Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » PCNU Pati Bangga, Ranting Muktiharjo Resmikan BUMNU Pertama di Pati

PCNU Pati Bangga, Ranting Muktiharjo Resmikan BUMNU Pertama di Pati

  • account_circle admin
  • calendar_month 5 jam yang lalu
  • visibility 3.728
  • comment 0 komentar

 

Pati – Pengurus Ranting NU Desa Muktiharjo, Kecamatan Margorejo, Pati melakukan inovasi dengan membentuk Badan Usaha Milik NU (BUMNU) Mukti Barokah. BUMNU ini pun menjadi badan usaha NU pertama di Kabupaten Pati.

Grand Opening berlangsung khidmat pada Sabtu malam (25/10/2025) sekitar pukul 20.30 WIB. Ketua PCNU Kabupaten Pati, KH. Yusuf Hasyim, M.Si meresmikan langsung BUMNU ini.

Kegiatan diawali dengan pembacaan Manaqib Syeh Abdul Qodir al-Jailani yang dipimpin oleh Modin Desa Muktiharjo, KH. Edy Safirin menambah keberkahan acara.

Sejumlah tokoh penting turut hadir, termasuk jajaran pengurus MWC NU Kecamatan Margorejo, yaitu ’Rois Syuriyah KH. Imam Al-Mukromin, M.Si., dan Ketua Tanfidhiyah MWC Bapak K. Mahfudh, S.Th.I. Seluruh pengurus Ranting NU Muktiharjo beserta Banom-Banom juga hadir solid.

Dari unsur pemerintah desa, selain Kepala Desa, hadir pula Ketua RW. 03, Ramidi, Kadus Sekarkurung, Sutarno, dan Ketua BPD Desa Muktiharjo Doni menandakan sinergi kuat antara NU Ranting dan pemerintah desa dalam memajukan perekonomian lokal.

PCNU Pati Bangga, Ranting Muktiharjo Resmikan BUMNU Pertama di Pati

PCNU Pati Bangga, Ranting Muktiharjo Resmikan BUMNU Pertama di Pati

KH Yusuf Hasyim, M.Si, menyatakan kebanggaannya yang luar biasa terhadap inisiatif Ranting NU Muktiharjo. Bahkan, ia menyebut BUMNU “Mukti Barokah” ini sebagai satu-satunya BUMNU yang terbentuk di tingkat Ranting di wilayah Kabupaten Pati dan bahkan mungkin se-Jawa Tengah.

“Ini adalah sebuah inisiatif dan aksi nyata yang patut kita banggakan. Ini sejalan dengan apa yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu Nahdlatul Ulama, yaitu menggerakkan ekonomi umat dari tingkat paling bawah. Ranting Muktiharjo telah membuktikan bahwa kita tidak hanya berwacana, tetapi juga berbuat,” tegas KH. Yusuf Hasyim.

BUMNU ini bakal mengelola sebanyak 8 kolam ikan lele. Nantinya, hasil BUMNU ini untuk kemandirian ekonomi umat.

Sementara itu, Kepala Desa Muktiharjo, H. Suwarto, S.Ag menyambut baik dan memberikan dukungan penuh. Menurutnya, kegiatan perekonomian yang digagas BUMNU Mukti Barokah sangat selaras dengan program pemerintah desa.

”Kami menyambut baik dan akan memberikan dukungan sepenuhnya atas kegiatan perekonomian oleh BUMNU Mukti Barokah ini. Usaha ternak lele ini sejalan dengan program pemerintah, khususnya dalam bidang ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. Kami berharap BUMNU ini dapat maju pesat dan memberikan kesejahteraan bagi warga,” ujar Bapak H. Suwarto.

