Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Pelantikan Ranting NU se-Kecamatan Gembong Dihadiri Gus Muwaffiq

Pelantikan Ranting NU se-Kecamatan Gembong Dihadiri Gus Muwaffiq

  • account_circle admin
  • calendar_month Rab, 25 Sep 2019
  • visibility 125
  • comment 0 komentar

GEMBONG-Pelantikan Ranting NU se-Kecamatan Gembong berlangsung hari ini, Rabu (25/9) siang di Lapangan Joko Tingkir, Sentul. Dalam agenda tersebut, dihadiri langsung oleh Gus Muwaffiq untuk mengisi mauidloh hadanah.

Sebanyak 39 orang yang terdiri dari ro’is syuriyah, ketua dan sekretaris dari 13 ranting bersumpah setia kepada NU dan NKRI. Baiat ini dipimpin langsung oleh ketua PCNU Pati, K. Yusuf Hasyim dan disaksikan oleh ribuan pasang mata yang hadir.

Proses pelantikan Pengurus Ranting NU se-Kecamatan Gembong yang dipimpin oleh Ketua PC NU Pati, K. Yusuf Hasyim 

K. Sholikhi, ketua tanfidziyah MWC NU Gembong, menyatakan bahwa kegiatan ini terselenggara atas kegigihan NU Gembong beserta lembaga-lembaga, Banom serta masyarakat di lingkungan Kecamatan Gembong. Atas dasar inilah, K. Sholikhin tak henti-henti berterimakasih kepada orang-orang yang telah berperan dalam kelancaran agenda ini. Selain itu, kiai yang juga aktifis lingkungan ini juga berterimakasih kepada BBWS Jawa Tengah yang telah meminjamkan lokasi yang berada di wilayah sabuk hijau Waduk Seloromo, Gembong.

Ia juga memaparkan beberapa program kerja MWC-NU Gembong kepada masyarakat dan para pengurus ranting. Hal ini tidak lain adalah untuk menyatukan warga NU melalui program-progran yang telah terperinci. Salah aatu program andalan MWC NU Gembong adalah memperkokoh akidah aswaja an anahdliyah dan mobilisasi dana NU bagi warga nahdliyin.

Sebelum mauidloh hasanah oleh Gus Muwaffiq, PCNU Pati melalui K. Yusauf Hasyim juga memberikan wejangan kepada pengurus Ranting NU yang baru saja ia lantik. Satu hal yang menjadi penekanan K. Yusuf adalah mengenai khidmah kepada Ummah dan nasionalisme.

“NU organisasi besar. Namun nama tinggal nama jika jama’ahnya tidak mau diatur dan jam’iyyahnya tidak ada kesolidan dalam berkhidmah” pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, acara ini masih berlangsung. Panitia berharap, jama’ah tidak hanya hadir siang ini, namun juga malam nanti. Sebab, Rabu (25/9) malam nanti masih ada acara burdah bersama jama’ah Al Asyiq bersama KH. Ali Chumaidi.(karim/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PKD dan Diklatsar Ansor-Banser Dibuka di Gembong, 116 Peserta Mantab Bergabung

    PKD dan Diklatsar Ansor-Banser Dibuka di Gembong, 116 Peserta Mantab Bergabung

    • calendar_month Jum, 18 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 108
    • 0Komentar

      pcnupati.or.id – Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda (PAC GP) Ansor Kecamatan Gembong menjadi tuan rumah Diklatsar dan PKD Ansor Banser. Sedikitnya 116 peserta dari empat kecamatan di Kabupaten Pati mengikuti acara yang dibuka pada Jumat (8/7) petang. “Pesertanya dari Kecamatan Pati Kota, Gembong, Tlogowungu dan Margorejo,” terang Paijan, Panitian Pelaksana kepada pcnupati.or.id. Pembukaan acara […]

  • Dua Santri Kajen Raih Prestasi Internasional Bidang Sains

    Dua Santri Kajen Raih Prestasi Internasional Bidang Sains

    • calendar_month Ming, 26 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 184
    • 0Komentar

    Profil MTs Salafiyah Kajen, Margoyoso, Pati.  MARGOYOSO – Kabar menggembirakan datang dari MTs Salafiyah, Kajen, Margoyoso. Dua peserta didiknya berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional.  Melalui ajang IMCS (Internasional Matematics Contest Singapore), Fadhil Aulia Al Hakim dan Cladias Pasya Zahirul Sulthoni sukses merenggut medali dalam kejuaraan sains tersebut. Fadhil yang lolos ke babak final, berhasil membawa […]

  • Keterangan foto: Anis Sholeh Ba’asyin dalam NgAllah Suluk Maleman “Robohnya Saka Guru Rumah Kami” yang digelar di Rumah Adab Indonesia Mulia, Sabtu (20/12)

    Bahasan Suluk Maleman Kali ini yaitu Merekontruksi Empat Saka Guru Bangsa

    • calendar_month Sen, 22 Des 2025
    • account_circle admin
    • visibility 6.127
    • 0Komentar

      Konstruksi rumah joglo yang baku punya ciri khas yakni ditopang empat tiang utama, yang disebut saka guru. Menurut Anis Sholeh Ba’asyin, penggagas Suluk Maleman, kontruksi rumah tradisional Jawa ini memuat pesan simbolik dari peradaban muslim Jawa yang seharusnya dicermati bersama. Hal menarik itu diungkapkan oleh Anis saat membuka Suluk Maleman yang digelar di Rumah […]

  • PCNU-PATI

    Lulusan Silahul Ulum Didorong Amalkan Ilmunya di Masyarakat

    • calendar_month Sab, 17 Jun 2023
    • account_circle admin
    • visibility 135
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id-PATI – Tahun ini Madrasah Aliyah (MA) Silahul Ulum Asempapan, Trangkil, Pati meluluskan sebanyak 111 siswa. Pelepasan dilakukan dalam bingkai Haflah Muwaddah kelas XII di halaman MA Silahul Ulum, Sabtu (17/6/2023). Acara ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Yayasan Silahul Ulum, dengan mengundang KH. Zuhrul Anam dari Banyumas. Dalam sambutannya, KH. […]

  • Nalar Penguasa Hari Ini

    Nalar Penguasa Hari Ini

    • calendar_month Kam, 14 Agu 2025
    • account_circle admin
    • visibility 117
    • 0Komentar

      Oleh: Maulana Karim Shalihin Nun jauh di sana, beberapa abad lalu, ada seorang ksatria yang mengundurkan diri lantaran merasa belum becus menerima amanah sebagai kepala negara. Ya, seperti kita fahami, pada era khalifah, kekuasaan memang bersifat dinasti. Namun khalifah yang satu ini agak lain. Di atas podium, ia dengan ksatria berujar: “Wahai manusia, aku […]

  • Cerita Tape Manis Mbak-Mbak Fatayat

    Cerita Tape Manis Mbak-Mbak Fatayat

    • calendar_month Sab, 12 Feb 2022
    • account_circle admin
    • visibility 113
    • 0Komentar

    Yeni Munifah bersama ribuan besek Tape Gembong yang siap didistribusikan  Menjadi aktivis Fatayat NU, tak menghalangi semangat Yeni Munifah untuk berdagang. Justru menurutnya, ia akan merasa bangga jika dirinya berhasil mentasyarufkan sebagian hartanya untuk organisasi.  “Prinsipnya kalau kita bisa jangan cari hidup di NU, tapi bagaimana kita menghidupkan NU itu sendiri,” satirnya.  Wanita yang akrab […]

expand_less