Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » 5000 Banser Ikuti Pembaretan dalam Acara Selametan Bumi Pesantenan

5000 Banser Ikuti Pembaretan dalam Acara Selametan Bumi Pesantenan

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 21 Sep 2019
  • visibility 35
  • comment 0 komentar

PATI-Ribuan warga Pati memadati Stadion Joyo Kusumo, Jumat (20/9) malam tadi. Lima ribu diantaranya adalah para anggota Banser (Barisan Ansor Serba Guna) dari seluruh Satkoryon yang ada di Kabupaten Pati. Kehadiran mereka ialah untuk mengikuti acara Selametan Bumi Pesantenan dan pembaretan 5000 Banser.

KH. Agus Ali Masyhuri (memakai jas) dalam acara Selametan Bumi Pesantenan dan Pembaretan 5000 Banaer di Stadion Joyo Kusumo Pati (20/9)

Hadir pula dalam majelis tersebut, KH. Agus Ali Masyhuri Sidoarjo untuk memberikan mauidloh hasanah. Selain itu tokoh-tokoh NU lain juga tak luput hadir dalam acara yang digelar oleh PC Ansor dan Satkorcab Banser X7 Pati tersebut.

KH. Ali Masyhuri berpesan kepada para anggota Banser yang hadir untuk tetap berani menjalani kehidupan. Seperti diketahui bersama, Banser memang menjadi salah satu organisasi yang sangat ditakuti oleh kalangan radikalis. Itulah sebabnya, mereka sering mengkambinghitamkan bahkan memfitnah Banser dengan tuduhan-tuduhan yang terkesan memaksakan.

Melalui momen tersebut, KH. Ali Masyhuri memberikan motivasi melalui ibaroh (contoh). Ia menceritakan bahwa salah satu karakter wali Allah adalah berani menjalani hidup. Selain itu, KH. Ali juga mendoakan agar Bansser selalu diberi kebahagiaan dunia dan akhirat.

Pembaretan

Ribuan anggota Banser memadati Ssstadion Joyo Kusumo untuk mengikuti Pembaretan, Jumat (20/9) malam

Satkorcab Banser Pati, Arbain menjelaskan agenda pembaretan tersebut adalah untuk memperkuat idealisme anggota. Dengan hadirnya para ulama, khususnya KH. Agus Ali Masyhuri, baik Arbain maupun Itqon Hakim, ketua PC Ansor Pati berharap agar semangat juang generasi muda NU khususdnya Ansor dan Banser dapat terus meningkat.

Prosesi pembaretan sendiri dilakukan secara simbolik oleh dua orang tokoh penting dalam NU dan Ansor. Ini merupakan representasi Banser yang selalu siap menjaga ulama. Dari kalangan NU, diwakili oleh K. Yusuf Hasyim selaku ketua PC NU Pati. Sementara dari kalangan Ansor sendiri diwakili oleh Gus Fahsin dari PW Ansor Jawa Tengah.(karim/ltn)

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ranting NU Ngagel Bagi-Bagi Sembako

    Ranting NU Ngagel Bagi-Bagi Sembako

    • calendar_month Rab, 13 Apr 2022
    • account_circle admin
    • visibility 44
    • 0Komentar

    DUKUHSETI – Sebanyak 65 paket Sembako berhasil didistribusikan kepada kaum dhuafa. Kegiatan sosial tersebut merupakan salah satu program Pengurus Ranting NU Desa Ngagel, Kecamatan Dukuhseti. Kegiatan yang digalang bersama dengan Lazisnu dan beberapa Banom NU itu dilaksanakan pada Selasa (12/4) kemarin. Tujuannya, tak lain adalah untuk menyambung silaturrahim antara ulama dan ummat. “Selain itu juga […]

  • PCNU-PATI

    Bolak Balik Mundak

    • calendar_month Rab, 21 Sep 2022
    • account_circle admin
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Oleh : Niam At Majha “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” Kemarin sore saat saya melakukan perjalanan dari Bumi Mina ke kota Atlas dengan menggunakan travel langganan petugasnya berujar jika tarifnya naik menyesuaikan dengan harga bahan bakar yang sekarang sedang melabung tinggi. Saya hanya diam, mengangguk pertanda saya setuju. Akan tetapi orang yang di sebelah […]

  • HMPS PBA Ipmafa Kolab Bareng PKPT IPNU-IPPNU

    HMPS PBA Ipmafa Kolab Bareng PKPT IPNU-IPPNU

    • calendar_month Sen, 21 Mar 2022
    • account_circle admin
    • visibility 47
    • 0Komentar

      Praktik Dauroh Arabiyyah, program kolaborasi antara HMPS PBA Ipmafa dengan PKPT IPNU/IPPNU Ipmafa MARGOYOSO – Pimpinan Komosariat Perguruan Tinggi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’ Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ (PKPT IPNU IPPNU) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) membuktikan eksitensinya sebagai wadah organisasi mahasiswa yang mampu mengembangkan potensi setiap kadernya.  Hal ini dapat dilihat seperti program […]

  • Bedah Buku Mbah Sahal dan Perjalanan Intelektualnya

    Bedah Buku Mbah Sahal dan Perjalanan Intelektualnya

    • calendar_month Jum, 7 Feb 2020
    • account_circle admin
    • visibility 38
    • 0Komentar

    MARGOYOSO – “Mbah Sahal dan Perjalanan Intelektualnya” menjadi tema bedah Buku Perpustakaan Mathali’ul Falah bekerjasama dengan Pusat Studi Pesantren dan Fiqh Sosial (PUSAT FISI) IPMAFA Jum’at, 7 Februari 2020. Bertempat di auditorium PIM Gedung Banat, acara ini menghadirkan Ibu Tutik Nurul Janah, MH Direktur PUSAT FISI yang sekaligus menantu Kiai Sahal Mahfudh, sebagai narasumber. Acara […]

  • PCNU-PATI

    NU Pati Apresiasi Langkah Pemerintah Membongkar Warung Remang-Remang di Margorejo 

    • calendar_month Sen, 12 Jun 2023
    • account_circle admin
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id- Sejumlah warung remang-remang di wilayah Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, dibongkar oleh pihak berwenang, pada Senin (12/6/2023).  Warung-warung itu berada di sepanjang jalan raya Pati-Kudus. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Tengah terjun langsung melakukan pembongkaran tersebut.  Mereka juga di dampingi Satpol PP Pati, TNI, Polri, Bina Marga Jawa Tengah, pihak Kecamatan Margorejo hingga […]

  • SMK NU Al-Ma’arif Gembong Membuka Jurusan Akutansi

    SMK NU Al-Ma’arif Gembong Membuka Jurusan Akutansi

    • calendar_month Jum, 17 Jun 2016
    • account_circle admin
    • visibility 61
    • 0Komentar

    SMK NU Al-Ma’arif Gembong membuka jurusan baru Akuntansi, jurusan ini telah dibuka mulai tahun lalu, sehingga tahun ini menjadi tahun kedua jurusan Akuntansi dibuka. Sebelumnya SMK NU Al-Ma’arif sudah memiliki jurusan TSM (Teknik Sepeda Motor) dan jurusan TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) yang telah meluluskan lima angkatan. Dibukanya jurusan Akuntansi supaya nantinya muncul generasi-generasi akuntan […]

expand_less