 |
WINONG – Siswi MTs Tarbiyatul Banin Pekalongan Winong Kab Pati akhirnya berhasil memperoleh penghargaan bergengsi di tingkat ASEAN dalam ajang ASEAN Student Science Olympiad Batch 2 (ASCIENCO 2) Tahun 2021. Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh 4 negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam yang diselenggarakan pada tanggal 28-29 Agustus 2021 dan baru saja diumumkan pada 6 September 2021.
Setelah beberapa kali meraih penghargaan tingkat Nasional, pada tahun pelajaran 2021-2022 ini, sukses menyabet penghargaan tingkat Asia Tenggara. Hal ini sesuai dengan target MTs Tarbiyatul Banin Pekalongan Kec Winong Kab Pati. yang merupakan madrasah unggulan Tahfidz dan Sains ini bisa meningkat lagi menuju prestasi madrasah mendunia.
“Alhamdulillah, saya merasa bangga dan bersyukur atas capaian prestasi peserta didik yang semakin meningkat menuju madrasah mendunia. Meskipun baru pertama mencoba di even ASEAN, Alhamdulillah Tiga siswa yang kita kirimkan mengikuti ASCIENCO ini, dua siswa mendapatkan penghargaan medali perunggu untuk mapel Biologi dan Matematika.” Ujar Bp. Yusuf Hasyim, S.Ag, M.S.I selaku Kepala Madrasah
ASCIENCO BATCH 2
ASCIENCO BATCH 2 ini merupakan ajang untuk berkompetisi dengan beberapa negeri ASEAN. Sedikitnya ada 4 negara ASEAN yang terlibat dalan kompetisi ini, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.
Peserta dari 4 negara tersebut langsung berpartisipasi tanpa seleksi regional. Namun demikian, hal ini justru membuatbkompetitor semakin banyak dan beragam. Bukan hanya itu, soal-soal yangbdigunakan untuk mengasah kompetensi para siswa tersebut disusun oleh Tim Penjamin Mutu dan Kurikulum yang pastinya professional.
Setidaknya terdapat 12 bidang yang dikompetisikan untuk SMP dan SMA sederajat. Untuk jenjang SMP ada tiga mapel yang dilombakan yaitu Matematika, Bahasa Inggris dan Biologi. Sedangkan jenjang SMA ada sembilan mapel yaitu Matematika, Kedokteran, Astronomi, Bahasa Inggris, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi dan Kebumian.
Meraih Medali
Dalam kompetisi vergengsi tersebut, salah satu putra Pati berhasil menorehkan prestasi. Muhammad Taufiqur Rohman memberoleh medali perunggu dalam cabang Biologi dan rekannya, Muhammad Davva Nabhan memperoleh medali yang sama dalam cabang Matematika. Keduanya merupakan peserta didik kelas IX-A MTs Tarbiyatul Banin, Pekalongan, Winong, Pati.
Selain medali, para jawara tersebut juga mendapatkan e-sertifikat internasional. Pujian dari berbagai pihak juga mengalir kepada mereka berdua dan guru pembimbing dari Sanggar Sain Banin (SSB)
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada guru pembimbing Sanggar Sains Banin (SSB) yang tanpa lelah selalu berikhtiar untuk terus menorehkan prestasi,” lanjut K. Yusuf Hasyim saat diwawancarai beberapa saat setelah pengumuman resmi.(yus/lut/ltn)
