebut seringkali membuat kita memaksa dan menuntut dirinya.

Terbukti saat mereka menginginkan sesuatu sedangkan dalam pandangan kita hal itu adalah sesuatu yang salah, lantas kita memarahinya. Kita bertindak sangat agresif. Kita lupa bahwa mereka juga punya hak menentukan apa yang mereka suka meski usianya masih kecil. Bahkan kita menuntut mereka agar bertindak sesuai dengan yang kita mau, bukan yang mereka mau.

Seharusnya kita menyadari bahwa kehidupan ini terus berkembang. Begitu juga dengan pola asuh kita. Jika kita memakai pola asuh yang diterapkan orang tua kita terdahulu terhadap anak generasi sekarang tentu sangat tak relevan. Jika dahulu menggunakan pola asuh dengan keras agar anak patuh itu berhasil, sebaliknya pola asuh sekarang yang tepat adalah menjadi teman anak-anak tetapi tak lantas membiarkan mereka begitu saja.

Saya ada cerita dari seorang laki-laki yang telah menjadi seorang ayah. Ketika pagi saat anak sulungnya hendak berangkat sekolah, terlihat beradu argumen dengan ibunya. Usut punya usut si anak meminta jatah uang jajan yang sedikit lebih banyak dari biasanya. Si anak meminta lima ribu rupiah, tetapi ibunya tak memberikannya dengan alasan setiap hari uang sakunya hanya empat ribu rupiah. Si anak dan ibu saling kuat mempertahankan pendapatnya masing-masing. Hingga si anak memutuskan untuk tak berangkat sekolah jika tak dikasih uang saku yang ia inginkan.

Saya mencoba menganalisis mengapa sang ibu tetap teguh pada pilihannya. Barangkali ia tak mau anaknya jadi seorang pemboros nantinya. Niat ini sangat bagus namun menjadi tak bagus karena memaksakan si anak tanpa ada toleransi atau pilihan lainnya. Untung saja ayahnya punya cara untuk membujuk si anak agar tetap mau berangkat sekolah dan keinginan ibunya juga terpenuhi. Ayahnya memberi uang lima ribu tetapi dengan syarat yang seribu harus dibawa pulang untuk ditabung. Tak disangka jurus ini berhasil.

Dari kejadian ini semestinya kita bisa mengambil pelajaran bahwa dalam mengasuh anak diperlukan sebuah cara agar tak menyinggung kemauan sang anak dan keinginan kita sebagai orang tua tetap terpenuhi. Akan sangat bahaya jika sang anak tetap dipaksa untuk mengikuti kemauan orang tua. Tak perlu dengan berkata keras atau memarahi anak, cukup dengan lembut dan ditambah trik. Ibarat seorang pesulap yang memakai trik untuk mengelabui penontonnya.

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Muballigh – Muballighah Berkumpul Bahas Masa Depan Dakwah Islam

    Muballigh – Muballighah Berkumpul Bahas Masa Depan Dakwah Islam

    • calendar_month Sel, 16 Jul 2019
    • account_circle admin
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Foto Bersama Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Pati PATI-Lembaga Dakwah Nahdlatul ulama (LDNU) Cabang Pati, Minggu (14/7), mengadakan rapat konsolidasi dengan mengundang Lembaga Dakwah MWC NU se-Kabupaten Pati. Acara yang dihelat di kantor PCNU ini bertujuan agar seluruh informasi dan program LDNU Pati bisa diterima oleh LD MWC NU yang berbasis di setiap kecamatan. […]

  • Hukum Menerima Amplop Pilkada

    Hukum Menerima Amplop Pilkada

    • calendar_month Sen, 25 Jun 2018
    • account_circle admin
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Amplop menjelang Pilkada adalah umumul balwa (realitas umum yang sulit dihindari) yang dilarang negara karena mencederai esensi demokrasi, mengharapkan pemimpin dipilih karena integritas dan kapabilitasnya. Namun, bagaimana Pandangan agama, khususnya fiqh ? Saya mengikuti dua forum yang hasilnya berbeda. Pertama, MWCNU Trangkil  mengharamkan menerima amplop itu karena jelas-jelas suap (risywah) diharamkan dalam agama. Suap adalah […]

  • PCNU-PATI

    300 Juta Dari Lazisnu Pati untuk Palestina

    • calendar_month Rab, 29 Nov 2023
    • account_circle admin
    • visibility 61
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id-Perwakilan Pengurus Cabang Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Kabupaten Pati menyerahkan donasi kepada pihak Lazisnu PWNU Jawa Tengah secara simbolik pada selasa (28/11). Serah terima tersebut berlangsung dalam acara Rakerwil (Rapat Koordinasi Wilayah) yang dilaksanakan di INISNU Temanggung. Secara simbolik donasi tersebut telah diterima oleh KH. Ubaidillah Shodaqoh selaku Rois Syuriyah PWNU Jawa Tengah. Wakil […]

  • Calon Penerima Beasiswa Kuliah Lazisnu Pati Jalani Tes Wawancara

    Calon Penerima Beasiswa Kuliah Lazisnu Pati Jalani Tes Wawancara

    • calendar_month Rab, 15 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 27
    • 0Komentar

      Para calon penerima beasiswa Lazisnu Pati sedanf menjalani tes wawancara di Kantor Cabang NU Pati. PATI- PC Lazisnu Kabupaten Pati menyelenggarakan tes seleksi wawancara kepada peserta calon penerima beasiswa kuliah S1 di gedung PCNU Kabupaten Pati, Jumat (10/09). Koordinator program Teguh Santoso mengatakan kegiatan ini merupakan lanjutan dari tahap sebelumnya setelah dilakukannya tahap seleksi […]

  • PCNU-PATI Photo by Pawan Thapa

    Bagai Pungguk Menjerat Bulan Part 3

    • calendar_month Ming, 16 Jul 2023
    • account_circle admin
    • visibility 96
    • 0Komentar

    Oleh : Elin Khanin Akhirnya, setelah insiden itu, Salman menemukan alasan untuk bertahan hidup di pesantren. Apalagi kalau bukan karena Bu Nyai Maryam—perempuan pemilik kecantikan di atas rata-rata. Bahkan mungkin setiap inchi darinya adalah dambaan setiap wanita. Body S-line, wajah V-line, kulit seputih kapas, mata bulat dengan dua lipatan kelopak mata, hidung tinggi tapi kecil, […]

  • PCNU-PATI Photo by 2081671

    Selamat Hari Ibu

    • calendar_month Jum, 23 Des 2022
    • account_circle admin
    • visibility 25
    • 0Komentar

    Oleh : Inayatun Najikah Berbicara soal peringatan hari ibu kemarin, kiranya sangat tepat jika tulisan saya kali ini bercerita tentang keseharian ibunda tercinta. Sosok inspiratif yang senantiasa mengajarkan saya banyak hal. Mulai dari bagaimana bersikap sebagai seorang perempuan hingga soal urusan perdapuran. Bagi saya ibu adalah seorang perempuan biasa yang memiliki semangat luar biasa. Ibu […]

expand_less