Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Siswa siswi SMA dan MTs Joyo Kusumo Gelar Penanaman 1.000 Pohon di Desa Pasuruhan dan Jetis Pesagi

Siswa siswi SMA dan MTs Joyo Kusumo Gelar Penanaman 1.000 Pohon di Desa Pasuruhan dan Jetis Pesagi

  • account_circle admin
  • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
  • visibility 6
  • comment 0 komentar

pcnupati.or.id – Dalam rangka mewujudkan komitmen terhadap kelestarian alam dan pendidikan karakter berbasis lingkungan, SMA dan MTs Joyo Kusumo sukses menyelenggarakan kegiatan penanaman 1.000 pohon di Desa Pasuruhan dan Jetis Pesagi, Kecamatan Kayen. Acara yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari ini tidak hanya melibatkan seluruh civitas akademika sekolah/ madrasah di bawah naungan Yayasan Joyo Kusumo, tetapi juga mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kepala desa, kepolisian sektor Kayen, serta Koramil Kayen.

Kegiatan diawali dengan rapat koordinasi tim pendamping pada pukul 07.00 WIB untuk memastikan kesiapan teknis pelaksanaan. Tidak lama kemudian, tepat pukul 07.30 WIB, dilakukan penanaman simbolis di sepanjang bantaran sungai yang menjadi lokasi utama kegiatan. Prosesi ini diikuti dengan khidmat oleh ratusan peserta yang terdiri dari siswa, guru, masyarakat sekitar serta dihadiri oleh perwakilan pemerintah desa dan instansi terkait.

Menjelang pukul 09.00 WIB, kegiatan dilanjutkan dengan penanaman masif di berbagai titik yang telah ditentukan. Setiap kelompok siswa yang terdiri dari kurang lebih 36 siswa siswi didampingi oleh 2 guru pembimbing menuju lokasi penanaman di lingkungan 9 RT masing-masing di desa Pasuruhan. Yang menarik, setiap bibit pohon yang ditanam telah melalui proses seleksi ketat untuk memastikan kesesuaian dengan kondisi lingkungan setempat. Jenis-jenis pohon yang dipilih yang dikenal dengan buahnya yang kaya vitamin C, petai sebagai komoditas bernilai ekonomi tinggi yang menghasilkan dan buah berkualitas seperti Jambu biji, petai, sirsak, nangka dan salam yang memiliki banyak manfaat kesehatan.

Kepala MTs Joyo Kusumo, K.H. Ah. Juhari, S.H., AlHafidz, dalam sambutannya yang penuh semangat menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar aksi seremonial belaka. “Ini adalah bentuk tanggung jawab kita sebagai khalifah di muka bumi. Rasulullah SAW telah mengajarkan bahwa menanam pohon adalah ibadah yang pahalanya terus mengalir meskipun kita telah tiada,” ujarnya sambil mengutip hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Beliau juga menjelaskan bahwa setiap pohon yang ditanam hari ini akan dipantau perkembangannya secara berkala oleh siswa sebagai bagian dari pembelajaran berbasis proyek.

Dari sisi pemerintah desa, Kepala Desa Pasuruhan, Bapak Nurul Huda, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif yayasan. “Kami dari pemerintah desa siap mendukung penuh kegiatan ini dan akan mengalokasikan anggaran khusus untuk perawatan lanjutan. Pohon-pohon ini nantinya akan menjadi aset berharga bagi desa kita,” tuturnya dengan penuh haru. Dukungan serupa juga datang dari perwakilan personal Babinsa dari Polsek Kayen yang menegaskan komitmennya untuk membantu pengamanan lokasi penanaman.

Aspek edukatif dalam kegiatan ini tampak jelas dari antusiasme peserta. Salah seorang siswa kelas X, Avrilia Nadia dengan semangat menceritakan pengalamannya. “Ini pertama kalinya saya menanam pohon petai. Kata bapak guru, lima tahun lagi kita bisa panen bersama. Saya janji akan rajin merawatnya,” ujarnya sambil menunjukkan bibit yang baru saja ditanam. Tidak hanya siswa, para guru juga terlihat aktif membimbing dan memberikan penjelasan tentang teknik penanaman yang benar kepada peserta.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 12.00 WIB ini meninggalkan kesan mendalam bagi semua pihak yang terlibat. Tidak hanya berhasil menanam 1.000 bibit pohon, acara ini juga berhasil menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan dan tanggung jawab sosial kepada generasi muda. Sebagai tindak lanjut, yayasan berencana membuat program adopsi pohon dimana setiap siswa bertanggung jawab memantau perkembangan pohon yang telah ditanam, dilengkapi dengan buku monitoring khusus.

