PATI – Ribuan warga Pati dan sekitarnya memadati komplek Alun-Alun Kota Pati bersholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Sebagaimana diberitakan oleh NU Pati sebelumnya, tanggal 3 September 2019 ini Pemda Pati menggelar acara Gema Pati Bersholawat 2019. Seperti diperkirakan sebelumnya, acara ini mampu menyedot ribuan warga Pati dan sekitarnya. Baca: 3 September Habib Syech Hadir di Alun-Alun Pati
Karena alun-alun Pati masih dalam proses renovasi, panggung utama acara Gema Pati Bersholawat 2019 ditempatkan di sisi timur alun-alun tepat di depan tulisan Alun-Alun Pati. Sehingga sebagian besar hadirin memadati sisi timur alun-alun termasuk di Jalan Pemuda. Menurut pantauan kontributor NU Pati, para Syecher Mania (sebutan bagi pencinta Habib Syech) tampak memenuhi ruas jalan hingga Perempatan Jago.
Sisi utara dan selatan alun-alun juga tidak luput dipenuhi syecher mania.
 |
| Bupati Pati, H. Haryanto, SH, MM, M.Si, bersama Wakil Bupati dan Forkopimda serta Rois PCNU Pati, KH. M. Aniq Muhammadun dan Ketua PCNU Pati Yusuf Hasyim, M.S.I, mendampingi Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dalam Gema Pati Bersholawat 2019, 3 September 2019. (Foto: Ali Nursaid/LTN) |
Tampak hadir menemani Habib Syech di atas panggung utama Bupati Pati, H. Haryanto, SH, MM, M.Si,, Wakil Bupati Pati, Saiful Arifin, S.E. dan jajaran Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah). Di samping itu juga dari PC Nahdlatul Ulama Kabupaten Pati tampak Rois Syuriah KH. M. Aniq Muhammadun dan Ketua PCNU Pati Yusuf Hasyim, M.S.I bersama ulama lainnya.
Acara dimulai dengan pembacaan Tahlil oleh KH. Zahid, Al Hafidz (A’wan PCNU Pati). Dilanjutkan dengan sambutan dari Bupati Pati.
Dalam sambutannya Bupati Pati, H. Haryanto mengungkapkan, Gema Pati Bersholawat Bersama Habib Syech merupakan termasuk dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-696, peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-74. dan sekaligus juga memperingatan tahun baru 1441 hijriyah.
“Dengan bersholawat, mudah-mudahan harapan kita ke depan, Pati semakin aman, semakin damai, semakin sejahtera,” ungkap Bupati Pati.
Ditengah-tengah sholawat diisi dengan mauidhoh hasanah. Pertama mauidhoh hasanah disampaikan oleh KH. M. Aniq Muhammadun. Rois PCNU Pati ini menyampaikan pentingnya kerjasana antara ulama dan umaro dalam menciptakan kondisi dan suasana yang baik dan aman. Selepas Mbah Aniq, Habib Syech sendiri juga menambahkan mauidhoh hasanah sebelum akhirnya melanjutkan dengan bersholawat bersama. Baca: K. Aniq Muhammadun: Pentingnya Kerjasama Umara Ulama
Sebagaimana pengamatan NU Pati, ribuan syecher mania tampak antusias. Meski sebagian berada di lokasi yang cukup jauh dari panggung utama, namun gemuruh suara syecher mania terdengar bersholawat bersama Habib Syech.
Di akhir acara, Habib Syech meminta kepada Kapolres Pati, AKBP Jon Wesly Arianto, untuk memimpin berdoa. “kami mohon Bapak Kapolres untuk membacakan doa. Walaupun robbana atina fiddunya hasanah. Soalnya beliau baru pulang dari Mekkah. Dari Haji,” pinta Habib Syech. (munir/ltn)
