Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Fatwa » Hukum Adzan yang Lupa Beberapa Lafadz

Hukum Adzan yang Lupa Beberapa Lafadz

  • account_circle admin
  • calendar_month Sab, 20 Jul 2019
  • visibility 50
  • comment 0 komentar

Bagaimana hukum adzan yang dilakukan saat ada beberapa kalimat atau bacaan yang terlupa atau terlewat tidak diucapkan? Karena kodrat manusia, maka lupa menjadi suatu hal yang lumrah terjadi. Pun bagi muadzin (orang yang melafalkan adzan), bisa terlupa tidak melafalkan salah satu kalimat adzan. Permasalahan ini lah yang kemudian diangkat dalam Bahtsul Masail yang diselenggarakan rutin oleh Lembaga Bahtsul Masail (LBM) MWC Nahdlatul Ulama Kec. Jakenan, pada April 2019 silam.

Adzan (أذان) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki bentuk baku “Azan” dengan beberapa kata tidak baku seperti adan, adhan, atau adzan. Adzan merupakan merupakan panggilan bagi umat Islam untuk memberitahu masuknya salat fardu.

Adzan Lupa Lafal
Ilustrasi Muadzin dan masjid Kajen

Kalimat adzan yang lazim bagi nahdliyin adalah sebagai berikut:

(4x)  اَللهُ اَكْبَرُ
(2x)  اَشْهَدُ اَنْ لاَاِلَهَ اِلاَّ اللهُ
(2x)  اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَّسُوْلُ اللهِ
(2x) حَيَّ عَلَي الصَّلاَةِ
(2x) حَيَّ عَلَي الْفَلاَحِ
(2x) اَللهُ اَكْبَرُ
لا اِلَهَ اِلاَّ اللهُ

Kalimat-kalimat tersebut diucapkan secara berurutan.

Nah, bagaimana hukumnya jika seorang muadzin terlewat atau lupa tidak mengucapkan salah satu kalimat (lafadz) tersebut?

1. Pertanyaan

Pertanyaan seputar lupa mengucapkan salah satu kalimat saat ber-adzan ini dikemukakan oleh Ranting NU Desa Sidomulyo pada Bahtsul Masail Rutinan yang digelar oleh LBM MWC NU Kecamatan Jakenan.

Pertanyaanya dirumuskan sebagai berikut:

  1. Apabila Muadzin tersebut ingat setelah selesainya adzan bagaimanakah hukum adzan yang dilakukan?
  2. Apabila Muadzin tersebut ingat sebelum selesainya adzan bagaimanakah pula hukum adzan yang dilakukan?

2. Jawaban

Terkait dengan permasalahan terlupanya muadzin sehingga melewatkan salah satu atau beberapa kalimat adzan tersebut, forum Bahtsul Masail MWC Jakenan memutuskan jawaban sebagai berikut:

  1. Apabila Muadzin tersebut ingat setelah selesainya adzan maka adzan yang dilakukan tidak sah.
  2. Apabila Muadzin tersebut ingat sebelum selesainya adzan maka menjadi sah adzannya apabila muadzin mengulangi lafadz yang tertinggal secara tartib (urut).
Sehingga jika muadzin baru teringat jika ada bacaan yang terlewat setelah ia selesai adzan, maka adzan yang telah dikumandangkan dihukumi tidak sah. Sehingga perlu mengulangi adzan dari awal lagi. Namun jika muadzin ingat sebelum selesainya adzan, maka agar adzan tersebut menjadi sah perlu diulangi mulai lafadz yang terlupa (terlewat) hingga ke lafadz terakhir.

3. Ibarat


نهاية الزين  ص:98
ومبطلاتهما: الردّة والعياذ بالله منها، والجنون، والسكر، وقطعهما بسكوت أو كلام إن طال الفصل بحيث لا يعدّ الباقي مع الأول أذاناً ولا إقامة، بخلاف اليسير، وترك كلمة منهما، فإن عاد عن قرب وأتى بها وأعاد ما بعدها صح، وهذا في الكلمات التي لا بدّ منها للصحة، فلا يضر ترك الترجيع ولا التثويب، ولا يعود إليه لو تركه.