Di akhir acara, Ketua Panitia Pelaksana, Bapak Muhamamd Hafidz, S.Pd., menegaskan bahwa ini baru langkah awal. “Kami berencana menjadikan kegiatan ini sebagai program tahunan. (husain/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pendekar se-Kabupaten Serbu Juwana

    Pendekar se-Kabupaten Serbu Juwana

    • calendar_month Sab, 27 Jul 2019
    • account_circle admin
    • visibility 5
    • 0Komentar

    JUWANA-Para pendekar se-Kabupaten Pati berkumpul di Juana. Pasalnya, perhelatan pencak silat khas NU, Pagar Nusa Kembali di Gelar. Kali ini Pagar Nusa Pati menggelar kompetisi pencak silat tingkat Kabupaten di SMA 1 Juana. Kategori yang dipertandingkan pun sangat beragam, mulai dari seni hingga sambung dilombakan dalam gelanggang. Tak kurang, sebanyak 300 pendekar mengikuti perhelatan ini. […]

  • PMII Melek Gender Untuk Mencapai SDGs

    PMII Melek Gender Untuk Mencapai SDGs

    • calendar_month Sen, 18 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 9
    • 0Komentar

    Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan sebuah program pembangunan berkelanjutan dimana didalamnya terdapat 17 tujuan dengan 169 target yang terukur dengan tenggat waktu yang ditentukan. SDGs adalah agenda pembangunan dunia yang bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan  manusia dan planet bumi. SDGs diresmikan pada tanggal 25 September 2015 menggantikan program sebelumnya yaitu MDGs (Millennium Development Goals), sebagai tujuan […]

  • PWNU Sambangi NU Pati untuk Bahas SISNU

    PWNU Sambangi NU Pati untuk Bahas SISNU

    • calendar_month Sab, 22 Agu 2020
    • account_circle admin
    • visibility 4
    • 0Komentar

    Bimtek Sisnu di aula PCNU Pati bersama tim Sensus warga NU dari PW-NU Jateng PATI-PC NU Kab. Pati bersama PW NU JATENG, melaksanakan Bimbingan Teknis (BIMTEK) mengenai sensus warga NU berbasis SISNU di Aula PCNU Pati, Sabtu (22/8).  Sedikitnya 21 orang delegasi MWC NU se-kabupaten Pati beserta perwakilan oprator dari ranting NU di masing-masing MWC […]

  • Ratusan Potong Masker Ludes Sekejap

    Ratusan Potong Masker Ludes Sekejap

    • calendar_month Rab, 15 Apr 2020
    • account_circle admin
    • visibility 9
    • 0Komentar

    Proses briefing yang disampaikan oleh Maulana Luthfi Karim, ketua Kader Penggerak NU Gembong dan pihak kepolisian sebelum pembagian masker GEMBONG-Kader Penggerak NU (KPNU) Kecamatan Gembong menggelar aksi solidaritas. Kegiatan ini dilaksanakan di Pasar Gembong, Rabu (15/4) pagi tadi. Aksi yang dilakukan adalah membagi sejumlah masker kepada para pengunjung dan pedagang pasar. Sedikitnya ada 400 potong […]

  • Profil Ketua Cabang IPPNU Teranyar; Merangkak dari Ranting

    Profil Ketua Cabang IPPNU Teranyar; Merangkak dari Ranting

    • calendar_month Rab, 1 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 5
    • 0Komentar

    PATI – Melisa Yusrina, wanita asal Pasucen, Trangkil ini mendadak dikenal oleh kalangan pelajar sebab pencalonannya sebagai ketua IPPNU Kabupaten Pati. Melalui Visi ‘terwujudnya cita-cita organisasi melalui pelajar putri yang progresif, responsif dan inovatif’, dirinya nekad maju sebagai calon ketua ikatan pelajar putri tersebut.  Alhasil, Melisa menjadi kandidat tunggal dalam bursa ketua IPPNU. Melalui Konferensi […]

  • Keterangan foto: Anis Sholeh Ba’asyin dalam Ngaji NgAllah Suluk Maleman ‘Merayakan Kemiskinan Dengan Bahagia’ yang digelar di Rumah Adab Indonesia Mulia, Sabtu (21/6).

    Ngaji NgAllah Suluk Maleman Menyoal Merayakan Kemiskinan dengan Bahagia

    • calendar_month Sen, 23 Jun 2025
    • account_circle admin
    • visibility 5
    • 0Komentar

      Pcnupati.or.id-Universitas Harvard pada Mei lalu, berdasar penelitiannya, menyebut Indonesia sebagai negara paling bahagia di dunia. Anugerah itu memiliki keterkaitan dengan tingkat kesejahteraan masyarakatnya. Kajian inilah yang kemudian dijadikan salah satu topik pembahasan dalam Suluk Maleman edisi ke 162 pada Sabtu (21/6) malam. Budayawan yang juga penggagas Suluk Maleman Anis Sholeh Ba’asyin menyebut hal itu […]

expand_less