Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Santri Salafiyah Kajen Juara Pencak Silat Nasional

Santri Salafiyah Kajen Juara Pencak Silat Nasional

  • account_circle admin
  • calendar_month Sen, 16 Sep 2019
  • visibility 49
  • comment 0 komentar

SEMARANG-Ikatan Pencak Silat NU yang dikenal dengan Pagar Nusa, dalam perkembangannya telah banyak mengalami perkembangan. Dari yang semula berfungsi sebagai pelindung para ulama, sekarang juga mengarah ke arah prestasi. Hal ini diungkapkan oleh salah satu pelatih pencak silat Pagar Nusa di Madrasah Salafiyah, Zaenal Abidin.

“Dulu para santri-santri jawara silat bertugas untuk menjaga ulama saja, tapi sekarang fungsi itu sudah mengalami perkembangan, yaitu ke ranah prestasi” ungkapnya di sela-sela obrolan dengan sesama pendekar.

Dari kiri : Zaimul Wafa, Miftakhullah Dzikru Muhlisin, Sailin Nihlah para peraih medali dalam ajangbTugu Muda Championship Open National Tournament 2019 didampingi pelatih Zainal Abidin (paling kanan)

Namun, meskipun fungsi utamanya sudah hampir tidak ada lagi, ternyata Pagar Nusa terlanjur banyak memiliki penggemar. Hal ini tentu sangat bisa dimaklumi mengingat segmentasi pencak silat khususnya Pagar Nusa sangatlah luas. Al hasil, para pecinta bela diri tersebut mengabadikan jurus-jurus pencak silat Pagar Nusa dalam ajang perlombaan.

Secara umum, ada dua jenis kompetisi dalam pencak silat, yaitu seni dan sambung. Untuk kategori seni, peserta hanya mempertontonkan keindahan gerakan-gerakan disertai dengan ekspresi wajah. Sedangkan dambung adalah seni pencak silat yang memperlihatkan pertarungan antara dua pemain silat.

Juara Nasional

Baru-baru ini, digelar sebuah kompetisi pencak silat bertajuk Tugu Muda Championship Open National Tournament 2019. Kegiatan berskala nasional tersebut dihelat di Gor Pandanaran, Wujil, Ungaran.

Dalam turnamen yang berlangsung dua hari itu (14 sampai 15 September 2019), tiga santri Salafiyah sukses memboyong tiga medali sekaligus. Raihan yang berhasil dipetik adalah satu medali emas dan dua perak.

Miftakhullah Dzikru Muhlisin, santri yang berhasil membawa pulang medali emas merasa sangat senang dengan hasil yang telah ia capai. Sedangkan dua kawannya lagi, Ahmad Za’imul Wafa dan Sailin Nihlah juga mengungkapkan hal yang sama kepada pcnupati.or.id.

“Saya senang sekali bukan karena menjadi juara tingkat nasional, tapi juga karena saya jadi semakin tahu titik-titik kelemahan saya, dan saya bertekad akan berjuang lebih keras lagi kedepannya” ungkap Muhlisin.

Pada kesempatan lain, Taufiq Sumani, sesepuh Pagar Nusa di Kabupaten Pati juga merasa bangga dengan hasil yang berhasil diraih oleh ketiga santri tersebut. Sebagai yang dituakan, Taufiq terus memberikan wejangan untuk para kader Pagar Nusa khususnya yang masih duduk di bangku sekolah.

