Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Pelantikan Pengurus NU dan Fatayat NU Dukuhseti Dihadiri Kiai Aniq

Pelantikan Pengurus NU dan Fatayat NU Dukuhseti Dihadiri Kiai Aniq

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 25 Feb 2022
  • visibility 36
  • comment 0 komentar
Tausyiyah KH. Aniq Muhammadun, Rois Syuriyah PCNU Pati

DUKUHSETI – MWC NU Dukuhseti, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU beserta 14 Pengurus Ranting NU dan PR Fatayat NU se-Dukuhseti telah benar-benar absah untuk menjalankan tugas. Semua jajaran dalam kepengurusan tersebut resmi dilantik, Jumat (25/2) siang tadi, 

Pelantikan yang dilangsungkan di Gedung Haji Dukuhseti itu dihadiri langsung oleh Roi’s Syuriyah PCNU Pati, (KH. Aniq Muhammadun), Wakil Ketua PCNU Pati (KH. Jamal Makmur Asmani), Sekretaris PCNU Pati (Maskan) dan Ketua PC Fatayat NU Pati, Asmonah. 

Sebagai pengantar, KH. Fuada Abdillah, Ketua MWC NU Dukuhseti menyatakan bahwa, pelaksanaan pelantikan sengaja dilaksanakan bersamaan antara PAC dan PR dengan alasan efisiensi waktu. 

Selanjutnya ia juga mengajak kepada para pengurus di baeahnya serta Pimpinan Anak Cabang Fatayat NU Dukuhseti untuk ikhlas berjuang di garda terdepan Nahdlatul Ulama.

“Kita hanya berharap, kedepan apa yang kita kerjakan menjadi berkah dan diridloi Allah SWT.,” tuturnya. 

KH. Abdillah juga mengajak seluruh pengurusnya agar memiliki optimisme dalam berjihad di NU. Dia menyebut bahwa menjadi pengurus NU di bagian apapun harus memiliki sifat hisnudzon.

“Berkahnya tidak musti kita rasakan. Bisa jadi hikmah perjuangan kita di NU saat ini, baru dirasakan oleh anak-cucu kita nanti,” tandasnya. 

Tausyiyah Ro’is Syuriyah

Sebagai pamungkas, wejangan dari KH. Aniq Muhammadun mengakhiri acara tersebut. Beberapa hal menarik disampaikan oleh kiai asal Tayu tersebut. 

Menurutnya, berjuang di NU juga membutuhkan hal-hal duniawi. Menurutnya, dunia (harta) sebagai sarana perjuangan.

“Kerja kalau diniatkan ibadah, maka bernilai ibadah,” tutur KH. Aniq. 

Lebih lanjut, KH. Aniq Muhammadun menegaskan bahwa NU pada awal berdirinya sudah bergerak di jalur ekonomi. Beliau bercerita bahwa dahulu ada Nahdlatut Tujjar (asosiasi pedagang NU). 

“Dulu juga ada pembinaan nelayan. Sekarang, PWNU juga mengadakan pembinaan pertanian organik,” tandas KH. Aniq. 

Jelang akhir pidato, beliau mengajak kepada warga NU untuk tidak takut mengurus NU, apapun profesinya. 

“Yang jadi petani, ikut ngurus NU lewat jalur pertanian, yang sarjana, yang doktor berjuang lewat pendidikan, begitu juga yang fokus di sektro-sektor lain, sehingga di NU itu komplit” tuturnya. 

Lebih lanjut, beliau menyatakan bahwa beragam latar belakang yang ada dalam tubuh NU tersebut bukan sebuah masalah. Yang terpenting, lanjut KH. Aniq, perjuangan di NU diniatkan untuk menjaga NKRI.(lut/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Puasa Sunnah yang Sebaiknya Dikerjakan di Bulan Muharram

