Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Memandang Indonesia Saat Ini

Memandang Indonesia Saat Ini

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 3 Mar 2017
  • visibility 32
  • comment 0 komentar

Pati. Para Dosen Institut Pesantren Mathali’ul Falah guna mempertajam wawasan dan pola pikir agar lebih maju dan berkembang. Maka pada kesempatan kali ini menghadirkan Dr. M. Imdadun Rahmat Ketua LAKSPEDAM NU pusat untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang berada di Indonesia,kemarin.
Moderatisme adalah masa depan politik Islam Indonesia. Moderatisme dalam politik meniscayakan power sharing (pembagian kekuasaan, bukan the winner takes all, yang menang mengambil semua kue kekuasaan), mengakomodir seluruh potensi kawan dan lawan, aktif merespons dan beradaptasi dengan isu-isu nasional dan global, dan mempunyai visi universal, seperti tegaknya keadilan, kemanusiaan, dan solidaritas.
            “Dengan cara memahami isu moderatisme tersebut kita tidak akan terbawa oleh isu isu yang sengaja dimunculkan untuk memecah belah kita semua,”jelas Dr. M. Imdadun Rahmat
Imdadun Rahmat menegaskan, Indonesia adalah bentuk ideal konvergensi antara nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Nasionalisme yg diusung kaum muslimin Indonesia adalah nasionalisme relogius. Lahirlah doktrin hubbul wathan minal iman, cinta tanah air termasuk tanda iman. KH Abdurrahman Wahid, Prof Dr Nurcholis Madjid, dan KH MA Sahal Mahfudh adalah eksponen dan aktivis muslim yg getol berjuang menyuarakan tegaknya moderatisme di Indonesia, sehingga umat Islam sudah berdialog dengan nasionalisme, demokrasi, hak asasi manusia, dan keadilan sosial. Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah adalah gerbong utama moderatisme In

donesia yang mengakar di Indonesia dari pusat sampai ranting (pedesaan).
Jamal Makmur salah satu Dosen IPMAFA menambahkan apabila keadaan di negara kita saat ini berbeda dengan Mesir yang mengalami transisi demokrasi destruktif sejak lengsernya Mubarak sampai sekarang dikuasai rezim Militer. Umat Islam di Mesir yg didominasi ikhwanul muslimin tidak mengalami pencerahan pemikiran dan sosial, shg ketika menjd pemenang tidak bisa menegakkan prinsip-prinsip moderat dlm politik, shg mengalami instabilitas politik sampai skrg. Akhirnya Presiden Mursi yg diusung Ikhwanul Muslimin lengser oleh gelombang demonstrasi karena menggunakan jurus aji mumpung, the winner takes all. Ke depan, kaum moderat muslim Indonesia harus memperkokoh moderasinya di semua aspek, khususnya dalam aspek politik, sehingga persatuan nasional bisa terbangun dengan kokoh dan Islam bisa mewarnai Indonesia dengan aksi sosial yang dinamis dan produktif (red)
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PCNU-PATI

    IKA PMII Pati Gelar Halalbihalal, Munculkan Kader NU untuk Maju Pilbup

    • calendar_month Sen, 22 Apr 2024
    • account_circle admin
    • visibility 56
    • 0Komentar

    Pcnupati- Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Kabupaten Pati menyatakan dukungan terhadap Muh Zen untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024. Sosok Muh Zen dianggap ideal untuk mempimpin kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani ini. Dukungan terhadap pria yang merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah ini muncul saat acara Halalbihalal IKA […]

  • Bersama KKN IAIN Kudus, PAC IPNU IPPNU Dukuhseti Sosialisasikan Pendirian Komisariat

    Bersama KKN IAIN Kudus, PAC IPNU IPPNU Dukuhseti Sosialisasikan Pendirian Komisariat

    • calendar_month Sab, 11 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Para Pengurus Anak Cabang IPNU dan IPPNU Dukuhseti berpose bersama mahasiswa KKN IAIN Kudus DUKUHSETI – Bekerjasama dengan tim KKN IAIN Kudus, PAC IPNU IPPNU Kecamatan Dukuhseti akan melakukan sosialisasi terkait pendirian komisariat di MTs dan MA se-Kecamatan Dukuhseti. Untuk menyiapkan segala sesuatunya, PAC IPNU IPPNU Dukuhseti dan tim KKN IAIN Kudus mengadakan rapat terkait […]

  • Duo Jatim Kolaborasi dalam 1 Panggung Webinar KKN MDR Gembira

    Duo Jatim Kolaborasi dalam 1 Panggung Webinar KKN MDR Gembira

    • calendar_month Sen, 13 Sep 2021
    • account_circle admin
    • visibility 36
    • 0Komentar

    PATI – KKN MDR IPMAFA Gembira mengadakan Webinar (12/09). Kegiatan bertajuk ‘Literasi Digital Kaum Milenial’ ini dilaksanakan untuk melancarkan program kerja yang telah dicanangkan oleh kelompok KKN Gembira.  Diisi oleh Narasumber Dr. Abdullah Hamid, M. Pd. dan Ning Dhomirotun Fidaus, M. Pd. Webinar ini membahas tentang strategi dan teknik bermedia sosial , perempuan dan literasi […]

  • PAC PERGUNU Gembong Gelar Konferancab

    PAC PERGUNU Gembong Gelar Konferancab

    • calendar_month Rab, 24 Mar 2021
    • account_circle admin
    • visibility 31
    • 0Komentar

    GEMBONG – PAC Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) KEcmaatan Gembong Kabupaten Pati Kemarin menggelar konferensi Anak Cabang (Konferancab) yang dihadiri oleh MWC NU, PC Pergunu Pati, Guru semua jenjang pendidikan Serta Ustadz dan Ustadzah Perwakilan dari Badko TPQ, FKDT Madin dan beberapa tamu undangan lainnya.   Kegiatan yang berlangsung di pondok pesantren Shofa Az Zahro […]

  • Islam dan Modernitas

    Islam dan Modernitas

    • calendar_month Kam, 22 Jul 2021
    • account_circle admin
    • visibility 43
    • 0Komentar

     Oleh : Miftahus Salam* Modernitas (kemodernenan) adalah salah satu masalah paling krusial yang dihadapi oleh umat Islam abad ini. Pasalnya sampai saat ini umat Islam selalu diidentikkan dengan kelompok yang berseberangan dengan modernitas. Bahkan ada yang membuat kesan bahwa Islam tidak cocok dengan modernitas. Isu-isu terkait modernitas menjadi tantangan tersendiri bagi umat Islam, terutama dalam […]

  • Sambutan Ketua PCNU: Dari Tali Tambang Sampai Klinik Pratama

    Sambutan Ketua PCNU: Dari Tali Tambang Sampai Klinik Pratama

    • calendar_month Sab, 19 Apr 2025
    • account_circle admin
    • visibility 55
    • 0Komentar

      pcnupati.or.id – KH. Yusuf Hasyim memberikan beberapa wejangan dalam acara Halal bi Halal MWCNU Gembong di Dukuh Mijen, Desa Wonosekar, Kecamatan Gembong. Acara ini berlangsung pada Sabtu (19/4) siang. Dalam sambutannya, Kiai Yusuf sempat menyinggung beberapa hal terkait ke-NU-an. Di antaranya, dirinya memaparkan makna tali tambang yang melingkari bumi. “Ini berarti warga NU harus […]

expand_less