Pati. Madrasah Aliyah NU Luthful Ulum melaksanakan harlah ke-34 serta Wisuda Kelas XII MA NU Luthful Ulum Wonokerto Pasucen Trangkil Pati,29/5 kemarin.Bupati Pati, H. Haryanto, SH., MM., M.S.I dalam sambutannya, menekankan kepada kader-kader muda Indonesia untuk menguatkan pendidikan karakter supaya tidak jatuh dalam godaan-godaan amoral yang berhembus kencang di era liberalisasi informasi sekarang ini, seperti narkoba, miras, free sex, dan kriminalitas. Setinggi apapun kualitas seseorang, jika karakternya lemah, maka akan hancur dalam sekejap. Oleh sebab itu, karakter harus dibangun dengan kuat sebagai pondasi utama dalam meniti karir.
lanjut Bupati, dituntut untuk terus meningkatkan kualitas diri, baik tenaga pengajar, sarana prasarana, dan anak didik supaya mereka mampu berkompetisi secara dinamis, kompetitif, dan produktif. Pemerintah daerah terus memperhatikan eksistensi lembaga pendidikan swasta, khususnya madrasah, karena ikut membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas anak bangsa. Madrasah justru jauh lebih unggul dibanding lembaga pendidikan lain karena pembangunan karakter menjadi prioritas utama.
Suatu bangsa bisa maju dan unggul dibandingkan bangsa-bangsa lain sangat ditentukan oleh sumber daya manusia, bukan sumber daya alam. Sumber daya alam yang tidak didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas tidak akan mampu menghasilkan produk-produk yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Dengan sdm unggul, bangsa Indonesia akan menjadi subyek pembangunan yang kreatif dan inovatif, tidak menjadi kuli di negeri sendiri.
, “MA NU Luthful Ulum terus mengembangkan potensinya di bidang pembangunan karakter dan pengembangan life skillsyang bermanfaat bagi masa depan anak didik. Pendidikan jurnalistik dioptimalkan dengan aktif mengadakan lomba cerpen dan essai ilmiah, kerjasama dengan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta ditingkatkan, dan kewirausahaan (entrepreneurship)diasah secara intensif. Berbagai bakat anak juga dikembangkan, seperti rebana, marching band, bahasa asing, nyulam, dan lain-lain,” tambah Jamal Ma’mur Asmani selaku Koordinator Pendidikan Yayasan Luthful Ulum
Dalam acara wisuda kelas XII MA NU Luthful Ulum ini, terpilih Sri Ngatini sebagai wisudawan terbaik 1, Ula Fitria Hasanofa sebagai wisudawan terbaik 2, dan Umi Kholifah sebagai wisudawan terbaik 3. Anak-anak berprestasi ini didorong untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta untuk meningkatkan kualitas dan mematangkan mental dalam menghadapi persaingan yang semakin tajam dan kompetitif.
Menurut Nur ‘Alimah, S.Pd.I, selaku Wakil Kesiswaan menjelaskan, ada beberapa kelas XII MA NU Luthful Ulum yang sudah mengikuti seleksi di berbagai perguruan tinggi, antara lain Siti Fathimah di jurusan psikologi Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Umi Kholifah di IAIN Salatiga, Ahmad Luthfi Ni’am di Unissula Semarang, Nurhadi di Universitas Muria Kudus (UMK), Abdullah Faiz di STAI Pandanaran Yogyakarta, dan Dian Nova Kartika ke PGMI IPMAFA.(nic)