    Puasa Sunnah yang Sebaiknya Dikerjakan di Bulan Muharram

    • calendar_month Sel, 3 Sep 2019
    • account_circle admin
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Bulan Muharram menjadi bulan yang penuh keutamaan yang salah satunya adalah ibadah puasa sunnah. Bahkan di bulan Muharram ini terdapat beberapa amalan puasa sunnah yang dapat dikerjakan. Hal ini wajar, mengingat bulan Muharram merupakan bulan yang dimuliakan Allah SWT sehingga disebut sebagai syahrullah (bulan Allah). Keutamaan melaksanakan puasa sunnah pada bulan Muharram didasarkan pada hadits […]

  • PCNU - PATI

    Menulis adalah Aktivitas yang Menyenangkan

    • calendar_month Sab, 23 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 67
    • 0Komentar

    Di antara anggota tubuh yang lain, tangan adalah alat tubuh yang paling dekat hubungannya dengan kreativitas isi kepala kita. Otak kita merancang sesuatu dan tangan kita yang mengerjakannya (kecuali mungkin pemain sepak bola, sepak takraw, atau pemain sepak-sepak lainnya; di luar lapangan, para penyepak itu tetap mengerjakan apa yang ada dalam pikiran mereka dengan tangan […]

  • Kepala Desa Wonosekar Sah Jadi Ketua Ranting NU

    Kepala Desa Wonosekar Sah Jadi Ketua Ranting NU

    • calendar_month Jum, 10 Nov 2023
    • account_circle admin
    • visibility 68
    • 0Komentar

    pcnupati.or.id – Kabar menggembirakan datang dari Desa Wonosekar, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati. Pasalnya, Muhammad Zaenuri, Kepala Desa Wonosekar terpilih sebagai Ketua Ranting NU desa tersebut melalui musyawarah ranting beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Nur Kholis, ketua ranting periode sebelumnya, naik sebagai Wakil Ketua MWC-NU Gembong. Sedangkan tampuk kepemimpinan dipegang oleh wakilnya. Namun, dalam pemilihan ketua Ranting […]

  • Mengenal Lebih Dekat Sosok KH Maimoen Zubair

    Mengenal Lebih Dekat Sosok KH Maimoen Zubair

    • calendar_month Kam, 9 Jun 2022
    • account_circle admin
    • visibility 40
    • 0Komentar

    KH. Maimoen Zubair merupakan sosok kiai yang ‘alim, faqih, relegius, dan pemersatu bangsa. Kiai Maimoen Zubair juga merupakan mata air keteladanan. Ulama karismatik ini membaktikan seluruh hidupnya untuk santri dan pesantren. Mbah Maimoen, demikian sapaan akrabnya beliau, begitu telaten dalam mendidik santri-santri yang datang dari berbagai penjuru negeri. Ia tak sekedar mengajar, tetapi juga menjadi […]

  • Penulisan Al-Quran dengan Tinta Najis

    Penulisan Al-Quran dengan Tinta Najis

    • calendar_month Sen, 12 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 70
    • 0Komentar

      Pertanyaan : Ada seseorang yang menulis al-Qur`an dan memaknai kitab tafsir al-Qur`an dengan menggunakan tinta tutul (ala santri) dan air yang digunakan untuk mencairkan tinta tersebut ternyata air najis/mutanajjis. Bagaimana menulis Al-qur`an dan memaknai kitab tafsir tersebut di saat dia mengetahui bahwa tinta tersebut itu najis ? Bagaimana solusinya, bila tulisan al-qur`an tersebut dihukumi […]

  • NU Peduli, Adakan Pengobatan Gratis

    NU Peduli, Adakan Pengobatan Gratis

    • calendar_month Rab, 10 Mar 2021
    • account_circle admin
    • visibility 40
    • 0Komentar

      Pati. Nahdlatul Ulama (NU) Peduli bersama Rumah Sakit Islam (RSI) Pati mengadakan pengobatan gratis di Dukuh Wonokerto, Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil, Rabu (10/3/2021).   Di Dukuh Winokerto memang banyak lansia yang membutuhkan pengobatan. Sehingga, mereka merasa sangat terbantu dengan adanya pengobatan tersebut.   Ketua Pengurus Cabang NU (PCNU) Pati Kiai Yusuf Hasyim mengatakan, pengobatan […]

expand_less