Wisuda ke-2 STT Pati Jadi Momentum Penguatan Link and Match Bersama PCNU Pati
- account_circle admin
- calendar_month 5 jam yang lalu
- visibility 5.963
- comment 0 komentar

Wisuda ke-2 STT Pati Jadi Momentum Penguatan Link and Match Bersama PCNU Pati
pcnupati.or.id-Sekolah Tinggi Teknik (STT) Pati mengukuhkan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul yang siap berkontribusi bagi daerah dan nasional melalui penyelenggaraan Wisuda ke-II. Acara yang berlangsung khidmat di Aula STT Pati, Kamis (18/12), meluluskan 40 sarjana dari program studi Informatika dan Teknik Elektro. Momen akademis ini turut dimeriahkan oleh kehadiran Sekretaris PCNU Kabupaten Pati, H. Maskan, S.Pd.I., yang mewakili Ketua Tanfidziyah PCNU Pati, KH. Yusuf Hasyim, M.Si., sebagai bentuk dukungan nyata organisasi masyarakat terhadap visi pendidikan program akademik.
Dalam wawancara terpisah usai acara, Ketua STT Pati, Joko Suranto, M.Pd., menegaskan bahwa kehadiran PCNU Pati menjadi fondasi awal dari strategi kolaborasi yang lebih konvergen dan sistematis. “Kolaborasi tidak boleh berjalan paralel, tapi harus konvergen. Kami membangun ‘Pati Synergy Triangle’ sebagai wadah bagi kampus, industri, dan pemangku kepentingan daerah, termasuk organisasi masyarakat seperti NU, untuk bersama-sama menciptakan solusi dan meningkatkan daya saing Pati,” tegas Joko Suranto.
Lebih lanjut, Joko mengungkapkan program konkret yang sedang dirancang dan beberapa sudah berjalan bersama PCNU Pati, yaitu ‘Teknologi untuk Kemaslahatan Umat’. Program ini akan mencakup pelatihan literasi digital, pengenalan kecerdasan artifisial bagi guru madrasah di lingkungan LP Maarif NU, serta pendampingan kewirausahaan berbasis teknologi bagi santri. “PCNU dengan jaringan akar rumputnya adalah mitra sempurna untuk memastikan teknologi yang kami kembangkan tepat guna dan menyentuh kebutuhan paling dasar masyarakat,” jelasnya.
Keberhasilan STT Pati dalam menyiapkan lulusan terbukti dengan keterserapan 50% wisudawan ke dunia kerja sebelum kelulusan. Hal ini didorong oleh kurikulum terapan dan program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menyelaraskan kompetensi mahasiswa dengan kebutuhan industri.
Kisah sukses datang dari Stevanus Ivan Chandra, wisudawan peraih penghargaan Technopreneurship yang telah mendirikan usaha formal CV. Tiga Usaha Bersama di bidang Cooling System. “Ilmu dasar kelistrikan dan manajemen proyek dari kampus menjadi fondasi teknis yang sangat kuat. Dosen-dosen sangat mendukung, bahkan menjadi konsultan pertama saat saya menghadapi masalah di lapangan,” ujar Stevanus.
Sementara Asta Yuspa Mukti, Wisudawan Terbaik Teknik Elektro, menyebut pengalaman praktikum pembuatan panel rangkaian star-delta sangat membantunya beradaptasi di industri. “Kunci mengatasi tantangan adalah kemauan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan dinamika dunia kerja,” kata Asta.
Dari program studi Informatika, Muhammad Yusuf, Wisudawan Terbaik, menekankan pentingnya penguasaan teknologi yang relevan seperti Laravel, Flutter, dan React Native melalui proyek nyata selama kuliah. “Konsistensi meningkatkan skill dan mengikuti pelatihan sertifikasi seperti dari Kominfo sangat mengoptimalkan kesiapan kerja kami,” jelasnya.
Wisuda ke-II STT Pati tidak hanya menjadi penanda kelulusan, tetapi juga tonggak awal sinergi baru antara pendidikan tinggi vokasi dengan kekuatan masyarakat sipil untuk mendorong pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berdaya saing.(husain/ltn)
- Penulis: admin

Saat ini belum ada komentar