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Warga Hidupkan Tradisi Barikan guna Hentikan Covid-19

    Warga Hidupkan Tradisi Barikan guna Hentikan Covid-19

    • calendar_month Jum, 2 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 11
    • 0Komentar

    Warga Dukuh Sentul Melaksanakan Tradisi Barikan Kamis (1/7) malam. Acara ini ditujukan untuk tolak balak, terutama Covid-19 GEMBONG-Sudah setahun lebih, warga dunia hidup berdampingan dengan Virus Corona. Tidak terkecuali warga Jawa Tengah. Merebaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Pati, membuat beberapa elemen masyarakat berupaya maksimal untuk menghentikan laju penularan virus ini.  Mulai usaha lahiriyah seperti mengenakan […]

  • Ma’arif NU Pati Berikan Uang Pembinaan untuk Juara Porsema

    Ma’arif NU Pati Berikan Uang Pembinaan untuk Juara Porsema

    • calendar_month Sen, 22 Jul 2019
    • account_circle admin
    • visibility 10
    • 0Komentar

    PATI-Ajang Porsema (Pekan Olah Raga dan Seni Ma’arif) tingkat Provinsi telah berlalu. Sekarang saatnya para juara untuk mempersiapkan diri menghadapi Porsema tingkat nasional.  Ketua LP Ma’arif NU Kab. Pati Drs. H Adib Al Arif, M.Ag., didampingi Kepala Madrasah MA Manahijul Huda (batik putih) dan sekretaris LP Ma’arif Pati Drs. Ahmad Mustaghfiri (batik hitam) Dalam ajang […]

  • PCNU-PATI

    Dialog Interaktif RMI Cabang Pati Bersama Pengasuh Pon Pes Se Kab Pati

    • calendar_month Ming, 24 Sep 2023
    • account_circle admin
    • visibility 13
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id- Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PCNU Pati bekerjasama dengan BRI Cabang Pati dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional mengadakan dialog Interaktir dengan tema Pentingnya Digitalisasi Dalam Memujudkan Pesantren Yang Tertib Administrasi bertempat di Gendung PCNU Lantai 3 Ahad, 24 September 2023 Harapan kami pesantren harus berbenah diri untuk mengikuti perkembangan zaman. 50 pesantren akan menjadi […]

  • PCNU-PATI

    Kunci Sukses Meraih Ridha-Nya?

    • calendar_month Sen, 5 Des 2022
    • account_circle admin
    • visibility 11
    • 0Komentar

    Belajar memahami Islam menjadi modal dalam memilah dan memilih jalan untuk mencapai hidup sukses dan mulia. Pemahaman yang benar akan menjaga kita dari kesesatan dan kerugian. Merasa sudah ada di jalan yang akan menghantarkan pada kesuksesan dan kemuliaan, ternyata akhir yang didapat tidak sesuai dengan yang diharap. Pemahaman yang benar tentang Islam akan menuntun setiap […]

  • LAZISNU PATI AKAN KEMBANGKAN PROGRAM NUPRENEUR

    LAZISNU PATI AKAN KEMBANGKAN PROGRAM NUPRENEUR

    • calendar_month Sab, 21 Nov 2015
    • account_circle admin
    • visibility 9
    • 0Komentar

    LAZISNU yang selama ini orang ketahui sebagai Lembaga Amil Zakat dan Infak yang identik dengan santunan kepada yatama dan dhuhafa’ pada bulan Ramadlan dan Suro. Maka persepsi demikian adalah salah karena banyak dari program LAZISNU yang mengangkat kemiskinan dengan memberikan modal usaha dan sebagainya.             “LAZISNU kedepannya akan mengembangkan program NUpreneur yaitu modal usaha yang […]

  • Belajar dari Jenderal Nobunaga

    Belajar dari Jenderal Nobunaga

    • calendar_month Sen, 13 Jan 2025
    • account_circle admin
    • visibility 16
    • 0Komentar

    Oleh: M. Iqbal Dawami Jenderal Jepang yang sangat dikenal, Nobunaga, memutuskan untuk maju berperang meskipun jumlah prajuritnya hanya sepersepuluh dari pasukan musuh. Keyakinannya tak tergoyahkan, tapi wajar saja kalau para prajuritnya ragu. Di tengah perjalanan menuju medan perang, mereka berhenti di sebuah kuil Shinto. Setelah berdoa, Nobunaga keluar dengan wajah tenang dan berkata kepada prajuritnya: […]

expand_less