“Dengan prestasi Muhlisin dan kawan-kawan ini, saya harap Pagar Nusa makin diminati di sekolah. Dengan mengikuti Pagar Nusa, saya yakin, anak akan cepat terbentuk karakternya. Karena kami mengajarkan nilai-nilai disiplin, kerjasama, pantang menyerah dan kemandirian” tutupnya.(karim/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bersyukur Ketika Gagal

    Bersyukur Ketika Gagal

    • calendar_month Jum, 16 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 52
    • 0Komentar

      Banyak orang ingin menjadi yang pertama dalam hal apa saja. Bahkan tak sedikit orang  ingin menjdi “ter..” baik terkaya, terkeren, tersehat, tertampan maupun “ter..” yang lain. Meski demikian, di zaman seperti zaman sekarang ini, belum tentu kita berhasil menjadi yang “ter..” di antara sekian banyak manusia yang ada di dunia. Itulah sebabnya kita harus […]

  • H. Dr. Ahmad Choiron, M.Ag : Tidak Perlu Program Muluk-Muluk

    H. Dr. Ahmad Choiron, M.Ag : Tidak Perlu Program Muluk-Muluk

    • calendar_month Ming, 8 Sep 2019
    • account_circle admin
    • visibility 69
    • 0Komentar

    WINONG – H. Dr. Ahmad Choiron, M.Ag, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Pati menyampaikan bahwa MWC tidak perlu membuat program yang muluk-muluk. Harapan ini disampaikan dalam sambutannya saat mewakili Ketua PCNU Kab. Pati dalam acara Konferensi MWC NU dan PAC Muslimat NU Kecamatan Winong, Ahad (08/09) pagi ini. H. Dr. Ahmad Choiron, M.Ag, mewakili Ketua PCNU Pati […]

  • PC NU Pati Jelaskan 3 Prasyarat untuk Pengurus Baru

    PC NU Pati Jelaskan 3 Prasyarat untuk Pengurus Baru

    • calendar_month Sel, 23 Nov 2021
    • account_circle admin
    • visibility 68
    • 0Komentar

      K. Yusuf Hasyim (ketua PC NU Pati) sedang memberikan sambutan dalam acara Pelantikan XIV dan Raketcab I PC IPNU-IPPNU Pati. PATI – Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama’ (PCNU) Kabupaten Pati, Kyai Yusuf Hasyim menjelaskan tiga prasyarat yang harus dimiliki oleh pengurus baru PC Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’ Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ (IPNU IPPNU) […]

  • PCNU Pati Gelar Tasyakuran 94 Tahun NU

    PCNU Pati Gelar Tasyakuran 94 Tahun NU

    • calendar_month Ming, 2 Feb 2020
    • account_circle admin
    • visibility 74
    • 0Komentar

    PATI-Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Kab. Pati, ahad pagi (2/2) mengadakan tasyakuran harlah ke-94 Nahdlatul Ulama. Acara diselenggarakan secara khidmat di Aula PCNU Pati. Acara Tasyakuran Harlah NU ke-94 di Aula Gedung PCNU Pati.  Dihadiri oleh beberapa pengurus harian tanfidziyah, suriyah, lembaga, banom hingga kader-kader NU yang saat ini menjadi DPRD Kab. Pati. Para pengirus MWC […]

  • Catcalling

    Catcalling

    • calendar_month Jum, 1 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 61
    • 0Komentar

    Senja kala itu, saat perjalanan pulang dari bekerja. Saya mendapati hal yang tak seharusnya terjadi. Saya naik motor dengan pelan karena melewati jalan persawahan yang tak seberapa lebar. Maklum desa saya dikelilingi oleh banyak sawah. Barangkali jika dilihat dari atas terlihat seperti pulau. Waktu itu saya mengenakan helm, masker, jilbab, jaket, dan celana panjang. Saat […]

  • Bahas Perda Pesantren, RMI NU Pati Undang Para Pengurus Ponpes

    Bahas Perda Pesantren, RMI NU Pati Undang Para Pengurus Ponpes

    • calendar_month Jum, 18 Feb 2022
    • account_circle admin
    • visibility 74
    • 0Komentar

    Para pengasuh pesantren membahas Perda Pesantren di aula PCNU Pati PATI – Rabithah Maahid Islamiyah (RMI) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pati menggelar Halaqoh dengan para pengasuh pesantren yang ada di Pati, Kamis (17/2) siang, di kantor PCNU. Selain itu, RMI juga mengundang seluruh anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di semua tingkatan.  Ketua PCNU […]

expand_less