Iklan
Berita

Tim Farmasi UGM Datangi Perkumpulan Emak-Emak, Ada Apa? 

pcnupati.or.od. Rutinan Fatayat NU Kabupaten Pati bulan ini sukses diselenggarakan di Balai Desa Glonggong, Kecamatan Jakenan, Ahad (8/10).

Kehadiran 40 delegasi dari 20 PAC Fatayat NU Se-Kabupaten Pati menjadi indikator solidnya kaum pemudi NU ini. Bukan hanya itu, tuan rumah, PAC Jakenan juga mengirimkan 20 pengurusnya untuk hadir dalam agenda itu. 

Jajaran tokoh masyarakat, baik dari pemerintahan maupun non pemerintahan tak luput dari sorotan kamera. Di antaranya, Ketua MWC NU Jakenan, K. Sutopo dan Sekcam Jakenan, Teguh Sulianto. 

Iklan

Dalam sambutannya, Teguh menyampaikan beragam hal, terkait masalah meteorologi, seperti kemarau dhasyat yang dialami warga dunia, hingga beragam potensi yang ditimbulkan. 

Sementara, berbeda dengan Teguh, K. Sutopo mengambil tema politik dan Hari Santri dalam sambutannya. 

“Meski dalam tahun-tahun politik ini, kita beda-beda pilihan, tapi saya imbau untuk tetap guyub dan kompak, khususnya dalam (agenda paling dekat) Hari Santri, saya minta Banom-Banom saling kerja sama,” tutur dia. 

Tim Farmasi UGM

Tak mau ketinggalan momen, tim Farmasi UGM yang menjalin kerja sama dengan PC Fatayat NU Pati juga menggelar sosialisasi dalam agenda tersebut. 

Tim yang dipimpin oleh Prof. Dr. Apt. Abdur Rahman itu menyelenggarakan sosialisasi terkait pengelolaan penggunaan obat-obatan. 

Mengusung tema Bijak Mengelola Obat Bagi Keluarga, Tim Farmasi UGM memaparkan tentang pengelolaan beragam obat uang biasa dikonsumsi oleh keluarga Indonesia. Di antaranya, dosis dan waktu yeng tepat dalam mengonsumsi antibiotik, anti nyeri dan penggunaan kontrasepsi 

Ditemui di lokasi lain, Prof. Abdur Rahman menegaskan bahwa misinya membidik ibu-ibu dan pemudi adalah sebagai langkah strategis, mengingat peranan mereka dalam rumah tangga dan juga masyarakat. 

“Saya kira ini langkah strategis, sebab kaum hawa-lah pemegang kendali dalam hal-hal semacam ini (pengelolaan penggunaan obat dalam keluarga). Selain itu, mereka juga memiliki keunggulan yaitu, kecepatan dalam menyebarkan informasi,” terang dia. 

Menanggapi hal ini, Asmonah, Ketua PC Fatayat NU Pati memberikan respon positif. Menurutnya, edukasi semacam ini diperlukan bagi masyarakat awam yang tidak memiliki latar belakang pendidikan kesehatan. 

“Sangat membantu. Saya setuju kalau ibu-ibu adalah dokter dalam keluarga. Anaknya sakit ya ibu yang ngasih obat, bahkan suaminya sakit pun demikian. Jadi sosialisasi dari Farmasi UGM ini sangat berguna sekali,” tandas dia.(lut/LTN)

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Back to top button
bandar togel ppidsulsel.net stmik-hsw.ac.id bprdesasanur.com sv388 https://pa-kualakapuas.go.id/ widyagama.org univpancasila.com klik88 provider game slot www.paramadina.org slot gacor klik88 slot gacor scatter hitam slot gacor idn situs slot gacor live casino online game slot slot gacor pg slot gacor malam ini slot pragmatic play link tok99toto tok99toto login slot scatter hitam bojonegorokab.net menpan.net www.latinseminary.org k86sport login slot gacor zeus slot gacor idn slot mahjong mudah jackpot slot gacor 4d https://smpn10kotasukabumi.or.id/ slot klik88 klik88 login slot gacor slot demo