Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kolom » Warung Kopi sebagai Sarana Bertukar Informasi

Warung Kopi sebagai Sarana Bertukar Informasi

  • account_circle admin
  • calendar_month Sel, 31 Mei 2022
  • visibility 43
  • comment 0 komentar

Di era saat ini, tempat paling tepat untuk melakukan diskusi dan kongkow adalah warung kopi. Kenapa harus warung kopi? Menurut hemat penulis, warung kopi sekarang ini sudah menjadi tempat terbaik bagi kalangan mahaiswa untuk tempat diskusi dan mengerjakan sebuah tugas. 

Selain itu, banyak dari mahasiswa yang menghabiskan waktunya di warung kopi hanya sekedar untuk diskusi. Menurut pengamatan saya, warung kopi merupakan semacam sarana komunikasi sosial dan media interaksi sosial untuk berbagi dan bertukar informasi.  Karena melalui warung kopi, banyak terbangun konektivitas antar komunitas untuk berkumpul, diskusi, menulis, membaca, dan dijadikan tempat untuk menghibur satu sama lain.

Sedangkan budaya dan komunikasi di warung kopi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Karena budaya mempengaruhi pola fikir, perilaku dan cara berkomunikasi individu. Begitu pula komunikasi menjadi alat untuk mengelola, mengembangkan, mensosialisasikan serta mewariskan budaya dari satu generasi ke generasi yang lainnya.

Dalam hal ini, kaitannya mengenai budaya dan komunikasi, dikenal sebuah teori yang kerangka kerjanya mengkonseptualisasi bentuk atau fungsi budaya sebagai sebuah sistem kode yang mengatur makna dan ideal yaitu teori kode berbicara. Pada dasarnya kegemaran berkumpul (nongkrong) di sebuah warung kopi tidak hanya terjadi di kalangan mahasiswa saja, namun di kalangan masyarakat pada umumnya.  Hal ini tidak lepas karena di warung kopi menyediakan banyak minuman baik panas, dingin, serta berbagai snack atau makanan ringan sebagai teman menikmati kopi, dengan harga yang murah dan terjangkau. Sehingga membuat mahasiswa betah untuk berlama-lama di dalam warung kopi. Selain harganya terjangkau dengan uang saku mahasiwa, warung kopi menjadi tempat diskusi setiap harinya.

Tempat Kongkow

Masing-masing daerah tentunya terdapat banyak warung kopi yang menjadi tempat kongkow mahasiswa untuk berkumpul, bersantai, berdiskusi, atau sekedar mengobrol ringan mengenai topik-topik yang sedang hangat. Nilai santai, non-formal, serta kebebasan mengutarakan pendapat merupakan daya tarik utama yang membuat para mahasiswa tertarik untuk menghabiskan sebagian waktu kuliahnya di sebuah warung kopi. Di warung kopi ini pula sering menjadi salah satu sumber informasi terbaru dan juga menjadi tempat berkumpulnya berbagai unsur masyarakat.

Dunia perkuliahan itu sendiri diartikan sebagai tahapan di mana para mahasiswa berusaha untuk merajut masa depannya melalui ruang-ruang perkuliahan dengan lapangan-lapangan non- akademik lainnya seperti, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM),organisasi organisasi ekstra,dan lain sebagainya.

Kampus merupakan kawah candra di muka tempat di mana para mahasiswa ditempatkan agar menjadi insan-insan yang berkulitas dan mampu mengemban tongkat estafet pembangunan negeri ini dari generasi sebelumnya. Dunia perkulihan tidak dapat dipandang sebagai area akademis semata. Di dalamnya terdapat panggung politik dan budaya yang bermacam-macam sesuai dengan latar belakang pelakunya. Tidaklah heran apabila kampus disebut sebagai tempat urban. Karena di kampuslah terdapat berbagai golongaan, agama, suku, ras, budaya, yang berbeda suatu dengan yang lainnya. Akan tetapi meskipun banyak sekali perbedaan yang terjadi,ada banyak pula kesamaan bentuk perilaku sosial. Selain itu, proses belajar yang menarik bagi penulis adalah banyaknya mahasiswa yg sering berada di warung kopi,terutama pada sore dan malam hari,yaitu di luar aktivitas perkuliahan.

Kehidupan mahasiswa pun tidak dapat dilepaskan dari dunia kampus dan sekitar kampusnya. Warung kopi merupakan tempat yang sering digunakan para mahasiswa nongkrong di luar aktifitasnya berkuliah. Di warung kopi inilah, meskipun hanya terlihat sekedar minum segelas atau secangkir kopi, sebenarnya ada yang menarik untuk dikaji. Komunikasi yang terjadi pada saat nongkrong menjadi kajian utama bagi penulis.

Pola komunikasi yang terjadi mengakibatkan adanya interaksi sosial dan tentunya akan memberikan hasil yaitu perilaku sosial. Setiap proses komunikasi akan memberikan stimulus yang dapat diproses menjadi persepsi. Dan ketika persepsi ini diterapkan akan menjadi perilaku dalam kehidupan sehari harinya.

