PATI-Semarak Hari Santri Nasional (HSN) 2019 sudah mulai tercium. Perayaan yang puncaknya dihelat pada 22 Oktober ini, telah dirayakan oleh sebagian warga sebelum tanggal tersebut.
Pengurus Besar PBNU Mengintruksikan untuk membaca sholawat nariyah untuk warga nahdliyin dalam skala nasional. PBNU menargetkan akan adanya 1 miliyar sholawat untuk keselamatan negeri dalam memperingati HSN tahun ini.
 |
| Salah satu bentuk semangat warga NU dalam memperingati HSN 2019. Foto tersebut diambil dalam acara pentas seni di alun-alun Tayu, Senin (21/10) malam. |
PCNU Pati sendiri, sebagai kepanjangan tangan dari PBNU juga mengintruksikan hal serupa, dimulai sejak malam ini. Bahkan, Pengurus NU Cabang Pati telah memperingati HSN 2019 sejak Sabtu (12/10). Ada beragam acara yang disselenggarakan, seperti ruqyah massal, atraksi Pencak Silat Pagar Nusa, kirab dan apel akbar.
Bukan hanya Cabang, namun, masing-masing MWC NU (Pengurus NU di tingkat Kecamatan) juga memperingati HSN tahun ini dengan begitu meriah. Kecamatan Tayu misalnya, menyelenggarakan pentas seni yang diikuti oleh peserta didik dari level MI hingga MA di alun-alun Tayu malam ini (21/10).
Kecamatan Tambakromo bahkan telah memperingati HSN sejak Jumat (18/10) kemarin dengan agenda khataman, donor darah (19/10), jalan saehat dan apel akbar (20/10). Sementara Kecamatan Juwana merayakannya dengan beragam lomba (20/10) saeperti lomba puisi, desain grafis, adzan, iqomah dan fashion show. Bukan hanya itu, panitia HSN juwana juga mengadakan penghijauan di beberapa titik dan bazar santri juwana di Gedung IPHI Juwana pada Minggu (20/10).
Di Pucakwangi, HSN dimeriahkan dengan lailatul qiro’ah dan parade rebana dengan menghadirkan para juara MTQ pada Sabtu (19/10) malam di PP. Manbaul Qur’an, Malangan. Tlogowungu, memperingatinya dengan Manaqiban dan pembacaan sholawat nariyah (21/10), begitu pula Kecamatan Gabus yang juga memperingati HSN dengan istighotsah dan manaqib malam ini di Kantor NU Gabus. Sebelumnya, panitia HSN Gabus juga telah menghelat jalan santai pada Minggu (20/10). Di Trangkil, IPNU-IPPNU juga menggelar Suluk Maleman dan manaqiban di Sekarjalak.
Sementara untuk esok pagi, merupakan acara puncak HSN. Beberapa daerah memperingati dengan upacara, seperti Gembong, Gabus, Gunungwungkal, Tlogowungu dan bahkan PCNU Pati sendiri. Rencananya, PCNU akan menggelar Kirab, start dari halaman Polres Pati dan finish di lapangan Alugoro Pati dilanjutkan dengan upacara Hari Santri. Lembaga Perekonomian PCNU Pati juga akan membagikan seribu bungkus nasi pada saat pelaksanaan upacara di Alugoro besok.
Di berbagai daerah semarak Hari Santri Nasional tidak berhenti Selasa (22/10) esok. IPNU-IPPNU Gembong misalnya, akan menggelar Maulid dan shalawat nariyah berjamaah besok malam di Gedung MWC-NU Gembong. Wedarijaksa juga akan menggelar sholawat beraama Habib Ali Zainal Abidin Selasa (22/10) malam.
Di Gunungwungkal, kirab resolusi jihad juga aru akan dilaksanakan Rabu (23/10) dari Lapangan Sumberrejo menuju Dukuh Ngetuk, Desa Landoh, Wedarijaksa. Bahkan perayaan HSN di Tambakromo akan berlangsung pada 27 Oktober 2019 dengan agenda pelatihan jurnalistik dan pelatihan takmir masjid.
Beberapa tokoh menyambut baik semangat santei tahun ini. K. Yusuf Hasyim, M.Si., ketua PCNU Pati bahkan sangan mereapin positif dengan semarak HSN 2019 ini.
“Kabar baik jika perayaan HSN masih sangat meriah, sebab santri maju, Indonesia makmur bukan hanya jargon, namun sebuah bukti nyata sejak zaman perjuangan melawan penjajah dulu” tuturnya.(karim/ltn)
