Puisi-Puisi Eska Mariska

Rasa Tak Pernah Tumbuh
malam mengurung perasaan yang sudah layu
membelenggunya hingga sekarat
tidak membiarkannya tumbuh,
hanya mendesaknya untuk tetap utuh
15 September 2022
Bayangmu Menghilang
terlunta-lunta aku mengejar bayangmu
di bawah guyuran hujan
dalam cengkaraman pagi yang menggigil
tapi kamu terus berlari, meninggalkan jejak
dan terhapus akannya
15 Oktober 2022
Lupakan Aku
berhenti mengeja namaku disetiap doa panjangmu
kemasi semua cerita masa lalu
jangan lagi korek-korek kenangan yang terpendam
buang pikiran tentang kita
lembaran yang tersusun telah binasa
5 Oktober 2022
Eska Mariska nama pena dari Arieska Dwi Sukma, lahir di Lamongan tepatnya pada tanggal 23 Maret 2000. Sekarang tinggal di Pati, Jawa Tengah. Karyanya pernah dimuat di Suara Pelajar Pati dan sudah menerbitkan 1 buku antologi cerpen Sumbang Ketika Hari tak Jadi Milikmu (Penerbit KMO Indonesia November 2020), antologi puisi Syair Merdu Sang Pujangga (Penerbit Guepedia April 2021), antologi puisi Tungku di Dapur Diksi (Kelas Puisi Online 29, penerbit Writerpreneur Academi Mei 2021), antologi puisi Mereguk Cinta di Setiap Detikmu (Penerbit Embrio Publisher 2021), antologi puisi Silaturahmi Planet Abun-abun 1916 (Alumni Asqa Imagination School, penerbit Tidar Media Februari 2022), antologi quotes Seperti Hujan kepada Bumi (Penerbit Embrio Publisher 2021).Email: arieska.dwi23@gmail.com, Instagram: @kaeska_ds, Twitter: @arieska_dsukma