Fatayat dan DLH Pati Bersatu Perangi Sampah
PATI – Menjaga lingkungan merupakan kewajiban bagi seluruh umat manusia. Bagaimanapun, manusia membutuhkan lingkungan yang baik untuk hidup yang sehat. Dalam konteks islam, hal ini disebut dengan konsep rahmatan lil alamin. Islam yang menjadi payung bagi semesta alam.
PC Fatayat NU bersama dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pati, Ir. Purwadi (17/8). Foto: Fatayat NU |
Alam yang dimaksud bukan hanya dalam lingkup sosial, namun juga seluruh komponen kehidupan di dunia termasuk lingkungan. inilah pemaparan ketua Pengurus Cabang Fatayat NU Pati, Asmonah, S.Ag., M.Pd., Selasa (27/8).
Hal ini disampaikannya dalam rangka membuka silaturrahim antara PC Fatayat Cabang Pati dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati siang tadi. Dengan didampingi dua orang rekan sesama Pengurus Cabang Fatayat NU Pati, Asmonah disambut langsung oleh kepala DLH, Ir. Purwadi, M.M dan sekretarisnya, Tulus.
Seperti biasa, PC Fatayat memaparkan program kerjanya di depan kepala dinas. Langkah selanjutnya, mencari titik temu untuk menjalin kerjasama antar keduanya.
āKita pertemukan ide kita di meja ini, untuk kemudian kita bangun bersama. Semua ini demi kemaslahatan. Bukan hanya untuk warga NU tapi juga untuk warga Pati secara umumā ungkap Asmonah membuka diskusi.
Hasilnya, Fatayat dan DLH Pati sepakat untuk menjalankan program pengelolaan sampah. Ini merupakan salah satu program kerja DLH untuk mengatasi masalah sampah yang merupakan problem klasik. DLH meminta kepada semua kader Fatayat untuk ikut berperan aktif dalam hal pengelolaan sampah.
Bahkan, jika Fatayat membutuhkan, DLH sewaktu-waktu bersedia untuk menjadi vasilitator dalam penggalakan program āBank Sampahā yang yang merupakan program unggulan DLH. Menanggapi tawaran ini, Fatayat mengiyakan dengan sepenuh hati untuk menjadi motor penyelesaian masalah sampah di Kabupaten Pati.(lut/ltn)