Iklan
BeritaLaziz NU

MWC NU Winong Gelar Pelantikan Bersama Muslimat dan GP Ansor

WINONG – Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Kecamatan Winong menggelar pelantikan pengurus pada Rabu, 25/12 2019, menghadirkan KH. Ubaidillah Shodaqoh, Rois Syuriah PWNU Jateng, yang memberikan pembinaan langsung. Acara yang bertempat di gedung NU Kecamatan Winong tersebut juga bersamaan dengan pelantikan pengurus Muslimat, GP Ansor, Pengurus Ranting, dan Banom lainnya.
Pelantikanyang berlangsung khidmat tersebut sekaligus dilaksanakan launching program Koin NU UPZIS MWC NU Winong. Kegiatan ini menjadi titik awal peningkatan dakwah dan gerakan sosial dari Nahdliyyin Winong. NU diharapkan mampu bersinergi dengan masyarakat dalam menebarkan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin serta ajaran Islam ala Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah.
Pengurus yang dilantik dalam kesempatan tersebut antara lain, K. Alwan Syahlan (Rois Syuriah NU Winong), KH. Dhofir Maqhosid, M.Pd.I (Tanfidziah NU Winong), Hj. Arina Hidayah, M.S.I (Muslimat Winong), dan Sabar Halim (GP Ansor PAC Winong) beserta Pengurus Ranting dan Banom NU lainnya.
KH. Dhofir Maqoshid, ketua MWC NU Winong mengajak kaum Nahdliyyin Winong untuk berperan aktif dalam segala bidang kehidupan.
“Semua lembaga harus optimal dalam merealisasikan programnya sehingga kehadiran NU benar-benar bisa dirasakan kemanfaatannya oleh seluruh masyarakat winong. NU harus membumi sampai ke pelosok desa bahkan pedukuhan”, pesan Kiai Dhofir.
Kiai Ubaid, sapaan Rois Syuriah PWNU Jateng, menghimbau dan mengingatkan pengurus yang baru bahwa NU harus bisa melayani masyarakat.
“NU harus dekat dengan masyarakat, mampu  memberdayakannya baik ubudiyah maupun ekonominya”.
Beliau berpesan Program Koin NU sangat bermanfaat bagi gerakan sosial NU.
“Melalui lazisnu diharapkan bisa menjawab semua permasalahan dan kebutuhan warga NU dan masyarakat luas” tutur Kiai yang santun dan sederhana ini.
Dalam upaya dakwah dan pemberdayaan masyarakat, perlu dibangun hubungan yang erat antara ulama dengan pemimpin di masyarakat, baik Bupati, Camat, Kepala Desa, hingga ketua RT dan organisasi pemuda.
“Sinergitas ulama dan umara harus terus ditingkatkan sehingga tujuan untuk kemaslahatan umat akan terwujud”.
Semogap pelantikan bersama ini memberikan kemajuan dan peningkatan yang signifikan untuk NU dan masyarakat Winong, utamanya dalam hal ubudiyah, ekonomi, dan kemaslahatan umat.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Back to top button