Berita
Demokrasi Ala IPNU IPPNU
Warta IPNU-IPPNU Pada Umum organisasi pelajar di sekolah adalah OSIS dan OSIM akan tetapi organisasi dai kalangan lembaga pendidikan Ma’arif NU Hampir kesemuanya mengguanakn Komisariat IPNU IPPNU, sebagai slah satu wadah kaderisasi NU yang menaungi ranah pelajar, kaderisasi IPNU IPPNU yang real di ranah pelajar dengan melakukan pemberdayan di kalangan pelajar sebagai wadah proses para pelajar untuk mengenal organisas. Setiap tahunya oraganisasi pelajar selalu melakukan pergantian kepemimpinan tak terkecuali Komisariat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU).
Untuk ke sekian kalinya Pimpinan Komisariat (PK) IPNU IPPNU Abadiyah Gabus menggelar pesta demokrasi langsung ala IPNU-IPPNU. Pasalnya, selama ini sekolah di bawah naungan LP Maarif PC NU Pati sejak lama telah berdiri IPNU IPPNU. Pesta demokrasi ala pelajar di ikuti oleh siswa siswi tingkatan MTs dan MA. demokrasi langsung setelah IPNU-IPPNU di sekolah tersebut berdiri dan merupakan sekolah pertama di Kab. Banyumas yang ada Komisariat IPNU-IPPNU-nya. Kegiatan yang berlanggsung pada hari Ahad, 13 September 2015 bertempat di Ponpes An- Nur Mojolawaran Gabus.
“Dengan pemilihan Ketua Komisariat IPNU-IPPNU langsung, akan terbangun demokratisasi sejak dini, juaa sebagai salah satu proses pendewasaan pola piker oleh pra pelajar IPNU IPPNU” ungkap Pembin PK. IPNU IPPNU Abadiyah Gabus Drs Thoif Syamsun Nur pada sambuatan pengarahan.
Ketua PC IPNU Kab. Pati Muhammad Ma’shum membuka acara tersebut merasa bangga dengan gebrakan yang telah dilakukan oleh Komisariat Abadiyah Gabus. “Kami Bangga dengan Komisariat Abadiayah Gabus yan selalu konsiosten sejak berdirinya, karena sebagai sekolah perttama yang menyatakan ke IPNU IPPNU annya selalu bisa menjadi tolak ukur perkembangan komisariat di Kabupaten pati,” ucap Ma’shum.
Dia berharap siswa mampu memilih secara hati nurani tanpa pamrih materi. Pilihan siswa, diyakininya akan secara cerdas sesuai dengan pandangan dan keinginannya. “Para Calon, telah ujia kredibilitas dan kapabilitasnya baik di kelas, disekolah maupun di rumah,” ujarnya.
Para calon yan sebelumnya telah melawati tahapan seleksi darinpihak panitia dan pihak sekolah dalah kader tebaik IPNU IPPNU di Madrasah tersebut. Proses pemilihan yan di pimpin langsug dari PC IPNU IPPNU kab. Pati di laksanakan dengan penuh semangat oleh para siswa, terdapat tiga calon dari IPNU (Putra) dan 3 calon dari IPPNU ( Putri). Para peilih di berikan satu lembar kertas yang berisikan gambar dari masing masin calon setelagh sebelunya di cek sebagai pada daftar pemilioh.
Sebelum proses pencoblosan, kandidat berkampanye lebih kurang 10 menit untuk menyampaikan visi dan misinya. Suasana riuh rendah mendengar orasi politik dari politikus cilik itupun menjadi ger-geran. Karena ada yang lancar ngomong juga tidak sedikit yang terbata-bata. salah satu proses penempaan diri sebagai bekal para siswa untuk tejun di masyarakat setelah lulus nanti.
Dari 6 calon yang adanyaris semua kandidat mendapatka suara. Dandengan suara terbanyak dari calon IPNU adalah Rekan Rizki A. dan dari IPPNU adalah Rekanita Aisyah denga demikian keduanya menjadi ketua Terpilih Pimpinan Komisariat IPNU IPPNU Abadiyah Masa khitmad 2015/2016.
Iklan