المهذب الجز:1 ص:107
ويجب أن يرتب الأذان لأنه إذا نكسه لم يعلم السامع أن ذلك أذان

Demikian terkait dengan kasus terjadinya muadzin yang mengumandangkan adzan dengan salah satu atau beberapa lafadz yang terlupa atau terlewat tidak diucapkan.
*) Artikel ini ditulis berdasarkan risalah Bahtsul Masail MWC Kec. Jakenan tanggal 2 Sya’ban 1440 H (7 April 2019) di Masjid Karangjati, Desa Jatisari Kecamatan Jakenan Pati.
  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Santri di Trimulyo Kayen Gelar Salat Istisqa

    Santri di Trimulyo Kayen Gelar Salat Istisqa

    • calendar_month Sen, 4 Sep 2023
    • account_circle admin
    • visibility 25
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id – Seribu lebih santri di Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, menggelar Salat Istisqa, pada Senin (4/9/2023). Hal ini mereka lakukan lantaran sejumlah wilayah di Kabupaten Pati telah mengalami kekeringan akibat kemarau panjang.  Sejumlah 1.100 orang yang mengikuti salat istisqa tersebut merupakan santri dari Yayasan Miftahul Ulum, Desa Trimulyo, Kecamatan Kayen. Salah satu santri yayasan tersebut, […]

  • PCNU-PATI

    Penutupan MTQ XXX Jateng  Dimeriahkan Az-Zahir

    • calendar_month Sel, 30 Apr 2024
    • account_circle admin
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id – Sepuluh ribuan warga padati Alun-alun Pati, Ahad (28/4/2024) malam. Mereka menghadiri selawatan bareng Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dari Majelis Az-Zahir Pekalongan. Selawatan ini dalam rangkaian acara puncak Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXX tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2024 yang berlangsung di Kabupaten Pati pada 25 – 28 April 2024. Pj Gubernur Jateng, […]

  • PCNU-PATI Photo by Museum of New Zealand Te Papa Tongarewa

    Puisi-Puisi Ardhi Ridwansyah

    • calendar_month Ming, 21 Mei 2023
    • account_circle admin
    • visibility 40
    • 0Komentar

    ELEGI BUKA PUASA Ramah azan menyapa senja Lepas dahaga biar tak usang Ucap syukur termaktub dalam tetes air Yang melintasi kerongkongan; Rekah jiwa di bulan berkah. Ingin lekas hati pulang Namun jalan tak lekas luang Mobil motor berbagi ruang Saling tegur mesin menderu jalang. Ingat opor ayam kepala meriang Dan kurma goda selera menuai bara […]

  • PCNU - PATI

    Sepotong Hati yang Baru

    • calendar_month Sab, 23 Jul 2022
    • account_circle admin
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Banyak sekali diksi yang bisa gue resap di banyak cerpennya yang walau pun mengangkat tema romance, tetapi rasa dari setiap cerpennya begitu berbeda. Di cerpen pertama, romance yang ditawarkan begitu masa kini, tentang anak muda belia yang begitu GR dengan seorang laki laki yang ternyata hanya menebar pesona yang disalah artikan saja. Endingnya, si cewek […]

  • PCNU-PATI

    PC LAZISNU Pati Berbagi Sembako

    • calendar_month Kam, 20 Apr 2023
    • account_circle admin
    • visibility 25
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id- PC Lazisnu Pati menyalurkan bantuan berupa paket sembako keluarga kepada warga disekitar kantor PCNU Pati dan warga disekitar rumah pengurus Lazisnu Pati. Hal ini dimaksudkan sebagai follow up atas amanah yang diberikan oleh Lazisnu PBNU beberapa waktu yang lalu.  Syaiful Huda selaku manajer fundrising PC Lazisnu Pati, mengatakan bahwa dirinya dan rekan-rekan manajerial yang […]

  • Meriahnya Kenduri Kupatan di Wonosekar Gembong

    Meriahnya Kenduri Kupatan di Wonosekar Gembong

    • calendar_month Kam, 18 Apr 2024
    • account_circle admin
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Pcnupati.or.id – Ribuan ketupat dan lepet diarak warga Wonosekar, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, Rabu (17/4/2024) siang. Kegiatan ini dilaksanakan Pemerintah Desa (Pemdes) Wonosekar agar anak-anak muda tertarik dan tidak meninggalkan budaya syawalan. Sebagaimana diketahui, masyarakat Muslim Jawa punya tradisi lebaran ketupat yang dirayakan sepekan setelah Idulfitri. Acara bertajuk Kenduri Seribu Ketupat ini sudah dua tahun […]

expand_less