Oleh karena itu, komunikasi dan interaksi sosial di warung kopi menjadi pilihan paling tepat untuk dijadikan sebagai tempat kedua mahasiswa untuk memecahkan sebuah tugas perkuliahan dan menjadi solusi yang paling tepas sebagai tempat untuk membangun keakraban sosial dengan mahasiswa lain maupun dengan masyarakat sekitar.

Dengan demikian, warung kopi tidak hanya sekedar sebagai tempat untuk melepas penat, tetapi juga sebagai tempat untuk memperbanyak pertemanan dengan melakukan solidaritas ngopi dan bertukar sapa satu dengan lainnya. (Siswanto)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menuju Amil Lazisnu yang Profesional dan Kreatif

    Menuju Amil Lazisnu yang Profesional dan Kreatif

    • calendar_month Ming, 1 Nov 2020
    • account_circle admin
    • visibility 36
    • 0Komentar

      KH MA Sahal Mahfudh (Mbah Sahal) dikenal berhasil dalam mengembangkan zakat, infaq serta sedekah yang berhasil membangun ekonomi warga Kajen, Pati dan sekitarnya. Hal itu menjadi salah satu alasan dari Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pati, Jawa Tengah untuk menyelenggarakan pelatihan Madrasah Amil pada Ahad (1/11).     “Keberhasilan Mbah […]

  • Safari Sastra Yudhistira Ke-5, Puisi Gugat Politisi

    Safari Sastra Yudhistira Ke-5, Puisi Gugat Politisi

    • calendar_month Sel, 16 Jan 2024
    • account_circle admin
    • visibility 45
    • 0Komentar

      Jakarta, Safari Sastra Yudhistira ke- 5 dengan tema Puisi GUGAT POLITISI berlangsung di Aula Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB.Jassin, Lantai 4, Gedung Panjang Ali Sadikin, Pusat Kesenian Jakarta (PKJ), Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jakarta, Senin siang (15/1/2024). Pada kesempatan tersebut Penyair Yudhistira ANM Massardi mengajak Rocker Renny Djajoesman dan Yuka Mandiri membaca puisi […]

  • Gambar Ucapan Selamat Harlah Ke-94 NU

    Gambar Ucapan Selamat Harlah Ke-94 NU

    • calendar_month Kam, 30 Jan 2020
    • account_circle admin
    • visibility 67
    • 0Komentar

    Besok, 31 Januari 2020, Nahdlatul Ulama genap berusia 94 tahun, menurut penghitungan kalender masehi. Untuk menyemarakkan peringatan hari lahir NU tersebut, admin NU Pati, telah mendesain beberapa gambar ucapan selamat Harlah ke-94 Nahdlatul Ulama. Gambar ucapan Harlah Ke-94 Nahdlatul Ulama tersebut dapat diunduh gratis untuk kemudian diposting dan dikirimkan melalui media sosial semisal facebook, instagram, […]

  • Pendekar se-Kabupaten Serbu Juwana

    Pendekar se-Kabupaten Serbu Juwana

    • calendar_month Sab, 27 Jul 2019
    • account_circle admin
    • visibility 38
    • 0Komentar

    JUWANA-Para pendekar se-Kabupaten Pati berkumpul di Juana. Pasalnya, perhelatan pencak silat khas NU, Pagar Nusa Kembali di Gelar. Kali ini Pagar Nusa Pati menggelar kompetisi pencak silat tingkat Kabupaten di SMA 1 Juana. Kategori yang dipertandingkan pun sangat beragam, mulai dari seni hingga sambung dilombakan dalam gelanggang. Tak kurang, sebanyak 300 pendekar mengikuti perhelatan ini. […]

  • hoto by MATAQ Darul Ulum

    Pesantren sebagai Lembaga Tafaqquh fi Ad-din

    • calendar_month Sab, 17 Feb 2024
    • account_circle admin
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Oleh : Siswanto, MA Secara historis pesantren sudah ada semenjak proses adanya bangsa Indonesia, bahkan pesantren ikut terlibat dalam perjuangan kemerdekaan. Pesantren memiliki usia setua bangsa Indonesia. Dan bahkan jauh lebih tua jika bangsa Indonesia ini diasumsikan lahir sesudah proklamasi. Lebih dari dengan fakta historis diatas, pesantren dapat dikalim pula sebagai sistem pendidikan asli Indonesia. […]

  • Mantabkan Organisasi, PAC IPNU/IPPNU Juwana Adakan Pelantikan dan Raker

    Mantabkan Organisasi, PAC IPNU/IPPNU Juwana Adakan Pelantikan dan Raker

    • calendar_month Jum, 2 Agu 2019
    • account_circle admin
    • visibility 45
    • 0Komentar

    JUWANA-Usai pelaksanaan Konferensi Anak Cabang, PAC IPNU IPPNU Juwana adakan pelantikan & rapat kerja 1 pada Jum’at, 2 Agustus 2019. Kegiatan yang dilaksanakan digedung haji Juwana ini, bertujuan untuk merencakan sekaligus melaksanakan kegiatan-kegiatan PAC IPNU IPPNU Kecamatan Juwana dalam 1 tahun kedepan yang telah di sepakati dalam forum. Para pengurus baru PAC IPNU Juwana Mengusung […]

expand_less